yes, i too、
kuroo tetsurou x reader

haikyuu © haruichi furudate

.

Di sudut ruangan, ditemani dengan secangkir cokelat panas. Netra gadis itu terpaku pada buku di tangannya, walau sesekali sempat melirik arlojinya. Tepat saat jarum panjang menunjuk angka satu, bel kafe berbunyi. Sambutan mengudara seiring masuknya seorang pemuda jangkung dengan rambut bantalnya.

Melihat sekeliling, pemuda itu, Kuroo Tetsurou langsung menghampiri [name]. Cengiran lebar dipasangnya, membalas ekspresi [name] yang sangat kontras dengan miliknya.

"Haha, maaf telat. Tadi aku keasyikan main sama Kenma," ucapnya mengawalai percakapan, "soalnya dia bilang ingin menaikkan level."

Gadis itu hanya mendesah pasrah mendengar alasan Kuroo. "Terserahmu saja," balasnya singkat sambil melemparkan-dengan hati-hati-buku nyentriknya ke arah Kuroo.

"Tolong baca halaman 76 paragraf kedua," pinta [name], walau pandangannya kini berfokus di cairan cokelat hangat di cangkir minumnya.

Tidak banyak protes, Kuroo langsung membuka halaman yang dimaksud. Tidak lama, pemuda itu tersenyum miring.

"Oh, jadi kau ingin aku mengucapkan ini? Baiklah," ucap Kuroo masih mempertahankan seringainya-yang ditanggapi tatapan mengejek oleh [name].

Kuroo mengulurkan buku tadi ke [name] sambil berucap, "Aku menyukaimu."

[name] tersenyum mengejek, lalu menatap Kuroo jahil. "Oh? Aku juga suka diriku."

Mendengar sahutan dari [name], Kuroo tersenyum sebal. Gadis ini mengerjainya. Belajar dari siapa? Jangan bilang dari pemuda gagak berkacamata itu.

"Hei, itu kata-kataku!" geram Kuroo, walau keduanya malah tertawa di akhir.

- finish -

ahaha, galucu :(