Bagian 1 - Aku, Kamu, dan Apple Box
♪———♦—♦———♪
Pegawai toko A: Apple Box, jangan bergerak—kami perlu merapikan telingamu!
Pegawai toko B: Sempurna—Apple Box memang yang paling penurut dan menggemaskan!
Pegawai toko A: Sejujurnya kupikir, dia sudah terlihat hebat meskipun kita hanya memberikan sedikit potongan di sana-sini. Lihatlah, dengan tekstur bulu yang halus dan telinganya yang lembut ini ... benar, kan?
Apple Box: Woof!
Dipisahkan oleh sebuah lapisan kaca, Kepalaku dan Kiro saling berdampingan. Kami menyaksikan bersama, saat para pegawai toko mengelilingi Apple Box dan membersihkan anjing itu.
MC: ... Apa Apple Box memiliki kekuatan supermu? Kenapa dia populer sekali kemanapun dia pergi?
Kiro mendengar gerutuan lirihku dan beringsut mendekat.
Kiro: Hari ini, aku memang tidak diistimewakan seperti dia. Lihatlah—tidak seorangpun memperhatikanku.
MC: Kalau begitu ... bagaimana kalau aku yang memperhatikanmu?
Aku berbalik, pura-pura sedang menatapnya lebih dekat. Kiro sedang mengenakan rambut palsu berwarna cokelat terang hari ini. Sebelum kami pergi keluar, dia juga menggunakan sedikit bintik-bintik, menambahkan sedikit penyamaran pada bagian wajahnya. Di balik kacamata berbingkai hitam, sepasang mata bening Kiro balas menatapku dengan tatapan lembut.
MC: Aku baru sadar ...
Kiro: Hm? Apa yang baru kau sadari?
MC: Dengan gayamu yang sekarang, kau dan Apple Box benar-benar terlihat seperti orang tua dan anak!
Kiro: Apa ada yang salah dengan terlihat seperti orang tua dan anak?
Kiro menunjuk topi cokelat muda dan pakaian kasual yang kukenakan.
Kiro: Seperti ini! Kita bertiga memang terlihat seperti orang tua dan anak!
Seiring kami mengobrol dan tertawa, telinga Apple Box sudah selesai dirapikan. Pegawai toko mengelus kepala Apple Box dan lanjut menenangkannya.
Pegawai Toko A: Ayolah~ ulurkan cakarmu, Apple Box~
Pegawai Toko B: Kami hanya ingin memotong kukumu. Ini tidak akan sakit sama sekali, oke?
Apple Box: Woof, woof!
MC: Dia kelihatan ogah-ogahan waktu kita keluar sebelumnya, tapi, sekarang dia bisa mengulurkan cakarnya dengan patuh...
Kiro: Masalahnya, ketika Apple Box datang kemari sebelumnya, waktu itu, ia datang untuk mendapatkan suntikan vaksin dan melakukan cek up. Hal semacam itu akan membayangi hati setiap anak.
MC: Kau membawanya ke sini sebelumnya?
Kiro: Tidak, bukan aku. Saat itu Savin yang membawanya. Aku selalu merasa kalau aku belum melaksanakan kewajibanku sebagai 'kakak laki-laki" Apple Box. Jadi aku langsung setuju ketika Savin pergi melakukan perjalanan bisnis dan memintaku membawa Apple Box untuk perawatan.
Ketika Kiro mengatakannya, dia menghela napas dengan berat sekali.
Kiro: Meskipun saat itu aku yang mengadopsi Apple Box, aku hanya menghabiskan sedikit waktu untuk merawatnya. Aku bahkan tidak terlibat di saat terpenting hidupnya.
MC: Saat terpenting? Apa itu?
Kiro: .... Sterilisasi.
MC: Hahahahaha!
Kiro: Eh, kenapa kau malah tertawa? Hal ini, tentu saja, hal yang sangat, sangat, penting dalam hidup Apple Box!
MC: Mm, hal itu memang sangat penting ... jadi, kau tidak bisa menghadiri operasi sterilisasi Apple Box sebelumnya?
Kiro: Yeah, beberapa hari itu aku kebetulan keluar kota untuk syuting sebuah acara. Waktu aku sudah kembali dan melihatnya, hatiku sangat sakit.
Kiro mengerucutkan bibir, dia terlihat sangat menyalahkan dirinya karena tidak bisa menghabiskan beberapa hari itu di samping Apple Box.
MC: Jangan sedih—kau sedang menemani Apple box sekarang, kan?
Kiro: Sepertinya justru itu masalahnya ...
Seiring mengatakannya, tangannya menyentuh jemariku sekilas.
Kiro: Aku merasa sangat kasihan ketika berpikir tentang bagaimana sejak ia masih kecil, Apple Box mungkin tidak pernah merasakan asyiknya pacaran ...
Ibu jarinya menempel pada ibu jariku. Ia memutar telapak tangannya, dan menjalin tangannya dengan tanganku. Aku membalas genggamannya, lalu tertawa lirih.
MC: Kurasa, meskipun dia sudah disterilisasi, hal itu tidak akan menghalangi Apple Box bermain dengan anjing betina yang dia suka!
Kiro: Sekarang ketika kau menyebut anjing betina yang dia suka ... Apple Box seharusnya berkenalan dengan beberapa teman anjing.
MC: Benar! Savin bilang sebelumnya, ada pet-corner yang baru buka di taman. Bagaimana kalau kita mengajak Apple Box ke sana dan berkeliling?
Kiro: Ide bagus!
♪———♦—♦———♪
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro