36
Aku ingin tahu bagaimana rasanya berada di posisimu. Kamu datang tanpa aba-aba, pergi tanpa berkata apa-apa.
Kamu membuat detak jantungku meletup-letup setiap melihat manik matamu, aku bisa merasakan sengatan menggelitik menjalar hingga ujung kuku-kukuku. Bahkan... aku tak mampu berkata apa-apa, aku terhipnotis, akan kehadiranmu.
Lalu kamu pergi membuat jantungku nyaris tak berdetak, sengatan yang menjalar menusuk tulang-tulang rusukku begitu menyakitkan. Kini aku malah mengungkapkannya dengan kata-kata. Tapi tetap, aku tidak pernah bisa mengutarakannya padamu.
Lalu, kalau aku menjadi dirimu, aku ingin kamu merasakan menjadi aku.
Akankah kamu begitu?
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro