4 🚨|Who are u?
Acara hari pertama ternyata diisi oleh talkshow bersama peraih mahkota di kontes miss and mister perfect tahun sebelumnya yang berhasil mendapatkan beasiswa ke luar negeri itu. Dahyun akui mereka memang memiliki kharisma dan aura yang luar biasa. Setiap kata-kata yang meluncur dari lisannya selalu terdengar bermakna, ditambah kepercayaan diri yang luar biasa itu membuat kedua orang itu—Irene dan Suho— terlihat bersinar.
"Kalian memang luar biasa," puji nyonya Choon-hee selaku moderator pada acara talkshow kali ini.
"Yaampun padahal yang baru saja memuji kita tadi dulunya merupakan Miss United Seatels ini! dia yang terbaik di negeri kita, benar kan Suho?" ucap Irene dengan sangat anggunnya.
"Benar sekali Irene, memang ibu kita yang satu ini sangat menginspirasi sekali!" sahut Suho yang di setujui oleh tepuk tangan meriah dari audience yang ada di Ballroom itu.
Lagi-lagi Jungkook yang duduk di sebelah Taehyung menyadari raut meremehkan dari lelaki itu. Tampaknya lelaki ini tahu akan sesuatu hal, tapi tetap saja segala ucapannya tidak bisa langsung di percaya begitu saja.
"Psst apa ada hal yang kau ketahui tentangnya?" tanya Jungkook pada Taehyung di sebelahnya.
"Banyak sekali, kau ingin mengetahuinya?" tanya Taehyung dengan menaikan satu alisnya.
"Cepat beritahu aku!"
"Hahaha okey, kau mau paket yang mana? gosip lengkap dari berbagai sumber, atau secara garis luarnya saja? harga bisa diatur," ucap Taehyung yang malah seperti promosi itu, Jungkook yang tadinya sudah semangat jadi malas mengulik informasi dari orang seperti ini.
"Ah sudahlah nanti saja, aku malas, lagian tidak terlalu penting juga untuk kuketahui—"
"Bukannya penting ya untuk bahan penyelidikanmu—ups, hehe lupakan saja." Jungkook yang kaget pun langsung saja memelotokan matanya dan spontan menarik kerah kemeja biru muda yang dikenakan oleh Taehyung.
"Hey apa maksud ucapanmu tadi!" kini orang-orang yang ada di Ballroom itu langsung melirik ke arah Jungkook dan Taehyung yang duduk di pojok belakang itu.
Jungkook dan Taehyung malah jadi salah tingkah, "Duh dari tadi lalat nya tak mau pergi! kau pasti belum mandi ya Taehyung!" seru Jungkook sambil terus menepuk-nepuk pakaian Taehyung, sedangkan Taehyung sebagai pihak yang di tepuk-tepuk hanya bisa nyengir menahan malu saja.
"Pokoknya kita harus bicara setelah ini!" bisik Jungkook dengan penuh penekanan setelah mereka kembali ke posisi duduknya yang benar.
"Boleh-boleh saja, siapkan saja uangmu, kau harus membayar biaya imbangan yang telah aku relakan untuk berbicara denganmu," balas Taehyung tanpa melihat ke arah Jungkook dan fokus melihat kedepan saja.
Setelah sesi talkshow ini usai, ternyata mereka langsung di giring menuju sebuah ruangan besar lainnya yang ternyata akan digunakan sebagai tempat untuk berlatih menari.
"Untuk pembuka acara yang akan disiarkan lusa, kalian akan menampilkan sebuah tarian flashmob secara berpasangan! kami sudah menentukan pasangan kalian adalah pasangan dari kota yang sama dengan kalian, mengerti?" tutur Tuan Fready yang kini sedang bertugas menjadi seorang coach.
"Siap mengerti tuan!" sahut seluruh peserta yang ada di ruangan itu.
"Bagus, sekarang silahkan langsung temui partner kalian masing-masing!" setelah dapat intruksi, mereka pun langsung heboh mencari pasangannya masing-masing.
Saat Dahyun sedang mengedarkan pandangannya mencari sang partner tiba-tiba ia tak sengaja bertatapan mata dengan Jungkook. Dahyun pun menyadari Jungkook mengajaknya bicara dari kejauhan.
'Aku membutuhkanmu!' seru Jungkook dari kejauhan, Dahyun mengerenyit lalu balas bertanya kenapa.
'Aku tidak bisa menari!' Dahyun sontak tertawa ketika mengingat Jungkook seorang polisi yang badannya kaku itu harus menarikan sebuah tarian flashmob. Apalagi kini raut merengek Jungkook membuat Dahyun tertawa lebih keras.
"Permisi Jungkook kau benar berasal dari Kota Felicity kan?" tanya seorang gadis yang sangat cantik dan agaknya gadis ini adalah peserta perempuan yang paling tinggi.
Jungkook yang dari tadi tidak fokus karena sedang mencoba untuk berbicara dengan Dahyun sampai tidak menyadari kalau gadis cantik itu mengajaknya bicara.
"Ekhem permisi Lee Jungkook, benar kan itu namamu?" ulang gadis itu lagi.
"Oh maafkan aku sedang tidak fokus, iya benar aku Lee Jungkook, kau yang jadi pasanganku menari?" gadis itu mengangguk dengan semangat.
"Benar sekali, perkenalkan namaku Choi Tzuyu, semoga kita bisa menjadi partner yang baik ya," ucap gadis itu dengan malu-malu, tampaknya malu-malu nya ini memang sudah sifat bawaannya sejak lahir.
Dahyun berdecak malas ketika Jungkook malah beralih dan berbicara pada gadis yang baru saja menghampirinya. Tiba-tiba sebuah tangan menepuk pundak Dahyun membuatnya kaget dan sontak menoleh kebelakang.
"Mencari diriku?" tanya Taehyung sambil tersenyum lebar.
"Ck iya! untungnya sebelum kucari kau sudah datang sendiri."
"Keliatannya asyik sekali ya mengobrol dari jauh dengan mantanmu itu." Dahyun awalnya kaget kenapa Taehyung bisa mengetahui kalau Jungkook adalah mantan kekasihnya, padahal sebelum mendaftar ajang ini Dahyun dan Taehyung belum pernah berkenalan sebelumnya, bahkan mereka juga tidak saling mengikuti di sosial media.
"Hah? Mantan? Mantan apa?" tanya Dahyun yang pura-pura bingung.
"Ekhem tak usah pura-pura bodoh begitu lah, aku tau persis dia mantanmu, kalian putus 5 bulan yang lalu kan?" Dahyun diam telak, tebakan Taehyung benar-benar tepat bahkan dia sampai tahu kapan mereka putus. Sulit dipercaya sih, padahal Dahyun saja tidak pernah mengumbar kemesraan mereka di sosial media. Hanya orang-orang terdekat nya saja yang tahu Dahyun berpacaran dengan Jungkook.
Untung nya Tuan Fready yang sudah menyadari bahwa semua peserta sudah berjumpa dengan partnernya langsung meminta mereka untuk segera berada di barisan masing-masing.
"Kalian coba perhatikan dulu kedua asistenku ini akan menarikan koreografinya, kemudian coba ikuti, aku akan mengawasi kalian," ucap Tuan Fready dengan tegas.
Saat kedua asisten tersebut mencontohkan, semuanya tampak serius memperhatikan. Namun sayang sekali kini pikiran Dahyun malah jadi dipenuhi banyak pertanyaan. Bagaimana bisa Taehyung mengetahui hal itu? Apakah dirinya memiliki koneksi yang sangat luas atau bagaimana? Dahyun sampai berkali-kali menghela nafasnya karena segala spekulasi yang timbul di dalam pikirannya. Gadis itu baru menyadari ternyata partnernya dari sesama kota Halcyon ini sangat misterius.
Setelah selesai memperhatikan sang asisten, kini giliran para peserta ini yang mencoba nya. Musik kembali diputarkan, kini mereka mulai menarikan tarian yang kebetulan di tampilkan pula video nya dari layar proyektor.
"Kau ini sebenarnya siapa?"
Taehyung menatap Dahyun bingung, "Aku?" Dahyun mengangguk menanggapinya.
"Aku adalah seorang lelaki tampan bernama Taehyung, lalu kenapa?"
Dahyun berdecak malas,"Ah sudahlah kau tidak akan mengerti!" Taehyung hanya tertawa saja melihat Dahyun begitu.
"Kau ingin mengenalku lebih jauh lagi hem?" lanjut lelaki itu.
"Ck diamlah aku jadi kehilangan fok—aaa." Dahyun tersandung oleh kaki Taehyung dan untung tangan Taehyung dengan sigap langsung menangkap tubuh Dahyun. Pandangan mereka sempat terkunci sesaat, seakan menghantarkan sinyal tak kasat mata yang menggetarkan jantung keduanya.Tak lama, Taehyung langsung sigap menarik Dahyun agar kembali berdiri dengan tegak. Kini gerakannya sudah berubah yang tadinya berdansa santai jadi tarian yang lebih energic.
"Berhati-hatilah.." peringat Taehyung, Dahyun yang masih kaget hanya menelan salivanya kasar dan kembali melanjutkan tariannya.
"Latihan hari ini sudah selesai, tapi tidak untuk lelaki yang itu!" ucap tuan Fready sembari menunjuk ke arah Jungkook , membuat Jungkook yang masih terengah memelotot kaget.
"Kenapa badanmu kaku sekali? Yang lain silahkan boleh beristirahat, tapi tidak denganmu lelaki muda," ucap tuan Fready didepan seluruh peserta, membuat Jungkook merasa sangat dipermalukan disini. Apa tuan Fready sengaja ingin mempermalukan nya begini? Apalagi melihat senyuman congkak lelaki tua itu membuat Jungkook semakin geram.
Akhirnya orang-orang mulai pergi ke luar tempat latihan itu, Dahyun sengaja melambatkan langkahnya, entah kenapa perasaan nya jadi tidak enak.
"Perlu bantuanku Jung? akan ku temani kau disini," tawar Tzuyu selaku rekan menari nya lelaki itu, Dahyun yang melihat Tzuyu mendekati Jungkook langsung berdecih tidak suka.
"Biarkan lelaki itu sendiri! sudah kalian kembali saja ke kamar kalian masing-masing, biar aku yang jadi mentornya," ucapan tuan Fready itu sontak membuat Jungkook hanya mampu meringis ke arah Tzuyu.
"Ah sayang sekali...yasudah semangat! kubantu doa agar latihanmu lancar!" ucap Tzuyu sebelum akhirnya meninggalkan Jungkook berdua saja dengan tuan Fready di ruangan itu.
Jungkook terus bersiap siaga, ia agak takut pria tua ini akan berbuat macam-macam padanya, setelah Tuan Fready menutup pintu, dirinya langsung menatap Jungkook penuh selidik.
"Kau bukan peserta asli kontes ini kan? Kau seorang agen kepolisian yang sedang menyamar, benar kan tebakanku?"
Lol I lost my confident on writing haha ☹️ lagi ga percaya diri banget tp kangen pengen update😂 Semoga part ini ga mengecewakan yaa 😙
As always aku mau bilang makasi banyak buat yang udah baca sampe sini 。・:*:・(✿◕3◕)❤
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro