MOBIL GILANG
"Yah,"
"Lo sih, lupa jemput!"
"Kok gue sih!" Gilang grasak-grusuk karena gagal membujuk Bianka untuk ikut.
"Yah, nggak bisa dong gue nge-tea sama Bianka," Yoga mengeluh.
"Mulut dijaga yah nggak ada teh teh sama Bianka, beli teh sana di mekdi," Gilang menutup mulut Yoga membuat Yoga berusaha melepaskannya sembari mengeluarkan sumpah serapah.
"Lang lo kalo demen Bianka bilang dong, lo harus berani!" Arjuna menepuk-nepuk pundak Gilang dengan keras membuat Gilang mengaduh kesakitan sedanglan Samudra tertawa menonton dua orang didepannya kini.
"Padahal gue kangen mbak Bianka, diakan yang selalu beliin gue yupi, GA KAYAK KALIAN SEMUA YANG PELIT YUPI SAMA GUE!" Adrian tiba-tiba menunjuk satu satu abangnya, termasuk Charles.
"Eh kotak indomilk, gue kan yang selalu nge stock yupi di apartemen gue buat lo!" Charles nggak terima dengan omongan Adrian barusan.
"Ya lo beli yupi nya yang pizza gue kan suka nya yang love love itu!!"
Astaga Adrian🙃
"Yaudah yaudah sekarang siapa yang mau bayar?"
Keenam orang didepan dan disamping Senja langsung menoleh.
"Maksud gueeee ini kaan mau bayarrrr, manaaaaa duitnyaaaa?????" Senja mengerlingkan mata dengan sebal.
•••
"Gini yah, jun.." Gilang melirik dari kaca mobil.
"Jun,"
"Juna,"
"Jun dengerin gueee!!"
Arjuna menyingkirkan fokusnya dari ponselnya miliknya. "Apasih?"
"Dengerin dulu Juna ganteng tiada tara tapi gapunya pacar—"
"Bgst."
Gilang tertawa disambut tepukan tangan dari Senja, "lo nanti kalo nyampe rumah gue, lo salam sama nyokap gue terus lo ajak deh ngobrol,"
Arjuna menatap Gilang dengan wajah kusutnya dari belakang jok mobil melalui kaca spion.
"Lo pasti semalem abis makan pop mie kan? Terus lo biarin sampe pagi? Mampus lo abis deh nanti sama mamah HAHAHAHAH," Senja tertawa terbahak, Gilang dengan cepat langsung hendak menutup mulut Senja namun Senja yang sudah tau langsung menghalau tangan Gilang yang lebih besar daei tangannya.
"Kali kali Samudra kek jadi tumbal, gue mulu," Arjuna melirik Samudra.
"Hih kok gue?!" Samudra tidak terima.
"Nanti gue traktir pizza deh,"
"Oke,"
"Tapi yang kecil,"
"Anjir sialan lo lang!"
Samudra terbahak, Senja menggeleng-gelengkan kepalanya.
Gilang memutar setir kearah kanan memasuki kawasan Pondok Indah.
"Duh kangen mcflurry mekdi.." Samudra melirik mekdi yang dilewati oleh pajero milik Gilang.
"Dulu ini tempat nongkrong gue—"
"Bacooot iya tau deh yang nongkrong ama Bianka mulu dulu mah kita yang dijadiin kedua!" Samudra misuh-misuh.
"Dengerin dulu jir, dulu Bianka pas kecil bolak-balik rumah sakit, dia kan dulu gampang drop, terus sekolah dia deket sini juga, makanya suka nongkrong disitu, TADINYA GUE MAU TRAKTIR LO MCFLURRY, GAJADI GUE GAJADI!" Gilang kini yang ngomel-ngomel sembari meneruskan mobilnya kearah PIM.
"Anjir:(," Samudra mengerucutkan bibirnya.
"Gausah sok imut," Senja melirik dari kaca spion.
"Mau mcflurry:("
"Nanti nanti gue beliin NANTI TAPI!"
Arjuna berusaha menahan kesabarannya akibat orang-orang yang ada di mobil ini🙂
Mobil Gilang memasuki kawasan PIM, pria muda itu memarkirkan mobil di dekat pintu masuk PIM 1 yang langsung berhubungan dengan SOGO.
"Eh gue beli kaus kaki buat adek gue dulu yah besok dia ada study tour ke puncak.." Senja melepaskan seat bealtnya.
"Elina kemarin ngirimin Charles coklat tau katanya biar dia seneng, soalnya dia tau Charles abis putus dari Nada, gila sihh adek lo lebih peka dari abangnya," Samudera memuji Elina, adik dari Senja yang masih berumur 5 tahun.
"Bocah 5 tahun mana ngerti cinta-cintaan sih Dra, emang dasarnya Lina demen sama Charles gara-gara dibeliin permen kapas tiap kali ke PRJ😩," Senja membela diri tidak terima dibilang tidak peka.
Arjuna tertawa, "sok tau anjir Samudera,"
Samudera mengerucutkan bibirnya.
"Salah lagi:("
"Udah cepetan keluar mau gue kunci mobilnya!"
Samudera dan Arjuna keluar dari mobil dan menyusul Gilang yang sudah berada di seberang parkiran dekat pintu masuk menuju SOGO, sedangkan Senja kini tengah hikmat membenarkan letak rambut miliknya di kaca mobil.
"UDAH WOY UDAH GANTENG!" Arjuna berteriak dari dekat pintu masuk PIM membuat Senja menyengir lalu berlari kecil menuju sahabat-sahabatnya itu.
•••
Wah, heboh banget di mobil Gilang, gimana ya keadaan mobil Charles?🤔
Anyway, ini nih visualisasi kalo Gilang, Senja sama Arjuna dijadiin satu mobil, Samudera yang paling anteng🙂
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro