- Cafe Butterfly -

Pukul 11 malam

Haerin dan Aera sibuk membersihkan cafe itu sebagai hukuman mereka

" Rin " - Aera memanggil

" Waeyo? "

" Kenapa kau tak nak kerja di company family kau? " - Aera bertanya

Aera ni kawan Haerin sejak highschool lagi so Aera tahu tentang kehidupan Haerin tetapi Haerin lebih memilih untuk hidup yang sama dengan Aera

" Kenapa kau tanya? "

" Tak ada lah , aku saja je tanya...kalau kau kerja dekat company family kau , kau takkan hidup susah mcm ni " - kata Aera

" Sebab aku nak tahu mcm mana hidup susah dan tak bergantung dgn family aku even family aku kaya tapi aku tak kaya " - jawab Haerin

" Kan bagus kalau orang kaya semua mcm kau " - kata Aera tetapi masih didengar oleh Haerin

" Apa kau kata? " - soal Haerin pura-pura tidak mendengar

" Tak ada apa lah ....wait , aku lupa bagi makan dekat ' Oren ' "

P/s : Oren ialah nama kucing peliharaan kesayangan Aera

" Kau balik lah dulu " - kata Haerin

" Tapi kau..... "

" Sikit je ni , nanti dah siap aku balik " - kata Haerin lagi dan Aera pun balik tergesa-gesa

Selepas Aera balik , Haerin membersih dengan cepat , selesai sahaja kerja dia...Haerin tutup cafe itu dan berjalan pulang

Haerin melihat jamnya , menunjukkan pukul 11:45 malam

" Lewat sangat dh ni " - monolog Haerin seorang diri , dia menggunakan jalan pintas untuk sampai ke rumahnya

Sesampai di lorong yang gelap

Haerin teragak-agak untuk melalui , bukan sebab takut ada penjahat cuma dia ada nyctophobia ( fobia pada kegelapan ) dan claustrophobia ( fobia pada ruang sempit )

Tiba-tiba dia berasa yang ada seseorang tengah memerhatikan

" Nak call Aera ke tak ni? " - Haerin berfikir sejenak

Baru sahaja dia ingin mendail number Aera , bahu nya disentuh

Haerin berpaling

Ada seorang namja yang agak mabuk

" Hai cantik , jom saya hntr pulang "

Haerin mengundur ke belakang

" Jom lah , ataupun si cantik nak pulang ke rumah saya " - katanya dan cuma memeluk Haerin

Haerin dengan cepat menendang namja itu dan berlari melalui lorong gelap itu

" Yahhhh " - Namja mabuk itu mengejar Haerin

Haerin berlari secepat yg mungkin tiba-tiba dia tersepak batu

" Arghh " - rintih Haerin apabila kakinya sakit

Namja itu makin dekat dengan Haerin

Haerin menutup mata dan terdengar bunyi sesuatu dipukul

Dia membuka mata dan melihat namja mabuk itu berlumuran darah akibat dipukul kemudian Haerin memandang 3 figura yang berada didepannya

" Haerin okay? " - soal namja yang berada di kanan

" Macam mana kau tahu nama aku? " - soal Haerin

Namja yang berada didepannya menghulurkan pemukul besbol kepada seorang lagi

" Nahh " - katanya lalu mencangkung di depan Haerin

" Kau boleh jalan tak? " - soalnya

Haerin hanya diam

" Bisu ke? " - soalnya lagi

" Kau pun Tae , jangan lah kejam sangat , by the way aku Park Jimin " - kata Jimin yang memegang kayu besbol itu

" Aku Jeon Jungkook dan yang didepan kau tu Kim Taehyung , tunang kau " - kata Jungkook

" Kim Taehyung? Tunang aku? " - Haerin pelik

" Kita baru bertunang petang tadi , your family and my family arranged this " - kata Taehyung dan memegang pergelangan kaki Haerin

" Yahh sakitlahhh " - kata Haerin

" Boleh jalan tak? " - soal Taehyung

" Boleh je , saya bukan budak kecil " - jawab Haerin dan cuba bangun berdiri

" Okay fine "

" Kau teman lah tunang kau tu , aku dengan Jungkook nak uruskan mamat ni " - kata Jimin dan Taehyung sekadar mengangguk

Haerin baru nak berjalan selangkah , tiba-tiba Taehyung mengangkatnya secara bridal style

" Yahh turunkan saya " - kata Haerin

" Diam je lah , kaki kau terseliuh tu " - kata Taehyung , sedikit pun dia tidak senyum

• ────── ✾ ────── •

- Di Rumah -

Aera tengah menunggu Haerin

" Hishh mana dia ni , dah pukul 12 lebih " - kata Aera sambil melihat jam di skrin phone nya

" Aera~ya "

Aera terus membuka pintu apabila terdengar suara Haerin

" Haerin , kau dah kenapa? " - kata Aera

Taehyung meletakkan Haerin di atas sofa

" Ada first aid tak? " - soal Taehyung

" Ada , chakkaman "

Aera pun menghulurkan first aid itu kepada Taehyung

" Haerin , mamat ni siapa? " - soal Aera

Taehyung hanya diam dan membersihkan luka di kaki Haerin dan merawatnya

" Tunang aku " - kata Haerin ringkas

" Bwo???!! , tunang kau? "

" Dah siap , esok kau tak payah pergi kerja , kawan kau yang mulut byk ni pun tk pyah " - kata Taehyung

" Kenapa pula? " - soal Haerin

" Apa? Kau panggil aku mulut byk " - kata Aera , dia menahan geram

" Ikut je cakap aku " - kata Taehyung dan berlalu pergi