Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

PROLOG

Samudra

Aku selalu iri melihat kesendiriannya. Berikut ketenangan yang melingkupinya. 

Tak seperti diriku. Dikelilingi beragam manusia tiap jengkal. Suara decakan kagum yang setiap saat menganggu telingaku. Kelihatannya, segala hal dalam hidupku sangat sempurna sampai orang-orang itu tertarik.

Tapi hidup seperti itu hanyalah bayangan semu semata. 

Pada kenyataannya, aku, pecundang bodoh yang tak mampu melawan arus pergaulan di sekolah. Tidak kuasa bertahan saat terlempar jauh dari kotak kenyamanan. 

Ketika segala alasan yang membentukku serba sempurna habis, maka orang-orang itu berlomba-lomba meninggalkanku. Menyisakan diriku dalam kubangan gelap dengan lemparan cemoohan dan kesialan tanpa henti.

Hanya dia, yang secara mengejutkan muncul tiba-tiba dalam kehidupan kelam ini. 

Menawarkan tangan mungilnya untuk menolongku. Memarahiku tiap pesimistis melewati berbagai kejadian tak mengenakkan. Memberiku ketulusan, sesuatu yang mustahil kudapatkan lagi dari sekeliling. Perlahan, dia merubah hidupku kembali sempurna seperti sedia kala.

Mungkin karena kami berdua mirip. Mungkin karena dulu aku pernah memperhatikannya secara khusus dari kejauhan. Atau mungkin karena ketertarikanku yang muncul bahkan sebelum memiliki keberanian untuk menghampirinya. 

Kini, aku punya setumpuk harapan untuk tinggal di sisinya dan mencintainya sepenuh hati. Asal bersamanya hidupku sekarang sudah lengkap.

Namun... sekeras apapun aku berusaha, ada takdir yang sudah lama mengatakan bahwa kami tak semestinya bertemu. Takdir yang mempermainkan kami dengan konyol dan merenggut masa depan penuh harapan yang kami bentuk.

Haruskah aku menghilang seolah tak pernah, jadi bagian dalam hidupnya?

Meski aku sudah berjanji untuk menemani dan mencintainya?

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro