Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Train to Kyoto (3)

"Ne, Yuki.... Jadi kau itu vakum dari dunia entertainment karna kau anggota tentara?" Kayano menatap temannya itu.

"Iie, aku memang sudah bergabung sebelum aku masuk dunia entertainment. Ne, Akari, kau akan kembali?"

"Hmm, mungkin untuk saat ini aku tidak terlalu fokus tapi kurasa jika sudah tamat SMA nanti aku akan fokus berakting. Kau juga?"

"Mungkin setelah keluar dari tentara aku hanya akan mengisi lagu untuk film saja. Tuntutan kakekku terlalu banyak."

"Sudah kukatakan.... Menikah saja dengan Asano-kun, dia itu sangat lihai dalam berbisnis~~" goda Kayano.

"Kau mau mati ya, Akari."

"Kan aku benar sih.... Oh iya, masalah taruhan kita itu.. kau mengatakan kalau aku lebih dulu kehilangan first kiss ku, jadi apa itu artinya kau sudah pernah ciuman?" Kayano lagi-lagi menggoda Akatsuki.

"I-itu... Ya begitulah."

"Hoho... Siapa, siapa??"

"Rahasia~~"

"Aaghhh dasar wanita iblis!!!" Kayano frustasi mengganggu Akatsuki.

"Ano, Akabane-san, aku mencari nama aktrismu, dan muncul banyak sekali film yang kau isi dengan lagumu, rata-rata juga filmnya Kayano," Nagisa menatap Akatsuki.

"Ya... Aku tidak terlalu banyak berakting, biasanya aku hanya mengisi OST saja. Aku dan Akari berada di agensi yang sama, jadi wajar saja kami berada dalam satu film yang sama," jelas Akatsuki.

"Oh iya... Kita sebentar lagi sampai di Kyoto. Bagaimana untuk mengisi waktu... Kau bernyanyi Yuki~~" Kayano memberi usul yang sangat memalukan bagi Akatsuki.

"Tck, kau ini selalu seperti itu."

"Ayolah Yuki..... Suaramu itu kan yang paling khas~~ bisa berubah-ubah~~" bujuk Kayano.

"Oh, bagaimana dengan My Dearest?" usul Okuda.

"Ma-Manami-chan kau tidak serius kan?" bujuk Akatsuki.

"Mm, sepertinya bagus," Karma setuju dengan pacarnya.

"Yosh, kalau begitu kuputar versi karaoke, lalu kau bernyanyi ya~~~" Kayano sudah mencari lagunya di YouTube.

"Cari dari channel-ku saja, Akari," perintah Akatsuki.

"Yosh, dapat.... Tak kusangka kau juga punya channel khusus untuk lagu dan trailer filmmu."

"Urusai..." Akatsuki mengambil handphone-nya dan mencari lirik lagunya.

Kayano meletakkan handphone-nya di atas meja.

1... 2... 3....

So, everything that makes me whole
Ima kimi ni sasageyou
I’m yours
— Jadi, segala hal yang membuatku utuh
— Sekarang aku persembahkan padamu
— Aku milikmu

Nee, konna ni waraeta koto
Umarete hajimete da yo
Kitto watashi wa ne
Kono hi no tame ni machigai darake no
Michi wo aruite kitanda
Zutto hitori de
— Hey, aku bisa tertawa seperti ini
— ini pertama kalinya dalam hidupku
— Aku yakin
— Hanya hari ini aku akan berjalan
— di jalan yang penuh dengan kesalahan
— Hanya aku seorang

Tooku tooku doko made mo tooku
kimi to futari Te wo totte eien ni
Doko made datte ikeru hazu
Mou hitori janakute to
Kimi wa sou ii mata warau
— Jauh, jauh, sejauh-jauhnya
— Bersama denganmu dan memegang tanganmu
— Kita akan pergi kemanapun selamanya
— Jadi kau tak akan sendirian lagi
— Dan kau pun tertawa

Mamoru beki daiji na mono ga ima atte
Dakedo nasusube mo naku tachitsukusu toki wa
Kanousei wo ushinatte kurayami ga kimi wo
Ooi kakushi zetsubo ni nomikomare sou na toki wa
— Ini sesuatu yang penting yang harus kau lindungi sekarang
— Tapi ketika kau tak berdaya dan pasrah
— Kau kehilangan kekuatanmu dan kegelapan memudarkanmu
— Dan saat kau tertelan keputus-asaan

Watashi ga kimi wo terasu akari ni naru kara
Tatoe kono sekai no ou ni datte kese wa shinai
So, everything that makes me whole
Ima kimi ni sasageyou
I’m yours
— Karena aku akan menjadi cahaya yang menyinarimu
— Bahkan Raja Dunia pun tak akan bisa memadamkanku
— Jadi, segala hal yang membuatku utuh
— Sekarang akan aku persembahkan padamu
— Aku milikmu

Nee, kono sekai ni wa takusan no
Shiawase ga arunda ne
Itsuka futari nara
— Hey, di dunia ini
— aku punya banyak kebahagiaan
— Jika kita bersama suatu hari nanti

Dareka ga kimi no koto usotsuki to yonde
Kokoro nai kotoba de kizutsuke you to shite mo
Sekai ga kimi no koto wo shinji you to sezu ni
Ibara no kanmuri wo kabuseyou toshite mo
— Jika seseorang menyebutmu pembohong
— Dan mencoba tuk melukaimu dengan kata-kata menyakitkan
— Jika dunia mencoba memakaikan mahkota duri padamu
— Tanpa berusaha mempercayaimu

Watashi wa kimi dake no mikata ni nareru yo
Sono kodoku itami wo watashi wa shitteiru
So, everything that makes me whole
Ima kimi ni sasageyou
Ah, I’m yours
— Aku akan tempatkan diriku di sisimu
— Aku tahu kesepian dan rasa sakitmu
— Jadi, segala hal yang membuatku utuh
— Sekarang akan aku persembahkan padamu
— Ah, Aku milikmu

Itsuka watashi wo shiru koto ga dekita nara
Kanarazu sono basho ni watashi wa iru kara
Soko ni kibou no kakera suranakatta toshite mo
Watashi ga atte wa naranai mono de atte mo
— Jika kau mampu menemukanku suatu hari nanti
— Aku selalu ada di tempat itu
— Bahkan jika tak ada pecahan harapan di sana
— Dan jika aku pun tak ada

Kimi wa wasurenai de ite kureru koto wo
Dare yori mo watashi ga sono koto wo shitteru
Dakara watashi wa kimi no tame ni
Subete wo ima sasagou
— Kau tak akan melupakanku
— Aku tahu itu lebih dari siapa pun
— Jadi, pada dirimulah
— sekarang akan aku persembahkan segalanya

(Aslinya lagu itu punya Supercell)

Mereka semua tertegun mendengar suara khas darinya.

"Sudah kubilang kan kalau suaramu itu sangat khas, bisa berubah-ubah," puji Kayano.

"Hoho... Tentu saja~~" Akatsuki mulai sombong.

"Tapi makna lagu itu... Bukankah seperti kau menyerahkan segalanya pada orang yang kau cintai dan akan selalu ada disisinya walau dunia memusuhinya?" Tanya Okuda.

"Itu seperti saat ini kan? Ku dengar dari Karma kalau kau sangat anti pada lelaki, tapi kau mau menginap di rumah Asano-kun, kau juga mengajak Asano-kun bersamamu padahal kau tahu kalau Asano-kun dan kami itu bukanlah teman, malah bisa dikatakan musuhan," Nagisa dengan jujurnya mengatakan hal itu.

"Ke-kenapa kau menyimpulkan begitu, Nagisa?"

"E-eh... Salah ya..?" Nagisa mulai kikuk.

"Tidak juga, lagipula itu lagu lama. OST Guilty Crown, lagu dan film terakhirku sebelum vakum. Itu juga film terakhir Akari sebelum vakum."

"Jangan-jangan, kau yang berperan sebagai Inori?" Okuda menebak.

"Kenapa kau bisa menebak seperti itu?" tanya Akatsuki.

"Itu karna warna matamu, merah darah, berbeda dengan warna mata tokoh Ouma Shuu yang sedikit kecoklatan. Itu artinya tokoh Inori tidak memakai lensa kontak."

"Kau memang pintar, Manami. Cocok untuk jadi adik iparku~~" goda Akatsuki.

"Aku baru sadar... Kau memanggil Asano-kun dengan Shuu.... Apa jangan-jangan tokoh Ouma Shuu itu terinspirasi dari Asano-kun?" Nagisa mulai berspekulasi lagi.

"Tidak mungkin, kami tidak pernah bertemu sebelumnya," kali ini Gakushū yang menjawab.

Tapi Akatsuki dan Karma malah menunduk seolah sedih.








To be Continued

7 April 2020

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro