<Tiptoe> --- Halilintar B. x [Name]

.

.

Menjadi mahasiswa itu tidaklah bisa dikatakan mudah. Sebut saja [Name] ini, mencari referensi buku untuk skripsinya. Dan beruntung Kampus memiliki perpustakaan super lengkap. Tak ayal jika perpustakaan selalu ramai setiap harinya.

Di lain sisi, Hlilintar mendecak sebal atas tugas dari dosen 'kesayangan', tak dikira banyaknya. Sejujurnya ia malas jika harus ke perputakaan, apalagi kalau sampai bertemu dengan [Name].

"Hem.. Sekiranya di mana buku itu?" gumam [Name] pelan seraya mata meneliti pada deretan buku di setiap rak. Akhirnya mata terfokus di baris paling atas.

Sial, sungguh sial. Buku memang sudah jumpa, tapi mengapa harus rak paling atas?! Itu mengesalkan, apalagi [Name] tak bisa menyentuhnya sama sekali. Bersusah payah menggapainya, tapi apa daya dengan tinggi badan tak bisa dikatakan tinggi *uhuk*. Walau dengan berjinjit sekalipun. Salahkan saja perpustakaan ini, pustaka besar tapi tidak ada tangga 'tuk ambil buku. Apalagi pada rak tinggi.

---

'Dasar pendek,' batin Halilintar dari ujung rak memperhatikan [Name] berjinjit.

"Aku melakukan ini karena makhluk seperti dia harus dikasihani," bela ia entah pada siapa.

Karena KASIHAN Halilintar mengambil buku yang diincar [Name] dengan sangat mudah. Menyadari seseorang telah mengambil buku tersebut, gadis itu berbalik melihat siapakah itu.

"Eh? Wah ternyata Hali! Terima kasih sudah membantu!" Diterimanya uluran buku yang diberikan Halilintar--yang tidak berkata apapun.

Alhasil senyum manis terpatri di wajah [Name]. Halilintar sempat tertegun melihatnya, inilah salah satu mengapa ia tak ingin bertemu si gadis penyuka buku ini.

'Ck, sial. Kenapa harus pakai senyum sih?' batin Halilintar seraya menjauh.

Fin

A/N:
Request dari hdyah671 (っ'▽')っ

Untuk faradilla15725 maaf punya kamu diundur dulu (｡•́︿•̀｡) soalnya jumlah word nya lumayan. Untuk yang ini semoga suka yang baca ya?

Mind to Vote n Comment?

With regard
Cuzhae
08.06.2018, Kuningan, JaBar