Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

[7/10]

Mengajarinya bermain voli itu...

__________

"Nice, Makki!"

"Kunimi boke, gerakkan kakimu!!"

"Nice block, Kindaichi!"

(Name) melihat latihan tim Seijoh dari lantai dua gym mereka dengan kagum.

"K-kereen..." ucap (Name), "Mereka benar-benar keren, senpai."

(Name) menoleh ke sebelahnya, dan melihat salah satu senpai yang menjadi pemimpin fans Oikawa. Mereka menjadi dekat sejak (Name) memperkenalkan diri sebagai pacar Oikawa.

"Aku jadi ingin tau rasanya bermain voli..." gumam (Name).

"Kau tidak tau?" tanya sang senpai dan (Name) hanya menggeleng.

Kakak kelas (Name) tersebut lalu tersenyum dan menepuk pundak (Name).

"Kalau begitu kenapa tidak minta ajarkan saja?"

"E-eeh?"

"Mereka sudah selesai latihan tuh, dan Oikawa tidak akan menolak permintaanmu, (Name)." ucapnya lalu melambai, "Sudahlah, aku mau pulang dulu~"

"Tunggu dulu, s-senpai!"

Tapi sayang orang yang (Name) panggil sudah jauh.

(Name) menghela napas, lalu turun ke lantai satu dan langsung disambut oleh tim Seijoh.

"T-tooru..." panggil (Name) mendekati Oikawa yang sedang beristirahat, tentunya setelah membalas sapaan dari tim.

"Hm? Ada apa?" tanya Oikawa tersenyum.

"A-ajari aku cara bermain voli."

Ekspresi antusias perlahan muncul di wajah Oikawa.

"K-kalau begitu!" ucap Oikawa berdiri, "Gantilah pakaianmu dan aku akan mengajarimu!"

__________

"Jadi kau hanya perlu melempar bolanya lalu mengayunkan tanganmu, mengerti?" tanya Oikawa memperagakan serve biasa.

(Name) mengangguk pelan, dan ia terlonjak kaget saat Oikawa berada di belakang (Name).

"Pertama, pegang bolanya seperti ini." Oikawa memegang pergelangan tangan (Name) untuk menyesuaikan dengan ucapan Oikawa, "Lalu lempar dan ayunkan tanganmu yang ini."

Lalu Oikawa menjauh dari (Name) yang sudah semerah tomat.

"Sekarang, cobalah~"

(Name) menghela napas.

(Name) melempar bola ke atas, lalu dengan sekuat tenaga mengayunkan tangannya, telapak tangan (Name) bertemu dengan bola dan—

"Ow!!"

—menghantam wajah Oikawa.

"A-ah, maafkan aku Tooru!!" ucap (Name) mendekati Oikawa yang tergeletak di lantai gym.

Sedangkan yang lain sudah terbahak-bahak melihat kapten mereka tergeletak begitu saja setelah menerima serve mematikan (Name).

- Bonus -

"Bagus, (Name). Kau harus ajarkan kami semua serve itu."

"Aku ingin mencobanya sekali pada Kusokawa."

"Mohon bantuannya dalam mengajari kami serve itu, (Name)-sensei."

"T-tooru, sadarlah!"

__________

...benar-benar menyenangkan, mungkin?

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro