Masalah perpindahan Dahyun ke Amerika dan segala sesuatu nya sudah di atur sedemikian rupa oleh keluarga Jung.

Tapi ternyata untuk mengganti marga keluarga Dahyun dari Kim ke Jung terhambat oleh emosi Dahyun yang tidak stabil, dan kesepakatan pun terjadi.
Dahyun akan menjadi anak dalam pengawasan dan lindungan keluarga Jung tanpa harus mengganti marga Kim nya. Dan kedua orangtua Jaehyun menghormati keputusan Dahyun tersebut.

Banyak pro kontra mengenai berita tersebut, apalagi Dahyun memutuskan untuk rehat dari kegiatan Twice.

Dahyun tinggal di Amerika bersama keluarga Jung, dan menjadi teman dan Putri yang selalu bisa di andalkan keluarga Jung apalagi Jaehyun yang juga kembali sibuk dengan aktifitas sebagai Idol.

Sesekali rumah keluarga Jung juga kedatangan beberapa tamu idol pria yang merupakan teman Dahyun termasuk member Twice yang juga konser di Amerika.

Ada beberapa alasan mereka sering mengunjungi Dahyun, yaitu selain rasa rindu adalah keputusan Dahyun untuk berpisah dari dunia hiburan. Untuk keluar dari Twice, sementara itu beberapa member berusaha menguatkan Dahyun dan memberi tahu Dahyun bahwa Mina memutuskan untuk tidak menerima Jimin karena berdampak akan persahabatan mereka.

Suatu malam Dahyun menelpon ke korea hanya untuk melepaskan beban berat yang selama ini Dahyun rasakan.

"Mina Eonnie aku belum memutuskan untuk kembali atau tidak ke Twice, tapi satu hal yang perlu Eonnia ketahui aku memutuskan melupakan masalah kita. Dan aku tidak mempermasalahkan jika eonnie dan jimin berhubungan. Bahkan sekalipun kalian berencana untuk menikah aku pastikan akan datang ke pernikahan kalian" ujar Dahyun lugas dan berusaha setenang mungkin menyampaikan hal itu pada Mina yang baru sembuh dari penyakit kecemasan nya.

Setelah memutuskan hubungan telpon tersebut Dahyun berusaha untuk membangun lagi dunia nya yang sempat hancur berantakan.

Dahyun menjadi putri berbakti pada kedua orangtua Jung, yang semasa diri nya menjadi member Twice tidak pernah di lakukan adalah menghabiskan waktu dengan kedua orangtua nya karena jadwal nya yang begitu padat.

Jaehyun sendiri setiap hari nya menjadi sosok Oppa yang selalu menanyakan kabar Dahyun dan kedua orangtua nya. Jika dia kembali ke Amerika, Jaehyun tidak pernah lupa untuk membawakan sesuatu yang tidak di minta Dahyun. Rasa nya Dahyun di beri kan kesempatan untuk menebus semua kesalahan nya pada orangtua dan oppa nya yang telah pergi dan merasakan kasih sayang yang berlebih dari keluarga Jung.

"Oppa, tahu tidak Hyung Sik Oppa mengajak ku berkencan dan aku menerima nya. Selama beberapa bulan ini Hyung sik Oppa sangat sabar dalam pendekatan nya pada ku. Menurut oppa bagaimana? " tanya Dahyun ketika Jaehyun menanyakan kabar Dahyun dan tentu hubungan adik angkat nya dengan Hyung sik Sunbae nya.

"Aku pikir tidak salah mencoba nya, tapi jika Hyung Sik Sunbae sampai menyakiti mu langsung kabari Oppa.Mengerti..." Jaehyun terkekeh mendengar ucapan nya sendiri yang begitu sangat melindungi Dahyun.

"Oppa sendiri kenapa tidak memulai hubungan dengan gadis lain nya, seperti nya di korea makin banyak gadis-gadis cantik yang menjadi idol" Dahyun sendiri begitu nyaman saat ini berbicara apapun pada Jaehyun tidak seperti di awal hubungan mereka yang sedikit buruk karena beberapa hal.

"Oppa hanya sedang focus saat ini menentukan pilihan, menjadi idol memang impian Oppa tapi sekarang Oppa semakin sesak dengan semua tuntutan menjadi Idol. Oppa ingin banyak belajar memahami diri sendiri ingin menjadi apa, dan ini masih pemikiran saja. Oppa ingin berhenti dari dunia hiburan dan membantu Papa mengurus bisnis kita. Bagaimana menurut mu Dahyun ah?" tanya Jaehyun serius.

"Semua nya di tangan Oppa, kami akan mendukung apapun keputusan oppa. Aku adalah orang nomor satu yang akan selalu menjadi pendukung apapun keputusan Oppa, percayalah"

"Oppa, di korea pasti sudah dini hari kan? Tidur lah, nanti kalau memang Oppa butuh teman berbicara lagi telpon lah waktu siang. Dahyun sering susah tidur akhir-akhir ini malam hari" Jaehyun tahu maksud dari Dahyun ini, Jaehyun selalu menelpon Dahyun tengah malam waktu korea agar tidak menganggu istirahat Dahyun jika Jaehyun menelpon siang hari waktu korea arti nya dini hari waktu Amerika. Dan Jaehyun tidak ingin sang adik jadi sakit karena hampir tiap hari menerima telpon dini hari dari nya.

"Tidak akan...."

"Lingkaran hitam di bawah mata oppa semakin parah, tidur lah. Dahyun kan nganggur jadi tidak masalah dengan begadang. Kalau oppa tidak mau juga istirahat, Dahyun tidak akan pernah mau lagi berbicara dengan oppa"

"Baik lah, oppa mengalah. Oppa akan tidur, dan oh yah jaga diri mu. Oppa senang jika kamu membuka kembali hati mu, tapi ada baik nya kamu sedikit waspada dengan Hyung Sik Hyung. Sesuatu yang manis pasti ada pahit nya kan" dahyun tertawa mendengar oppa nya berjumpa mengenai Hyung sik yang seperti nya agak memiliki penampilan playboy menurut jaehyun. Dahyun geli karena Jaehyun sendiri juga hampir sama dengan Hyung Sik. Wajah nya sangat mudah di sukai orang, dan jadi sasaran empuk untuk di ajak selingkuh jika Dahyun bilang.

"Iya oppa, Dahyun paham..dahyun akan lebih hati-hati berhubungan dengan Hyung sik oppa".

Dahyun menjalani kencan yang bahagia dengan Hyung sik yang selalu memberikan perhatian lebih untuk Dahyun, dan beruntung nya tidak ada pemberitaan mengenai kedekatan mereka berdua karena Hyung Sik juga belum memutuskan untuk kembali ke dunia hiburan.

Pertengahan di april, Jaehyun datang tanpa pemberitahuan ingin memberikan kejutan pada semua orang di rumah nya terutama pada Dahyun yang sering kali di jahili Jaehyun layak nya seorang oppa pada adik perempuan nya.

Sayang nya Jaehyun tiba saat Dahyun sedang di ajak kencan oleh Hyung Sik.

'Seperti nya Hyung sik hyung sudah membawa adik ku terlalu lama untuk berkencan' pikir Jaehyun sebal melihat jam sudah menunjukkan jam 10 malam.

'Ini sudah sangat malam untuk mengantar seorang anak gadis pulang' pikir Jaehyun makin masam mondar mandir menunggui Dahyun pulang.

Menurut info dari salah satu penjaga rumah nya, Dahyun keluar dari pukul 11 siang dan sekarang sudah jam berapa malam. Jaehyun harus membahas masalah ini, dengan hati yang sangat ketakutan Jaehyun mendapat panggilan dari pos keamanan rumah nya.

"Tuan Muda, Nona Dahyun sudah pulang. Nona muda, dia...."

TBC.

Entahlah jiwa nulis ku naik turun sekarang , rasa nya malas lebih dominan.

rasa nya tidak sesuai dengan harapan lagi nih tulisan, tapi tolong jangan tambah lagi komen 'next' atau lanjut yah. Bisa-bisa bukan malas, tapi asli berhenti nulis...