Pernikahan Star Butterfly dan Marco Diaz
Bab khusus untuk pecinta Starco dari ku sebenarnya berencana untuk Tomstar sih tapi karena lebih banyak yang suka Starco jadi aku bikinin deh khusus buat kalian (Meskipun aku penggemar Tomstar tapi aku juga suka Starco) special ke bff ku:
Anna_Blue7
PIKASHY_16
immortalquest11
SunsetLuna1
Temanku yang ada di sekolah:
felicia8667
parkjian98
3 tahun kemudian, Star Butterfly sekarang adalah Ratu Mewni yang baru. Rakyatnya mencintainya sama seperti saat ibunya yang memerintah Mewni
Star POV
Aku sedang mengurus beberapa surat dari kerajaan Monster karena sekarang Monster dan Mewman berteman karena aku. Impianku dari dulu menjadi kenyataan. Tapi, kadang kadang aku merindukan seseorang yang seharusnya berada disini bersamaku. Dia dan Aku punya mimpi yang sama yaitu membuat agar mewman dan monster menjadi sahabat dan bisa tinggal dalam kebersamaan. Siapa lagi? Tentu saja Eclipsa. Hanya saja dia sudah tidak ada. Toffee juga hampir sama sepertiku tapi dia lebih sering menangis daripada aku. Hampir setiap hari dia pergi ke kuburan Keluarga Butterfly sambil membawakan bunga mawar kesayangan Eclipsa. Aku juga kadang menemaninya dan mengingat masa masa ku bersamanya. Saat pertama kali melihatnya, Saat aku meminta nasehat darinya tentang Sleep portaling ku, Tentang Marco yang ingin diberikan pekerjaan bersamaku, dan lain lain. Dalam hati aku masih menyesal karena kami terlambat menyelamatkan Eclipsa. Suatu hari saat aku dan Toffee baru kembali ke Butterfly Castle, Di ruang tamu sudah duduk Ibuku, Ayahku, Toffee, dan seseorang yang sepertinya sudah ku kenal......................... Marco???? Kenapa dia ada disini?
"Marco?"
"Star??? Wow. Kau sangat cantik sekarang"
"Terima kasih Marco, tapi kenapa kau ada disini?"
"Aku ingin menanyakan sesuatu kepadamu" katanya lalu berlutut dihadapanku
"Star Butterfly, maukah kau menikah denganku? Menemaniku setiap saat dan menjadi pasangan hidupmu?" katanya dan mengeluarkan sebuah cincin berlian
"Marco, kukira kau menyukai Jackie?"
"Ya itu dulu. Aku kira aku menyukainya tapi ternyata aku menyukaimu"
(Flashback)
"Jackie, aku bingung"
"Ada apa Marco?"
"Tentang siapa yang kusukai"
"Maksudmu?"
"Aku menyukaimu tapi aku juga menyukai Star. Maaf ya jika kau cemburu tapi-"
"Aku tidak cemburu Marco. Pergilah"
"Apa?! Maksudmu apa Jackie?"
"Kau menyukai Star dari dulu Marco. Sejak dia pertama kali ada di Echo Creek aku tau kau menyukainya. Pergilah, jadikan dia istrimu dan kalian bisa hidup bahagia"
"Bagaimana denganmu?"
"Aku sudah punya Oscar ingat? Kami rencananya akan menikah bulan depan. Kau bisa pergi jika kau mau"
"Ya tentu saja. Tapi bagaimana kalau Star tidak menyukaiku lagi? Maksudku lihat dia, dia seorang Putri dan aku....."
"Marco, Star mencintaimu apa adanya. Dan kau juga menyukainya. Ambillah dimensional scissorsmu dan pergilah ke Mewni"
"Baiklah. Selamat tinggal Jackie. Terima kasih atas sarannya"
"Tidak masalah Marco"
(End Flashback)
"Jadi apa jawabanmu Star?"
"Iya!"
Aku langsung memeluk Marco. Ibuku dan Ayahku tersenyum melihatku dan Marco
"Kami menyetujui hubungan mu Star"
"Terima kasih bu, ayah"
"Dari dulu kami sudah tau kalau kalian akan menjadi pasangan yang sempurna"
"Selamat ya Star" sambung Toffee
"Oh iya.... Dimana Eclipsa? Dia seharusnya ada disini kan?"
Kami semua langsung sedih mendengar apa yang dibicarakan Marco apalagi Toffee dia langsung keluar dari ruangan sambil menangis
"Wow. Ada apa dengannya? Kenapa kalian semua sedih begitu?"
"Eclipsa sudah meninggal Marco"
"APA?!?! Kenapa bisa?"
"Ceritanya panjang Marco. Sebaiknya kau jangan menyebut nama Eclipsa lagi di depan Toffee oke"
"Iya kalau itu yang kau mau Ratu Moon"
"Baiklah ayo persiapkan pernikahannya" kata ibu lalu keluar ruangan ayah juga begitu
"Star"
"Ada apa Marco?"
"Dimana Eclipsa sekarang?"
"Di makam Keluarga Butterfly kenapa? Semua keluarga Butterfly ada disana"
"Bawa aku kesana"
"Baiklah jika itu yang kau mau"
"Glossaryck"
"Apa lagi Star?"
"Apa ada mantra pembangkit-"
"Sudah berapa kali kubilang Star tidak ada. Hekatia sudah membakar chapter nya sendiri dan dia sudah bilang kan kalau mantranya itu hanya bisa digunakan untuk orang yang masih murni"
"Baiklah kalau begitu, apa ada mantra berbicara dengan hantu?"
"Umm...... Ti.... Tidak.... Ada"
"Glossaryck, apa kau berbohong?"
"T.... Ti.... Tidak akan pernah Ratuku"
"Kenapa kau terlihat gelisah? Glossaryck jangan berbohong kepadaku"
"Ugh...... Baiklah. Ada. Memangnya kenapa?"
"Aku ingin menggunakannya"
"Eclipsa tidak membiarkan siapa pun termasuk aku untuk menggunakannya. Bahkan melihatnya. Aku bahkan dia larang untuk membuka bagian yang itu"
"Glossaryck tunjukkan padaku"
"Tidak"
"Ugh..... Super Mega Narwall Blast!"
"Star!!!!!!"
"Sudah aku yang buka sendiri"
"Jangan"
Terlambat, bagian dari chapternya Eclipsa sudah kubuka sendiri. Eclipsa mungkin mengijinkanku untuk membukanya sekarang. Aku mencari dan akhirnya menemukannya
"Spirit talk spell. Baiklah. Selamat tinggal Glossaryck. Terima kasih atas mantranya" kataku tersenyum sambil berjalan pergi
"Star!!!!!!" teriak Glossaryck marah.
"Star darimana saja kau dan..... Kenapa Glossaryck berteriak keras sekali?"
"Sekarang bukan saatnya menjelaskan ayo kita pergi cepat" kataku menarik tangannya dan masuk ke dalam portal
"Wow tempat ini sangat berdebu dan penuh dengan tapestry Ratu Mewni"
"Sekarang ini punya Eclipsa"
Aku menunjuk ke tempatnya Eclipsa yang berlukiskan Gambar cheekmarknya dan diatasnya ada mawar berwarna merah yang tadi ditaruh oleh Toffee
"Apa yang kau mau lakukan disini Marco?"
"Memberikan ini" katanya mengeluarkan mawar berwarna ungu
"Sekarang...."
"Sekarang apa?"
"Ayo kita gunakan mantra ini"
"Mantra apa Star?"
Oh Sacred Wall to the other world,
I knocked at three for one final task
I wish to hear the voice of old
And let it hear which I ask
Pertama tidak ada yang terjadi lalu angin berhembus kencang dan aku melihat seseorang berdiri seperti hanya bayangan tapi kelihatan jelas kalau itu................................. Eclipsa!
"Eclipsa!"
"Di.... Dimana ini?"
"Aku merindukanmu" kataku lalu memeluknya (Bisa disentuh)
"S... Star? Kenapa aku bisa ada disini? Tadi aku sedang berjalan jalan bersama Globgore dan kenapa kau bisa ada disini? Apa kau....... Menggunakan Spirit Talk Spell ku?!"
"I.... Iya mungkin"
"Glossaryck!!!! Sudah kubilang jangan memperlihatkan mantra itu ke siapa pun!"
"Eclipsa?"
"M.... Marco? Kenapa kau ada disini juga"
"Bukannya kau sudah...."
"Iya. Tapi Star menggunakan Spirit Talk Spell ku jadi aku bisa ada disini. Karena Glossaryck!"
"Eclipsa, maafkan aku, aku tidak bisa menyelamatkan mu dari Bill karena aku-"
"Star, ini bukan salahmu. Ini salah Bill. Kau tidak perlu meminta maaf"
"Bisa kau datang ke pernikahan ku dengan Marco?"
"Apa?!? Kau dengan Marco akan menikah tentu saja bisa. Apa kau mau aku mengundang nenekmu juga?"
"Kau bisa melakukan itu?!"
"Tentu saja. Apa yang tidak bisa dilakukan oleh Ratu Kegelapan?" katanya berkedip kepadaku
"Iya. Aku mau. Ibu juga pasti senang kalau melihatnya. Dia seperti apa? Siapa namanya?"
"Comet Butterfly. Aku sudah berkenalan dengannya, dia sangat baik. Selalu membuatkan semua orang kue buatannya"
"Aku mau sekali. Terima kasih Eclipsa"
"Sama sama Sayang. Aku menyayangi mu"
"Aku juga selalu"
Author POV
Sementara di istana Butterfly, Moon sudah memberitahu the magic high comission tentang pernikahan Star dan mereka langsung mempersiapkan ruang tahta. Hekapoo menyebarkan undangan, Rhombulous menyiapkan patung patungnya dan Omnitraxus membantu memindahkan barang. Star dan Marco pulang saat malam dan pergi ke kamar Moon
"Ibu?"
"Star??? Kau baru pulang? Kemana saja kau? Ibu khawatir sekali"
"Tidak apa apa bu. Aku baik baik saja"
"Dimana Marco?"
"Di kamarnya. Sudah tertidur. Aku ingin ibu bertemu dengan seseorang dan kalau bisa panggil Toffee kesini"
"Untuk apa?"
"Panggil saja"
"Baiklah. Ibu pergi dulu ke kamarnya Toffee"
Setelah beberapa menit, Moon kembali dengan Toffee yang sudah mengantuk karena ini sudah jam 11 malam
"Apa lagi Star? Aku sudah mengantuk"
"Aku ingin kalian berdua bertemu dengan Seseorang"
"Eclipsa!!!!!" teriak Moon
"Aku merindukanmu"
"Aku juga Moon. Selalu"
Sementara Toffee hanya berdiri membeku dan tidak bergerak. Air matanya sudah menetes dari tadi
"Toffee?"
"Eclipsa?!?!" lalu berlari ke arah Eclipsa
"A... Aku..... Aku tidak tau harus berkata apa lagi" kata Toffee hampir tidak bisa berbicara lagi
"Aku senang sekali melihatmu"
"Aku merindukanmu. Setiap saat, setiap jam, setiap harinya"
"Bunganya bagus. Terima kasih ya"
"Sudah kutau kalau kau akan menyukainya"
"Aku selalu menyukai apa yang kau berikan kepadaku. Tapi tolong, berhenti pergi ke makam keluarga Butterfly"
"Apa?!?! Tidak akan"
"Kau tersiksa kalau seperti ini. Kau juga perlu istirahat. Aku melihatmu setiap hari menangis dan itu membuat Meteora dan Rose juga begitu. Sudahlah. Apa yang sudah terjadi biarkan berlalu"
"Baiklah. Akan kucoba"
"Kau boleh pergi sekarang. Aku akan menyusulmu ke kamarku"
"Baiklah"
"Moon, aku ingin memberitahu mu sesuatu"
"Apa itu?"
"Aku disini sampai pernikahannya Star selesai dilaksanakan. Jadi, apa kau mau aku mengundang Ibumu kesana. Mungkin dia juga mau melihat putrinya"
"K.... Kau bisa.... Melakukan itu"
"Ya tentu saja"
"Terima kasih banyak Eclipsa"
"Apa pun untuk kalian berdua"
Percakapan Eclipsa dan Comet
"Comet"
"Oh Eclipsa, ada apa kau ke kamarku? Darimana saja kau? Ibumu mencarimu dari tadi"
"Aku ingin mengajakmu ke pernikahannya Star"
"Siapa Star?"
"Cucumu. Putrinya Moon"
"Benarkah? Apa kita bisa pergi ke Istana Butterfly lagi?"
"Iya"
"Baiklah kalau begitu aku akan pergi"
"Baguslah. Moon akan sangat senang melihatmu"
"Aku merindukannya"
"Ya dia memang mewman yang baik sama seperti ibunya"
"Terima kasih"
(End Talk)
Keesokan harinya, pernikahan Star dan Marco dilaksanakan. Semua rakyat Mewni ada disana menyaksikan pernikahan Ratu dan Raja Baru mereka
"Apa kau Star Butterfly menerima Marco Ulbando Diaz menjadi suamimu dan akan selalu setia padanya?"
"Aku bersedia"
"Dan apa kau, Marco Ulbando Diaz menerima Ratu Star Butterfly menjadi istrimu dan akan selalu menjaganya setiap saat?"
"Aku bersedia"
"Dan sekarang kalian adalah pasangan suami istri"
Semua orang bersorak atas Raja baru mereka. Dan setelah pernikahannya selesai, Eclipsa dan Comet pergi untuk melihat Moon
"I.... Ibu?"
"Moon!"
"Aku merindukanmu bu"
"Aku juga sayang. Setiap harinya"
"Maafkan aku. Kalau aku ada disana ibu tidak akan meninggal"
"Hey tidak apa apa. Lupakan saja tentang hal itu"
"Hai Comet"
"Toffee?!?! Menjauh dari putriku!"
"Tidak apa apa Comet. Dia baik sekarang" kata Eclipsa menenangkan Comet yang sedang mengarahkan tongkatnya ke Toffee
"Ow"
"Aku minta maaf Comet karena membunuh mu dulu"
"Sudahlah. Itu masa lalu tidak usah diungkit ungkit"
"Ya begitulah"
"Jadi kau yang namanya Star?"
"Iya"
"Kau cantik sekali. Sama seperti ibumu"
"Terima kasih. Aku senang sekali bisa melihatmu"
"Aku juga Star. Aku juga. Sayangnya aku tidak bisa membuat kan mu kue specialku"
"Kenapa bisa bu? Ibu kan masih disini"
"Karena ini waktunya kami untuk pergi Moon"
"Apa?!?! Eclipsa kau pergi terlalu cepat"
"Maafkan aku Toffee tapi kami sudah harus pergi"
"Iya maafkan ibu ya Moon"
"Ta..... Tapi..."
"Hey, kami masih akan ada disamping kalian selalu. Ingat itu"
Star, Moon, Toffee, Meteora, dan Rose pelan pelan tersenyum melihat Eclipsa dan Comet
"Lagipula, kalau kau mau bertemu dengan kami gunakan saja Spirit Talk Spell ku oke"
"Benarkah aku boleh menggunakannya?" kata Star senang
"Iya tentu saja Star. Tapi jangan terlalu sering oke. Aku tidak mau kau mempunyai........... Kau tau"
"Iya baiklah"
"Meteora, Rose"
"Ibu, jangan pergi"
"Maafkan ibu ya. Tapi ibu harus. Nanti Kak Star akan memanggil ibu lagi kok"
"Baiklah"
"Bye Semuanya"
"Bye"
Lalu Eclipsa dan Comet menghilang. Toffee mulai bisa melepaskan kepergian Eclipsa meskipun kadang masih menangis jika mendengar namanya, Moon dan Star sangat ingin bertemu Comet lagi jadi jika mereka ingin menemuinya mereka bisa memanggilnya, Rose dan Meteora juga menggunakan Spirit Talk Spell untuk memanggil Eclipsa dan dia akan tinggal bersama mereka sampai mereka tertidur
Percakapan Globgore dan Eclipsa
"Eclipsa kau kemana saja?"
"Aku pergi menemui Meteora dan Rose"
"K... Kau bisa menemui Meteora?"
"Iya bisa kalau mereka memanggilku"
"Memakai apa?"
"Aku menciptakan sebuah mantra dulu yang bernama Spirit Talk Spell jadi kita bisa berkomunikasi dengan mereka"
"Ow. Kalau mereka memanggilmu nanti, boleh kah aku ikut denganmu?"
"Tentu saja bisa. Meteora pasti merindukan ayahnya"
"Aku juga merindukannya"
"Sayang, maafkan aku karena tidak bisa menyelamatkanmu dari Shastican dulu"
"Eclipsa, sudah kubilang, kau tidak perlu menyesal. Ini salah Shastican bukan kau"
"Baiklah"
"Bagaimana denganmu? Kau tidak pernah memberitahu ku kenapa kau bisa disini?"
"Ada seseorang yang bernama Bill Cipher yang membunuhku"
"SIAPA ITU! DIMANA ORANGNYA! BERANI BERANINYA MEMBUNUHMU!"
"Aku juga tidak tau dimana dia tapi sudahlah kita lupakan saja dia"
"Tapi dia membunuhku seharusnya kita-"
"Sudah tidak baik balas dendam. Lupakan saja perbuatan nya dan berharap dia bisa berubah"
"Kau sama saja seperti dulu Eclipsa, sangat baik dengan semua orang bahkan musuhmu"
"Terima kasih"
"Oh iya. Siapa itu Rose?"
"Anaknya Astrid Snowflake. Sebenarnya dia itu temanku tapi dia sudah lama tidak terlihat. Aku mengangkatnya menjadi Putri Mewni"
"Baiklah kalau begitu. Selamat malam"
"Malam"
(End Talk)
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro