Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

[4/10]

Kalau saja …

__________,,,_________

Di depan cermin (Name) terus bersolek memantaskan diri. Waktu liburnya Kaizo tawarkan untuk pergi berkencan bersama. Siapa tidak senang coba?!

Bukan tanpa alasan sebenarnya. Kebetulan ada pasar malam dadakan di dekat daerah tempat tinggal Kaizo.

‘Semoga yang jomlo enggak doa turun hujan,’ harap (Name).

Biasanya, emang gitu, ‘kan? Enggak mau sengsara sendiri, lalu minta turunin hujan biar yang mau nge-date dibatalin.

Begitu keluar dari pintu, Kaizo sudah menunggu berdiri di samping motornya.

“Mau belum mandi sekali pun kamu tetap (Name),” goda Kaizo dengan jahil.

“A-aku mandi kok!”

“Masa? Tapi wanginya masih sama kayak kemarin.”

(Name) tidak menjawab candaan kekasihnya. Padahal dia sudah keramas, maskeran, bahkan luluran hanya untuk kencan kali ini, tapi kenapa pemuda ini—

“Bibirnya jangan dimaju-majuin, nanti kulahap kau baru tau rasa.”

Paham akan ucapan Kaizo, tangan (Name) dengan cepat langsung menutupi mulutnya dengan wajah yang menjalar merah karena malu.

×∆×

Banyak permainan yang ingin (Name) coba begitu memasuki pasar malam. Ada panah-panahan yang bisa dapat hadiah, boom boom car, bianglala, bahkan komedi putar!

Namun saking antusiasnya (Name) jadi tersesat, setelah ia sadar Kaizo sudah tidak ada di sekitarnya.

“Ka-Kaizo, kamu di mana?!” panik (Name). Dia tidak berani bertanya pada orang lain.

Mata dengan mencari sosok Kaizo. Di sini bukan daerahnya, (Name) tidak hapal arah keluar dari pasar malam.

Hendak saja gadis itu menangis, tapi terurungkan begitu satu telapak tangan besar hinggap di kepalanya.

“Sudah kuduga ngebiarin kamu sendirian itu berbahaya,” pungkas Kaizo seraya mengusap puncak kepala (Name).

.

.

• Bonus •

“Cengeng, ih. Gitu aja mau nangis.”

“Aku ‘kan panik tadi.”

“Ya udah naik kuda-kudaan (komedi putar), yuk.”

__________,,,________

… kugenggam tangannya dengan erat.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro