🌸🌙kebenaran🌙🌸
Sebelumnya
Ornamen yang terkumpul ada 4 dan 1 pecahan lagi maka Kagami dan yang lainnya bisa menghadapi raja roh.
Saat sampai di Rawa Kegelapan mereka sempat dihadang sosok yang tiba-tiba menyerang , sosok itu mengatakan bahwa dirinya adalah pecahan kebaikan dari raja roh. Makhluk penghuni Rawa Kegelapan yang dihadapi mereka adalah Yamata No Orochi sang naga berkepala delapan yang dikenal kuat bahkan Risuko saja sampai terdesak.
Karena sosoknya yang susah dihadapi Risuko pun meminta kekuatan kepada leluhur Susaano.
🌸🌙Night Spring floor HAJIMARU🌙🌸
Arrow Rain!
Kanami menembakan beribu panah tapi semuanya tidak membuat naga Yamata No Orochi terluka sedikitpun , bahkan Bam , Khun , dan yang lainpun ikut membantu tapi tidak ada hasil.
Kagami dan Chiharu sedikit terluka karena beberapa kali mencoba menghentikan Orochi
"Kuso! Dia sulit sekali dikalahkan" ucap Chiharu yang mulai kelelahan
Dari belakang Risuko muncul dan langsung menebas salah dua kepala Orochi sehingga tersisa enam kepala
"Risuko-dono!?"
"Minna omatase" (Maaf membuat kalian menunggu)
"Aku mempunyai rencana tapi aku memerlukan bantuan kalian" ucap Risuko yang terlihat serius
"Kagami-dono , Kokoro-chan , dan Bam kalian buatlah dinding pelindung disekitar kalian dan disekitarku saat Orochi mengeluarkan api dari mulutnya.
Aku akan mengalahkan Orochi secepatnya percayalah padaku"
Kagami , Kokoro , dan Bam mengangguk mengerti "Kami mengerti!"
Risuko membuka penutup matanya yang memperlihatkan mata kanan Risuko yang berwarna gelap dan memiliki pupil bentuk bulan sabit "Yosh ayo kita lakukan sekarang!"
'Kuharap aku masih memiliki energi yang tersisa setelah menggunakan jurus yang itu untuk mengalahkan Raja Roh nanti'
Risuko langsung berlari ke arah Orochi sehingga naga itu mengeluarkan semburan api beracun dari mulutnya dan serangan itu dihalang oleh pelindung dari Kagami "Ganbatte Risuko-dono!"
Setelah beberapa kali menghindari semburan api dan serangan dari ekornya Risuko pun berhasil mendekati Orochi.
Dia langsung menginjak salah satu tubuhnya dan meloncat dengan tinggi
Mata kanannya Risuko kini terlihat menyala , dia pun langsung mengayunkan Katananya
Yoru no kokyu : Juu san no kata
(pernafasan malam : jurus ketiga belas)
San no yoru no hoseki!
(Tiga permata malam!)
Dengan cepat Risuko memenggal seluruh kepala Orochi beserta badannya sehingga sosoknya menghilang.
Risuko langsung duduk bersimpuh di tanah sambil menarik nafas beberapa kali "p-paru-paruku"
"Risuko-dono bagaimana keadaanmu?!" tanya Kagami yang khawatir
"Tidak apa-apa paru-paruku hanya sedikit sakit karena mengeluarkan jurus tadi"
Muichiro menghela nafas lega "Syukurlah kau tetap sadar meskipun sudah menggunakan jurus tadi"
Kini pecahan terakhir ornamen muncul dari balik tanah "Akhirnya pecahan terakhir!"
Baru saja ingin mengambilnya tiba-tiba sesosok makhluk berkepala monyet , bertubuh harimau , dan berekor ular mengambil pecahan ornamen terakhir dan membawanya pergi
"Makhluk itu mengambil pecahan terakhir!" ucap Shibisu yang kaget dan khawatir
"Itu adalah Nue makhluk yang begitu tunduk dengan Raja Roh" ucap Shinigami yang tadi tidak ikut membantu dan malah sibuk dengan buku yang dia pegang daritadi "Yang harus kalian lakukan sekarang adalah mengambil pecahan ornamen di kuil tempat tinggalnya Raja Roh"
"Shinigami-san katanya kau ingin menjelaskan sesuatu tentang dirimu
Sekarang jelaskan semuanya kepada kami kenapa kau bisa terpisah dengan Raja Roh?" tanya Kagami
Shinigami menutup bukunya "Dulu lantai ini adalah lantai yang terlupakan dan tidak pernah terawat karena tempat ini tidak memiliki administrator. Saat Zahard mencari Arlene Grace , Ibu dan ayahmu pergi ke lantai ini untuk bersembunyi dari Zahard kemudian dia menciptakan dunia dilantai ini dan disinilah mereka tinggal sampai beranak kalian"
Kagami seketika tersentak "jadi Lantai ini tempat kelahiranku" ucapnya seakan tidak percaya , pantas saja dia merasa tidak asing
"Karena merasa sedih untuk meninggalkan tempat ini dia menciptakan aku dan raja roh , Bisa dikatakan kami itu bagaikan dua roh dalam satu tubuh. Saat kami mengetahui bahwa Ibumu meninggal Raja Roh memperlihatkan sifat aslinya , dia merasa bebas karena ibumu meninggal dan dia berencana ingin menguasai lantai beserta menara ini karena aku tidak setuju dengan pendapatnya tubuh kami pun terpisah dan aku pergi meninggalkannya.
Saat Raja Roh menciptakan berbagai makhluk mitologi aku pun muncul dan menggunakan sedikit mantraku sehingga ada beberapa roh yang tidak jahat dan tidak tunduk dengannya.
Perlahan dia dan anak buahnya membunuh banyak manusia yang datang kesini dan aku hanya bisa bersembunyi karena tidak memiliki kekuatan yang besar untuk menghadapinya karena itu aku menunggu kalian Tiga orang yang disebut dalam ramalan Sang bunga sakura jatuh , si Katana bulan , dan Ninja wisteria hanya kalian bertiga lah yang mampu memusnahkan raja roh"
"Percayalah kepada kami!" teriak Risuko "apapun yang terjadi aku dan yang lainnya akan mengalahkan Raja Roh! Inikan tempat kelahiranmu Kagami-dono kami tidak bisa membiarkan Raja Roh tetap menguasai tempat ini!"
"Risuko-dono"
"Benar sekali. Kami tidak bisa membiarkan tempat ini dikuasai Raja Roh itu" ucap Chiharu
Khun menepuk pundak Kagami "Kami juga ada disini untuk membantumu
Benar kan teman-teman?" yang lain mengangguk "Benar sekali!"
"Dan juga ada satu hal lagi yang kukatakan kepada kalian. Harusnya waktu ini sudah siang tapi karena Raja Roh memiliki pecahan terakhir itu tempat ini bisa menjadi malam selamanya jika dia masih hidup" jelas Shinigami
"Kalau begitu kita tidak ada waktu istirahat , Ayo kita pergi semuanya!" Kagami pun kembali memimpin mereka
Chiharu menoleh dengan ekor matanya dan melihat Shinigami yang daritadi menatapnya 'kenapa Shinigami-san daritadi menatapku?'
Pertarungan melawan musuh terakhir!
BERSAMBUNG
Ohayou! / Khonichiwa! / Konbanwa!
Reader tachi! Author-san koko ni iru desu ~(^з^)-♡
(Selamat pagi! / Selamat siang! / Selamat malam! Para reader! Author-san ada disini ~(^з^)-♡)
Padahal tadi rencananya pengen ngetik pas hari selasa tadi tapi otak author ngebul karena ulangan harian matematika (mana esay lagi syalun memang)
Kayaknya cerita ini bakal mendekati tamat😌
Ntar Author bakal mikir untuk membuat chapter bonus nanti
Jaa Matta nee~
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro