Prolog
Dua insan berbeda negara itu sedang dilanda mabuk cinta. Sebenarnya mereka bukan hanya mabuk cinta, tetapi mereka juga benar-benar dalam keadaan mabuk dan berada di luar kendali mereka.
Mereka berjalan seolah melayang di atas awan dengan balutan cinta yang ia tunggu sepanjang hidup mereka. Megi nama wanita muda itu, ia menghabiskan masa remajanya dengan mencintai Kang Seok Jung. Sementara Kang Seok Jung, pria berkebangsaan Korea selatan ini terpesona pada Megi pada saat pandangan pertama, entah pada saat Megi mengocok dadu, atau saat wanita itu menunggu gilirannya di meja judi casino.
Kang Seok Jung mempertaruhkan dirinya saat Megi menghabiskan semua uangnya. Pria itu lantas mabuk dan mengizinkan Megi memenangkan dirinya bahkan mengizinkan Megi memilikinya. Hartanya kini telah habis di meja judi dikalahkan seorang wanita pengangguran asal Indonesia.
Setelah taruhannya habis, pria itu berdiri dan menghampiri wanita yang memenangkannya itu. Megi lantas tertawa terbahak-bahak dan memeluk Jung dengan perasaan berlebih karena pria itu adalah idolanya.
"Jung, I Love You so much. Oh, Jung, My Man," ucapnya dengan bahasa Inggris. Wanita itu ternyata lancar berbahasa Inggris.
Jung mengusap punggung Megi, pria itu pun berbisik, "hey, what is your name? What do you think about love at first sight?"
"Apalah arti sebuah nama, kau tak akan tahu kalau aku salah satu penggemarmu. Aku ini butiran debu yang tak akan pernah kau sadari," jawabnya.
Jung tertawa, mata mabuknya berusaha menatap mata mabuk Megi. Segera pria itu menarik pelan leher Megi dan mencium bibir wanita yang ada di hadapannya. Tak peduli bau alkohol yang menyengat, Megi berjinjit dan mengulum bibir bawah Jung yang memang tebal dan seksi.
Belum puas, Jung menarik bokong Megi meninggikan wanita itu agar sejajar dengan dirinya dan melanjutkan gerakan asmara. Bibir tebal dan seksinya bergerak dari bibir Megi menuju pipi dan leher. Tak mau kalah, Megi melakukan balasan dengan mencium jakun Jung dengan memainkan lidahnya.
"Ahh," Jung mengerang. Pria tampan itu menurunkan Megi. Sepertinya ia mulai panas. Jung tidak merasa canggung berada di sana, ia juga tidak merasa takut jika berita buruk menimpa dirinya. Tampaknya seluruh pengunjung Casino pun juga tidak peduli dengan siapa Jung dan apa profesinya. Mereka hanya tahu bersenang-senang sambil berharap dewi fortuna berpihak dan pulang membawa uang hasil judi.
Seluruh pemain judi yang ada di ruangan casino menyoraki tingkah konyol mereka berdua hingga mereka saling melepas ciuman. Setelah disoraki dengan tepukan tangan, Jung justru makin mengeratkan genggaman tangannya.
"Marry him! Marry him!" sorak salah satu peserta judi. Tiba-tiba, seorang pria tua Amerika berdiri dan memberikan mikrofon. Entah apa maksud pria tua itu menyerahkan mikrofon. Mungkin ia meminta sepatah kata dari pemenang judi casino kali ini.
Megi pun akhirnya mengambil mikrofon dan langsung memberikannya pada Jung. "Bernyanyilah, Pangeranku," desisnya.
"Sstt, aku tidak bisa bernyanyi!" ucapnya. Jung pun tertawa terbahak-bahak setelah membuat pengakuan itu.
"Apa? Kau tak bisa menyanyi? Kau kan penyanyi, apa selama ini kau hanya lipsing saja?" tanya Megi. Wanita itu masih mabuk, kepalanya juga pusing. Namun, ketampanan Jung membuatnya masih nekat bertahan di tempat seperti ini. Jung hanya menanggapi dengan tawa renyah.
"Aku tak bisa bernyanyi," ucapnya sambil tertawa. "Aku ini pengangguran, kalian harus tahu kalau aku ini pengantar pizza, bukan bintang K-Pop."
"Kau bercanda, Jung. Kau membuat malu diriku sebagai penggemar Armor Boys. Ayo bernyanyilah!" rengek Megi. Wanita itu lantas menyodorkan mikrofon pada bibir Jung.
"Ah, sudahlah. Ayo kita ke kamar. Aku sudah tak tahan," ucapnya nyaring. Mendengar ucapan Jung yang nyaring seluruh pengunjung casino menatapnya lalu tertawa terbahak-bahak. Pria yang pada umumnya beretnis Amerika itu bertepuk tangan dan menyoraki mereka.
"Hey, get a room!" sorak mereka.
"Would you marry me," tiba-tiba Jung berkata kembali. Ia mengucap kata itu tidak dengan sadar.
"I do," jawab Megi.
Jung menarik tangan Megi dan mengajaknya keluar dari ruangan Casino. Mereka berjalan terseok sambil tertawa-tawa dan saling mencubit.
***
Masih berjalan terseok-seok. Mereka bagaikan sepasang kekasih yang dilanda badai cinta. Mereka pun berjalan menuju toko yang menjual peralatan seks dan sengaja membeli borgol.
Jung menyerahkan tangan kirinya untuk diborgol, sementara Megi memborgol tangan kanannya. Setelahnya Megi meletakkan kunci borgol secara asal di kantong celana denimnya.
"Borgol cinta, aku mau diborgol selamanya," ucap Jung meracau.
"Aku juga ingin bersamamu selamanya," sambung Megi yang berjalan terseok sambil memeluk lengan Jung.
"Hei, buang kuncinya, buang! Aku ingin diborgol cintamu selamanya," ujar Jung. Pria itu tampak makin mabuk.
Jung tertatih-tatih berjalan mengiringi Megi yang sepertinya makin lemas. Sesekali pria itu menahan tubuh Megi yang hampir jatuh. Mereka pun bahu-membahu berjalan hingga menuju Hotel Bellagio yang ditempati Megi selama beberapa hari disini.
Begitu sampai kamar, Jung menyerang Megi dengan ciuman panas. Pria itu sadar memiliki bibir teramat seksi hingga membuat Megi meleleh. Sementara Megi menerima serangan ciuman panas yang diberikan Jung. Wanita itu akhirnya membuka kancing kemeja hitamnya satu-persatu hingga dadanya terlihat jelas.
Belum puas, Megi melepas bra dan ia pun tampil polos di depan Jung. Jung, sebagai pria normal itu tak mau kalah, ia melepas kaos oblongnya hingga memperlihatkan dada bidangnya. Jung mengempaskan pelan tubuhnya di atas ranjang, otomatis Megi mengikutinya karena mereka terikat borgol.
Mereka melakukan adegan pemanasan hingga seluruh pakaiannya terlucuti tanpa sehelai benangpun di tubuh mereka. Pada akhirnya mereka menyambar selimut, namun ternyata mereka terlalu lelah dan mata merekapun terpejam. Mereka adalah dua insan beda negara yang tak sadar atas apa yang mereka perbuat.
Terjemahan bahasa Inggris:
Jung, I Love You so much. Oh, Jung, My Man= Jung, aku mencintaimu. Oh Jung, Kekasihku.
hey, what is your name? What do you think about love at first sight?" = hai, siapa namamu? Bagaimana pendapatmu tentang cinta pada pandangan pertama?
Hey, get a room! = hai, cari kamar
Would you marry me? = maukah kau menikah denganku
I do = ya, aku mau
Hai gaes... Aku up lagi. Aq kembali ikut Challengge. Challenge ini diikuti 6 Pimred Maple Media. So, dukungannya ku tunggu. Aku bakalan kasih give away, tunggu info selanjutnya ya... Jangan lupa Vote dan Komen. Jangan lupa pentengin, dan update tiap selasa.
Main Cast :
Lisa Blackpink sebagai Megi Wulandari Pratama Insani
Jin BTS sebagai Kang Seok Jung (Jung)
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro