Di jalan...

Chakiya menuju ke rumah weira karena ia harus kembali karena merasa lelah.

"Hm?"

Chakiya merasa ada yang mengikuti dirinya dan ia secara kilat...

"Hei kau!" ucap chakiya

"Ng!"

"Kau mengikutiku ya?!" ucap chakiya

"Em..tidak kok"

Tiba-tiba chakiya menggunakan sesuatu dimana ia mengancam orang yang telah mengikutinya.

"!!?"

"Dengar saya sudah tahu siapa kau"

"Hah..baru saja bertemu pertama kali kamu tahu apa hah.."

"Kau ini seorang fotografer bayaran bukan?" ucap chakiya

"Ng..memang kenapa?"

Tiba-tiba chakiya langsung merebut cameranya dan mencoba memeriksanya.

"Hei kembalikan cameraku!"

"Oh...jadi kau orang yang memotret dan menyebarkan kabar berita bodoh ini!!" ucap chakiya

"Hei aku hanya menjalankan tugas saja"

Bruk!!!

"Owww!!"

"Beraninya kau menyebarkan kabar ini dan aku tahu kau yang menyebarkan kabar ini bukan!!" ucap chakiya

"Tch.."

"JAWAB SAYA!!"

"...iya saya yang melakukannya"

"Sekarang jawab pertanyaan saya ini.." ucap chakiya

"!!?"

"Kau sebenarnya di suruh oleh siapakah yang telah membuat berita ini.." ucap chakiya

"Saya di suruh oleh seseorang dan dia menyuruhku untuk memotret saja"

Chakiya langsung melempar pria tersebut dengan tampa perasaan seolah begitu dendam atas perbuatan yang telah di buat.

"Dengar baik-baik aku bisa saja membunuhmu di sini dan karena saya tidak ingin membuat masalah lebih besar lagi aku akan serahkan saja pada kepolisian atas pencemaran nama baik" ucap chakiya

"Ha...jangan-jangan saya tidak ingin di penjara!"

"Bagiku ini adalah atas berbuatanmu dan kau harus bertanggung jawab atas pencemaran nama baik keluargaku" ucap chakiya

Tidak lama...

Polisi datang dan menagkap seorang fotografer yang telah menyalah gunakan soal berita yang di sebar maka gak heran bahwa chakiya melakukan hal itu untuk membalas dendam atas penodaan nama baik keluarganya.

Sebelum di masukan ke mobil...

"Sebenarnya siapa kamu!!"

"Jadi kau ingin tahu siapa saya?" ucap chakiya

"Ya aku akan melakukan kekerasan padamu!!"

"Hei diam kamu dan jangan mencoba untuk memukul!" ucap polisi

"Tenang pak dia hanya ingin tahu siapa diri saya yang sebenarnya" ucap chakiya

"Oh..baiklah" ucap polisi

"Bagaimana kau tahu urusanku dan kau kenapa gak bertindak seperti gadis biasa!"

"Itu karena adalah urusanku apa lagi ada orang yang mencoba mencemarkan pribadi seseorang yang membuatnya depresi" ucap chakiya

"Siapa kau sebenarnya!!"

Tampa basa-basi chakiya membuka topi dan kacamatanya yang membuat banyak orang terkegut dengan kehadiran dirinya juga mereka tidak menyangka bahwa dia adalah chakiya.

"Izinkan saya kenalkan diri, aku adalah chakiya kisaragi" ucap chakiya yang bersikap dingin tampa perasaan

"Apa..kau bukannya grup C.J.H asal amerika!?"

"Benar sekali dan kau tahu sebenarnya...

Chakiya mendekati di fotografer tersebut tepat dekat di telinganya.

" huh..!?"

"Orang yang kau foto dan menyebarkan kabar berita busukmu itu adalah Adikku chihaya kisaragi" ucap chakiya

"Hm detektif chakiya!?" ucap polisi yang kenal dengannya

"Senang bertemu dengan anda" ucap chakiya

"Ya detektif chakiya!" ucap para polisi menunduk hormat

"..A-apa d-detektif!?"

"Oh ya saya lupa memberikan tahu padamu bahwa sebenarnya aku juga seorang detektif yang bisa saja aku datang kepada sasaranku termasuk kau" ucap chakiya

"Ng!!?"

"Sekarang bawa dia ke penjara yang sangat gelap untuk orang semacam dia" ucap chakiya

"Baik detektif chakiya!"

"Hahaha...tidak!!"

Dan akhirnya berakhir juga dan banyak wartawan yang langsung mewawancarain dirinya yang datang dan menangkap seseorang yang telah mencemari nama baik chihaya kisaragi yaitu adik kandungnya.

.
.
.
.

Setelah berakhir...

Akhirnya chakiya bisa ke rumah sahabatnya.

"Aku pulang.." ucap chakiya

"Chakiya!" ucap weira

"Hm?" ucap chakiya

"Wah kamu hebat ya tadi" ucap weira

"Hebat apanya?" ucap chakiya

"Lihat saja berita di tv" ucap weira

"Apa?" ucap chakiya

Chakiya melihat berita bahwa ternyata sudah di tayangkan...

"Uh...!?" ucap chakiya

"Bagaimana kamu senang bukan?" ucap weira

"Iya sih...tapi itu begitu heboh amat" ucap chakiya

"Hahaha... Wajarlah seorang idol sepertimu sangat mudah terkenal apa lagi kamu seorang detektif juga" ucap weira

"Huh..aku lelah sekali" ucap chakiya

"Yosh aku sudah siapkan air panasnya dan kamu tinggal mandi" ucap weira

"Aduh..kamu merepotkan saja dan seharusnya aku yang melakukannya" ucap chakiya

"Tidak apa-apa kamu ini kan temanku jadi ini adalah kebersamaan aku denganmu" ucap weira

"Hah..baiklah terima kasih telah siapkan air panasnya" ucap chakiya

"Hehehe...sama-sama" ucap weira

"Ya sudah aku mandi ya" ucap chakiya

"Iya buru mandi, kamu bau pastinya" ucap weira

"Namannya juga orang banyak gerak pasti baulah badannya" ucap chakiya

"Heehe.." ucap weira

.
.

.

BERSAMBUNG....