Bab 77: Seseorang dengan martabat mulia yang tidak takut pada dewa

[X-Men] dipimpin oleh Charles dan Eric didirikan di Sanctuary.Setelah bernegosiasi dengan Kolonel Phillips, Peggy, Howard, dan Steve, sebelum didirikan, mereka bekerja sama dengan [Aegis].Biro] membuat perjanjian aliansi.

Lokasi diatur di sanctuary yang dinegosiasikan di awal.Sebagai sub-organisasi kedua dari sanctuary, tujuannya adalah untuk menyelamatkan mutan yang tersembunyi di setiap sudut dunia, dan pada saat yang sama menangkap mutan yang menyalahgunakan kemampuannya untuk berbuat jahat. .

Dan negara adidaya di dunia ini bukan hanya mutan [X-Men] hanya bertanggung jawab atas mutan, dan penjahat superpower lainnya masih bertanggung jawab atas [SHIELD].

Dan Steve mengikuti Eric dan yang lainnya kembali ke Sanctuary dan mempelajari detailnya.

Dalam hal ini, mereka ingin membantu, tetapi sangat sulit untuk campur tangan.Jika tidak ada yang lain, dalam hal kekuatan, bahkan jika Steve yang menjadi pilar, dia hanya akan terbunuh dalam hitungan detik.

"Lapangan yang melibatkan para dewa bukanlah sesuatu yang bisa kamu ikuti. Daripada berkecil hati dan tidak mau, lebih baik untuk menumbuhkan dan meningkatkan kekuatanmu, dan berusaha untuk berhenti bersembunyi dan menjadi penonton di pertempuran berikutnya."

Ini adalah kata-kata asli Miles. Steve sedikit tidak mau, tetapi ini tidak memengaruhi keteguhan batinnya. Dia pasti akan lebih rajin berkultivasi, tetapi jika ini terjadi lagi lain kali, jika dia ada, dia tahu itu adalah Jika dia mati, dia akan bergegas tanpa rasa takut.

Ini Steve Rogers, ini [Kapten], simbol cahaya dan keberanian.

...

Semuanya berkembang ke arah yang baik. Meskipun ada banyak penjahat adidaya muncul di seluruh dunia, di bawah kombinasi [SHIELD] dan [X-Men], kebanyakan dari mereka hanya sedikit pertanda. Itu langsung ditekan tanpa menyebabkan terlalu banyak badai.

Namun, ada semakin banyak negara adidaya, dan tidak mungkin untuk menyembunyikannya sepenuhnya. Ini juga membuat orang-orang tingkat tinggi di dunia merasakan urgensi. Beberapa karieris bahkan menawarkan kondisi yang murah hati untuk merekrut negara adidaya untuk bekerja bagi mereka, apa pun yang terjadi. tangan mereka. , berapa banyak darah orang yang tidak bersalah telah terkontaminasi, atau diam-diam memulai penelitian negara adidaya.

Myerin melihat semua ini, tetapi dia tidak terlalu banyak campur tangan. Pertama, selama kekuatannya tidak mencapai tingkat tiga kekuatan kuno, itu bukan ancaman besar bagi tempat kudus; kedua, dia masih Memegang yang asli konsepnya, ini adalah era pemerintahan manusia, bagaimana manusia akan maju dan pilihan apa yang akan mereka buat, dia tidak akan terlalu banyak ikut campur.

Jika jalan yang dipilih dengan benar, ini adalah pencapaian manusia, dan itu juga membuktikan bahwa mereka memang memenuhi syarat untuk maju tanpa dewa.

Pada saat ini, tempat kudus tidak memiliki kebahagiaan dan kegembiraan yang biasa, tetapi terbungkus dalam suasana sedih, langit mendung dan hujan ringan berkabut, dan bahkan langit terinfeksi oleh kesedihan ini.

yawenku.com

Sanctuary, tempat tinggal Mokaba, Shion dan Alex berdiri di luar rumah dengan dua belas santo emas. Di lapisan luar, ada santo perak, santo perunggu termasuk Steve, Peggy, Howard dan istri Howard Maria adalah tiga imam nominal, dan selanjutnya adalah perwakilan dari [X-Men] seperti Charles, Eric, dan Sanctuary City.

Di dalam rumah, hanya ada Maierin dan Mokaba yang terbaring di tempat tidur.

Tidak ada bekas darah di wajah Morkaba, kulit keriput seperti pohon sekarat, warna matanya berkedip-kedip, dan nyala api kehidupan bisa padam kapan saja.

Myerin berjongkok di samping tempat tidur, memegang tangan Morkaba.

"Tuanku... maafkan aku... Sepertinya aku... tidak bisa melewati level ini..." kata Morkaba lemah.

"Omong kosong, denganku di sini, apa yang kamu khawatirkan?" Melin menghibur dengan lembut.

"Hohoho... tuan masih seperti itu... bercanda... tuan... aku tidak bisa bekerja untukmu lagi... anak-anak kecil... aku masih banyak... gagal mengajari mereka. .."

"Morkaba, kamu sudah sangat baik. Kamu adalah Saint Seiya yang luar biasa dan salah satu anak yang paling menonjol. Kakekmu dan orang tuamu juga bangga padamu."

"Pujianmu...hohoho...Aku sudah menunggu...selama ratusan ribu tahun...sayang sekali...Aku tidak bisa melihat Athena lagi...Aku belum melapor.. .misiku..."

"Jangan khawatir, aku pikir bahkan Athena hanya akan bangga padamu."

"Itu dia...Aku bisa yakin...Tuan...Aku...Morkaba...Aries Golden Saint...Untuk tempat kudus...untuk cinta dan harapan bumi...Aku punya berjuang seumur hidupku...aku...tidak menyesalinya... ...jika ada kehidupan setelah kematian...aku juga akan menjadi anggota Saint Seiya...terus melayani dua orang dewasa... melayani..."

"Morkaba...Ada lagi yang ingin kau katakan padaku?" Myerin bisa merasakan bahwa nyala api kehidupan Morkaba telah padam, dan kini hanya ada kayu bakar yang belum sepenuhnya padam, menggantungkan nafas terakhirnya.

"Tuanku...kita ditakdirkan untuk menghilang dari dunia ini...tapi pada akhirnya...sebelum aku menghilang...aku mengerti...di era ini...di tanah ini...masih ada orang-orang seperti kita Sama saja... Aku tidak takut pada dewa... Orang-orang dengan martabat yang mulia... Aku sudah... tidak menyesal!"

Dalam kegembiraan terakhir, Morkaba menggunakan kehidupan terakhirnya. Dia menggunakan hidupnya untuk berteriak, dan mengakui generasi baru anak muda sebagai orang tua. Dari tangannya, dia mengambil alih tongkat estafet melindungi bumi.

"Kamu baik-baik saja, Morkaba, tidurlah dengan tenang dan istirahatlah dengan baik. Aku menunggumu kembali ke Sanctuary dengan penampilan baru, sama seperti kamu telah menungguku dan Athena selama ratusan ribu. tahun." Erin berkata kepada Morkaba dengan senyum ramah, meskipun dia tidak bisa lagi mendengar.

Tetapi Maierin tahu bahwa Morkaba tidak menipunya, dan senyum yang terpasang di wajahnya pada akhirnya membuktikan bahwa dia benar-benar tidak menyesal.

Myerin melipat tangan Morkaba di dadanya, bangkit dan berjalan keluar dari rumah kayu itu.Saat dia berbalik, air mata menetes dari sudut matanya dan jatuh di punggung tangan Morkaba.

"Tuan ..." Shion melangkah maju dengan air mata di matanya.

"Delapan puluh delapan lonceng, kirim Morkabah untuk perjalanan terakhir." Perintah Myerin tanpa penolakan.

"Ya!"

...

Peti mati sederhana, Maierin secara pribadi berjalan di garis depan dan membawa peti mati untuk Mokaba, dan yang lainnya termasuk Shion, Alex, Mu, Aiolos, Shaka, Saga, dan Jialong.

Memimpin prosesi pemakaman yang panjang ke Pemakaman Saint Seiya. Setelah kematian orang-orang kudus di masa lalu, mereka akan dimakamkan di sini. Beberapa memiliki sisa-sisa, beberapa tidak memiliki sisa-sisa tetapi hanya makam mahkota, tetapi di sinilah mereka pada akhirnya harus tempat itu adalah titik akhir dari semua Saint Seiya dan juga kejayaan terakhir mereka.

Semua orang menyaksikan peti mati Mokaba dikubur sedikit demi sedikit, para saint tidak bisa menahan tangis, dan bahkan para saint wanita menutupi wajah mereka dan menangis, bahkan [X-Men] dan [SHIELD] Orang-orang yang tidak familiar dengan Mokaba semuanya memiliki warna merah. mata, dan perwakilan warga kota suaka juga menundukkan kepala, dan mengirim yang paling mulia kepada lelaki tua ini yang telah bekerja keras untuk tempat kudus dan bumi selama ratusan ribu tahun.

Setelah peti mati dikuburkan, Meyer berbalik menghadap semua orang.

"Saya pikir Anda mendengar kata-kata terakhir Morkaba ..."

Semua orang yang hadir memandang Myerin dengan mata merah, dan mata mereka penuh tekad.

"...Morkaba mengenalimu dan menempatkan misinya di tanganmu, tapi...bisakah kamu benar-benar mengambil tugas penting ini?"

"Untuk Lord Maierin! Untuk Lord Athena! Untuk cinta dan harapan bumi! Tidak ada penyesalan sampai mati!"

Shion, Alex, dan semua Saint Seiya berlutut dengan satu lutut dan menjawab Myerin dengan suara paling tegas dan bernada tinggi. Mereka mampu melakukan tanggung jawab yang berat ini, dan mereka pasti akan melaksanakan misi ini sampai akhir.

"Oke! Karena itu masalahnya, ayo beri dia tumpangan terakhir, bunyikan bel!"

Dengan perintah, orang-orang kudus tidak bisa berlutut, dan yang lain menundukkan kepala dan meletakkan tangan di dada.

"Kapan~ kapan~ kapan~..."

Lonceng emas di puncak gunung terus dibunyikan delapan puluh delapan kali. Ini adalah standar ritual tertinggi di tempat kudus. Ini melambangkan duka dari delapan puluh delapan rasi bintang. Dari zaman mitologi hingga saat ini, hanya Maierin tertidur, dan dua belas generasi pertama. Ketika semua orang suci emas mati dalam pertempuran, itu hanya terdengar sekali, dan ini adalah kedua kalinya sejak pendirian tempat kudus.

Yang lain, bahkan jika mereka telah membuat prestasi besar, hanya menyerang paling banyak dua belas kali, mewakili etiket tingkat kedua dari dua belas rasi bintang zodiak yang terletak di puncak.

Beberapa orang mungkin mengatakan bahwa Morkabah tidak layak untuk perpisahan seperti itu, tetapi Maierin percaya bahwa dia layak mendapatkannya. Dia telah bertahan selama ratusan ribu tahun. Dia tidak pernah mengendurkan misinya di nafas terakhir kehidupan, dan melewati api. kepada generasi baru.

Di akhir delapan puluh delapan lonceng, Myerin baru saja menginstruksikan Shion untuk menangani tindak lanjut dan kembali ke kuil.

Maier tidak peduli dengan citranya, dia duduk tepat di pintu, mengeluarkan dua dan mengisi kendi anggur, tetapi dia hanya mengambil satu dan meminumnya.

"Yang terakhir juga sudah pergi, Mokaba, meskipun masih ada anak-anak di era baru, tetapi kamu pergi, aku masih merasa sedikit kesepian. Saya pikir kamu dulu kencing di leher saya saat itu, dan kemudian dipukuli oleh Jatsuin , dan sekali lagi..."

Myerin seperti ini, bergumam pada dirinya sendiri, dan pada saat yang sama dia melambaikan tangannya dan mengambil gelas anggur dan menuangkannya.

Pada saat ini, Asura tiba-tiba muncul, tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia langsung duduk di tanah dan mengambil gelas anggur miliknya.

"kembali?"

"Yah, tepat pada waktunya untuk mengiriminya tumpangan terakhir."

"Bagus."

"Jangan tanya hasilnya?"

"Aku tidak ingin membahas ini sekarang, aku hanya ingin mengirimnya pergi hari ini."

"......ini baik."

Dua orang, tiga gelas anggur, mereka berbicara satu sama lain, seperti bercanda satu sama lain, dan seperti mengenang masa lalu, tetapi pemandangan ini tampaknya telah membeku, tidak ada angin, tidak ada hujan, tidak ada sinar matahari, dalam kegelapan yang suram. awan Turun, sunyi, tapi hangat.

Bab 78: Athena Akan Datang

Myerin dan Asura terus minum dan minum sampai matahari terbit keesokan harinya, setelah selesai.

"Aku hanya akan mengatakan, tidak ada salahnya untuk menjadi lebih kuat. Kamu tidak bisa minum anggur lagi, itu seperti minum air putih." Asura mengguncang botol anggur kosong dan mengeluh.

"Bagus, jangan-jangan kamu suka sabotase di mana-mana kalau sedang mabuk," goda Melin.

"Hei! Bukankah kamu mengatakannya? Jangan menyebutkan sejarah kelam masa lalu!" teriak Ashura dengan wajah memerah.

"Tidak ada orang luar di sini, jadi saya tidak tahu apakah saya tidak mengatakannya?"

"Potong, aku hanya punya dua hobi, minum dan berkelahi. Sekarang anggurnya hambar, dan kamu mengendalikanku ketika kamu berkelahi. Apa kesenangan dalam hidupku?"

"Bukan begitu? Bagaimana saya ingat bahwa Anda masih memiliki hobi?"

"Itu namanya kebutuhan hidup! Kamu, kekasih hebat yang seperti batu giok, tidak akan mengerti."

"Ya, aku tidak seperti bujangan tua, aku punya istri yang bertanggung jawab." Dia tampak meratap dan mengeluh, tetapi ekspresi lucu di wajahnya membuktikan bahwa Meyer hanya ada di Versailles.

"Kau bajingan! Aku..."

"Oke, Asura, ayo kita mulai bisnisnya." Maier bertanya dengan ekspresi serius karena dia menghentikan Ashura untuk menyerang terlebih dahulu.

Melihat ini, Asura berhenti membuat masalah dan menjadi serius.

"Pintu masuk ke Alam Buddha telah dipindahkan, jadi saya tidak menemukan banyak, tetapi saya juga menemukan beberapa jejak. Saya bertemu beberapa Buddha kecil yang tersebar di luar, dan mereka semua berlindung di Hades," kata Ashura.

Asura belum kembali ke tempat suci untuk sementara waktu. Dia telah menyelidiki kolusi antara agama Buddha dan dunia bawah. Meskipun mereka memiliki spekulasi di hati mereka, mereka tidak memiliki bukti yang kuat. Apakah semua agama Buddha telah jatuh? Terdegradasi sejauh itu? Sejauh mana kekuatan Fomen pulih?

Ini semua adalah informasi yang sangat penting.Miles tidak menyangka bahwa ketika dia membawa para pejuang suci dan pasukan Hades untuk bertarung dengan gembira, dia ditikam dari belakang oleh para pelari Buddhisme.

Jika bukan karena kematian Morkabba, Ashura masih akan diselidiki.

"Harus mencari tahu di mana Buddha berada sekarang."

"Aku tahu, aku akan pergi nanti."

Setelah meminum anggur terakhir di gelas, Asura meletakkan gelas dan hendak pergi, tetapi Myerin menghentikannya.

"Hei, Asura."

"Apa lagi yang harus dipesan?"

"Jangan mati, teman lama dari masa lalu, hanya kamu yang tersisa." Kata Maierin sambil menatap Chaoyang.

"...Che, kupikir kamu akan mengatakan sesuatu, hanya para pengecut itu, mereka tidak bisa menahanku." Asura tersenyum, dan kemudian menghilang ke langit sebagai cahaya keemasan.

...

Waktu berlalu, dan ini tahun 1980.

Selama periode ini, tidak ada terlalu banyak hal, masih belum ada krisis besar, dan masalah kecil terus berlanjut.

Frekuensi penjahat negara adidaya menjadi semakin sering. [SHIELD] dan [X-Men] juga sangat sibuk. Penjara di Sanctuary telah diperluas dua kali, tetapi masih terlalu ramai.

Selain itu, [S.H.I.E.L.D.] saat ini dibagi menjadi dua sisi: terbuka dan rahasia. Rahasia itu secara alami adalah organisasi swasta yang diam-diam dibentuk oleh Kolonel Phillips, Steve, Peggy, dan Howard. Biro] ... Oh, ya, itu tidak disebut [SHIELD] sekarang, seharusnya disebut [Homeland Strategic Defense Attack dan Logistics Support Bureau], sebuah badan khusus yang dibentuk oleh Dewan Keamanan Internasional untuk menangani berbagai kejadian aneh.

Karena hubungan Peggy dengan Steve dan prestasinya yang luar biasa, dia diangkat sebagai sutradara pertama.

Meskipun Peggy tidak menolak, dia sama sekali tidak tertarik dengan apa yang disebut [Badan Pendukung Logistik dan Serangan Pertahanan Strategis Tanah Air]. memaksa, dia akan saya benar-benar tidak ingin menjadi direktur.

Terlepas dari kenyataan bahwa organisasi yang terkait birokrasi tidak sejalan dengan filosofi dan kemurniannya, mari kita lihat siapa anggotanya.

Para agen dari mantan Biro Intelijen dan Biro Investigasi, beberapa anak pejabat senior yang dipaksa melakukan penyepuhan, para ilmuwan dari negara lain yang direkrut oleh [Operation Paperclip], yang paling berlebihan, sebenarnya ada anggota mantan Hydra yang ditangkap setelah perang, Peggy melihat Ketika dia menulis daftar orang, dia tidak tahu berapa banyak kesabaran yang dibutuhkan untuk menahan orang-orang yang tidak memberi mereka kacang.

"Apakah kepala para idiot ini telah ditendang oleh keledai? Orang-orang Hydra tidak ditembak secara langsung, tetapi membiarkan mereka bergabung dengan institusi yang begitu penting?" Peggy mendengus dan menyesap wiskinya.

"Tenang, Carter, mereka bukan Hydra sekarang, tidak setelah mereka menyerah." Kolonel Phillips meyakinkan.

"Hehe, kamu sendiri tidak percaya dengan apa yang kamu katakan." Peggy memutar matanya dan mencibir.

"Yah, aku benar-benar tidak mempercayai mereka, tetapi ini adalah perintah dari atas, dan aku tidak ada hubungannya." Kolonel Phillips merentangkan tangannya dan berkata dengan polos.

"Jadi namamu tidak ada dalam daftar hadiahku."

"Itu bagus, tapi mengapa Anda harus peduli? Bagaimanapun, Anda, direktur, hanya untuk mereka lihat. Inti kita ada di sini. "Kolonel Phillips menunjuk ke kakinya dan berkata.

"Oh, tentu saja aku tahu itu, tapi... aku masih kecewa," kata Peggy sambil menghela nafas.

"Hehe, itu hanya sekelompok orang yang dibutakan oleh ilusi. Biarkan mereka pergi, tapi Peggy, kamu harus memantau orang-orang itu terlebih dahulu. Jangan sampai kecelakaan, kamu akan menjadi kambing hitam." Howard mengingatkan.

"Itu sudah diatur, dan saya masih memiliki orang-orang dari kekuatan ilmiah dan strategis asli di tangan saya."

"Itu bagus, apakah kamu ingin mengirim beberapa orang dari [SHIELD] untuk membantumu?"

"Lupakan saja, [Biro Serangan Pertahanan Strategis dan Dukungan Logistik Dalam Negeri] adalah tas campuran. Kecuali orang-orang dari kekuatan ilmiah dan strategis asli, tidak ada yang bisa dipercaya. Meskipun mereka licik, mereka memang elit. [S.H.I.E.L.D. ] tidak cocok untuk eksposur. , jika sesuatu dilihat terlebih dahulu, itu akan menjadi kerugian besar.

Selain itu, semakin banyak penjahat superpower sekarang, dan mereka hampir terlalu sibuk.Di mana seseorang dapat memanggil saya untuk membantu saya? "

"Itulah yang saya katakan, jangan menganggapnya serius." Howard tertawa.

Namun, dia tidak bisa langsung tertawa, karena mata Peggy terus tertuju padanya.

"Hei, hei, Peggy, apa kau bercanda?" Setelah bekerja bersama selama bertahun-tahun, ketiganya yang hadir dan Steve dalam misi telah mengembangkan pemahaman diam-diam yang tak tertandingi. Bahkan jika Peggy tidak mengatakan apa-apa, Howard akan Memahami apa yang Peggy cara.

"Tentu saja... tidak lagi! Setelah memikirkannya, aku sangat membutuhkan bantuanmu."

"Bisakah Anda mengampuni saya? Saya sudah sangat sibuk sekarang! Saya sudah di rumah selama satu hari minggu ini!"

"Suatu hari akan baik, Anda melihat kolonel, melihat saya, dan melihat Steve, sudah berapa lama kita tidak beristirahat?"

Howard hampir menangis, ya, ya, Anda mengatakan yang sebenarnya, tapi bisakah itu sama? Kolonel Phillips adalah seorang pria tua yang kesepian tanpa istri dan anak-anak [SHIELD] adalah rumahnya, itu salah Anda sendiri bahwa Anda dan Steve jarang beristirahat! Saya harus mengambil alih tugas-tugas kecil karena saya tidak khawatir tentang itu Apakah Anda menyalahkan saya?

Dan saya berbeda, saya punya istri dan anak!

Itu benar, putra Howard dan Maria, Iron Man masa depan, Tony Stark, lahir sepuluh tahun yang lalu.

Dan karena Howard terlalu sibuk dengan pekerjaannya, Tony yang berusia sepuluh tahun membenci Howard yang sering tidak pulang, dan dia telah berulang kali memfitnahnya karena memiliki orang baru di luar!

Dalam hal ini, Howard sangat berterima kasih kepada Maria karena telah menemani Tony di sisinya, tetapi mereka tidak dapat menjelaskan fitnah Tony, semakin sedikit orang yang tahu tentang keberadaan [SHIELD], semakin baik.

"Permainan Penyembuhan Saya"

Namun, Howard tidak khawatir Tony akan menjadi bengkok karena alasan keluarga, pertama karena Maria telah bersama Tony sepanjang waktu, dan bahkan berhenti dari pekerjaannya untuk merawatnya, kedua, ketika Tony lahir, dalam petisi. dari Howard dan yang lainnya Selanjutnya, saya mendapatkan [Berkah] Myerin, dan Howard akan menemani Maria untuk membawa Tony ke Sanctuary kapan pun dia punya waktu. Di bawah pengaruh lingkungan, tidak boleh ada pikiran gelap.

Howard memeras otaknya memikirkan alasan atau alasan lain apa yang bisa digunakan untuk menolak Pejira membantu [Badan Dukungan Logistik dan Serangan Pertahanan Strategis Tanah Air], dan pada saat ini, kontak khusus antara mereka dan Steve berdering. .

"Ini Peggy Carter, tolong."

"Peggy, apa kau tidak punya rencana untuk dua hari ke depan?"

"Tidak, ada apa? Apa terjadi sesuatu?"

"Itu bagus, kamu akan pergi ke Sanctuary besok, dan aku akan bergabung denganmu di sana."

"Apa yang terjadi?" Apakah dewa lain muncul?

Begitu mereka mendengar bahwa mereka akan pergi ke Sanctuary, ekspresi Peggy, Howard, dan Kolonel Phillips menjadi serius.

Selama tidak ada insiden yang melibatkan para dewa, dia tidak akan pergi ke tempat suci untuk meminta bantuan. Bahkan jika Steve adalah yang paling sering dari ketiganya, dia hanya akan pergi ke tempat suci. Jelas bukan masalah sepele untuk memanggil mereka. bersama sekarang. .

Dan kemunculan para dewa, di mata mereka, bukanlah bencana kecil.

"Ya, dewa lain akan datang."

"Apakah kamu tahu siapa itu?"

"Dewi Athena."

"Apa!? Bagaimana mungkin dia!? Dia tidak... tunggu! Maksudmu!?" Peggy memikirkan sesuatu dan terkejut.

"Benar, Tuan Myerin mengeluarkan perintah pemanggilan kembali ke seluruh Saint Seiya. Lusa adalah waktu dimana dewi Athena akan bereinkarnasi," jawab Steve.

"Ini...ini...kau tunggu, aku harus pelan-pelan..."

Setelah waktu yang lama, ketiga Peggy menjadi tenang, ketiganya saling memandang dan mengangguk pada saat yang sama.

"Dimengerti, kita akan segera pergi."

"Um."

Di akhir komunikasi, ketiga Peggy tidak memiliki penundaan, dan segera mulai mengatur. Dewi Athena datang ke dunia, yang bukan masalah sepele. Peggy dan Howard adalah pendeta yang telah menerima [Berkah] Pada saat yang sama, mereka juga ingin memastikan apakah dewi Athena adalah dewi yang bersedia melindungi bumi, seperti dalam legenda.

"Ngomong-ngomong, apakah Maria dan Tony harus pergi?" Howard bertanya tiba-tiba.

Mereka yang menerima [Berkah], bahkan jika mereka adalah pendeta Myerin, tentu saja termasuk Maria dan Tony, tetapi meskipun mereka tahu tentang tempat kudus, mereka tidak terlibat secara mendalam, dan Howard tidak terlalu bersedia untuk melibatkan mereka.

"...Ayo pergi bersama, Tuan Myerin tidak perlu keberatan, tapi kita harus mengungkapkan sikap kita." Jawab Peggy setelah berpikir sejenak.

"Oke, aku akan pergi menjemput mereka sekarang."

Bab 79: Blackhand, Malin the Furious

Langit cerah dan tidak ada satu awan pun. Sinar matahari yang cerah telah menempatkan kain kasa suci di tempat kudus. Kota ini tidak lagi berisik. Orang banyak berkumpul di jalan-jalan, alun-alun, dan atap gedung, semua memandang ke arah yang suci tempat. puncak gunung.

Di tempat kudus, orang-orang kudus perak dan orang-orang kudus perunggu berkumpul di alun-alun, dua belas orang suci emas menjaga istana masing-masing, Shion dan Alex berdiri berdampingan di depan Aula Paus, menghadap ke arah kuil, bersemangat dan bersemangat menunggu sesuatu.

Myerin, berdiri di depan patung Athena, menunggu tanpa bergerak, tetapi matanya penuh dengan kegembiraan dan api yang tak terkendali.

"Akhirnya... 500.000 tahun, Athena, kamu dan aku akan bertemu lagi, kamu pasti marah padaku? Jika aku tidak bersikeras bertarung, aku tidak akan tidur selama 500.000 tahun, kamu, aku tidak akan diganggu. sepanjang waktu, jangan khawatir, Athena, aku akan mendatangimu satu per satu, mencari tempat untukmu, dan kemudian perlahan memberi kompensasi padamu." Maierin berpikir dalam hati.

Waktu berlalu menit demi menit, dan ketika waktu yang dijadwalkan tiba, langit penuh dengan sinar cahaya, dan lonceng emas di puncak gunung tidak dipukul tetapi berdering dengan sendirinya. cahaya, sepertinya ada sesuatu yang perlahan mengembun.

"Athena!"

Pada saat ini, awan gelap tiba-tiba menutupi langit, hanya menyisakan seberkas cahaya yang tidak bisa menutupinya, memancarkan udara hitam yang tidak menyenangkan, dan busur listrik biru cemerlang terus bergerak.

"Ini! Waspada! Shion, Alex, santo emas segera datang kepadaku!"

Sadar akan ketidakwajaran awan gelap dan mikrokosmos familiar yang tersembunyi jauh di dalamnya, Maier dengan cemas memerintahkan seluruh Sanctuary untuk berubah karena kulitnya.

Setelah menerima perintah, orang-orang kudus tidak berani menunda sedikit pun. Orang-orang kudus perak dan orang-orang kudus perunggu segera menjaga tempat kudus. Shion dan Alex membawa dua belas orang suci emas dan Garon ke Malin.

"dewasa!"

"Hancurkan awan gelap ini dengan [Zodiac Twelve Whistle]!" Pada saat yang sama dengan perintah, Myerin mengeluarkan suaranya sendiri, menyelipkan pedangnya di pinggangnya, dan alam semesta kecil terus meningkat.

"Tuanku, kami belum mempelajari [Zodiac Dua Belas Mengaum]!"

"Kalau begitu gunakan [Athena's Amazement]! Atau keterampilan bertarung terkuatmu! Pastikan untuk menghancurkan awan gelap ini berkeping-keping!"

Begitu suara itu jatuh, pedang ganda yang dipegang di pinggang sudah tertembak.

"[God Extinguishing Slash]!" Dua sinar pedang berwarna-warni memotong awan gelap menjadi empat bagian dalam sekejap, dan melalui celah itu, matahari bersinar kembali.

Tapi ini tidak cukup, tidak hanya awan gelap tidak menghilang, tetapi ada tanda-tanda penutupan, dan kecemerlangan guntur dan kilat menjadi semakin menyilaukan.

"[Serangan Rotasi Bintang]!"

"[Altar Spiritual Mengumpulkan Cahaya Ilahi]!"

"[Kepunahan Cahaya Bintang]!"

"[Titan Nova]!"

"[Galaxy Star Burst]!"

"[Galaxy Star Burst]!"

"[Akumulasi Qi Mayat, Gelombang Pemakaman Jiwa]!"

"[Tinju Kecepatan Petir]!"

"[Iblis Menaklukkan]!"

"[Lushan Bailongba]!"

"[Badai Merah]!"

"[Panah Emas, Fragmentasi Tak Terbatas]!"

"[Pedang Suci Ranbu]!"

"[Pengampunan Dewi Fajar]!"

"[Duri Merah]!"

Lima belas serangan berbeda, masing-masing penuh dengan kekuatan planet yang rusak, atau bintang terang yang akan meledak, atau bumi yang terangkat, atau planet yang dibombardir di dimensi berbeda...

Tapi Rao adalah serangan yang bisa menghancurkan bumi berulang kali, tetapi itu hanya bisa membuat awan gelap di langit menipis dan tidak bisa sepenuhnya hilang, guntur dan kilat masih berdetak, tetapi kecemerlangannya tidak lagi begitu menyilaukan.

"Lanjutkan! Jangan berhenti!" Pada saat yang sama seperti yang diperintahkan Myerin, pedang tajam di kedua tangan menari terus menerus, dan sinar pedang berwarna-warni memotong seluruh awan gelap menjadi potongan-potongan besar dan kecil.

"Ya! Tuanku! Sekarang, bakarlah, alam semesta emas! Haha~!"

Semua orang mati-matian membakar alam semesta kecil, menyerang awan gelap terlepas dari kerugiannya.

Pada saat ini, saat awan gelap akan benar-benar terhempas, mungkin tangan hitam di belakang layar membuat taruhan tunggal dan tiba-tiba mengumpulkan semua awan gelap yang tersisa bersama-sama.

"Tidak bagus!" Mileyin menghindar ke tengah berkas cahaya, memeluk bola cahaya yang terbentuk dan memiliki beberapa tanda bayi di lengannya, memperlihatkan punggungnya.

Petir jatuh langsung dari langit biru dan mengenai punggung Mai Er Yin Angin kencang dan batu pecah langsung menyapu Shi Ang dan yang lainnya, mengenai pilar batu terdekat untuk menghentikan sosok itu.

"Pff~batuk, Athena! Kamu tidak..."

Maier batuk seteguk darah, pakaian divine di punggungnya benar-benar hancur, sepasang sayap tersebar ke samping, dan punggungnya telanjang dan hangus.

Tapi dia tidak peduli dengan lukanya sama sekali, dan menatap bayi di lengannya dengan cemas.Sebelum dia bisa selesai berbicara, dia berhenti, matanya merah.

Wujud bayi itu menghilang, hanya menyisakan sedikit cahaya bintang.

"Ah...ah...ah~!!!!" Myerin menatap langit dengan mata merah darah, dan mengeluarkan raungan kebencian, "Zeus! Hades! Sakyamuni! Aku tidak akan pernah melepaskannya. !"

Itu benar, alam semesta kecil yang tersembunyi di awan gelap benar-benar Zeus, Hades dan Sakyamuni. Meskipun saya tidak tahu di mana mereka bersembunyi dan meluncurkan serangan diam-diam ini, tiga musuh tingkat dewa utama bergabung dan meluncurkan serangan setelah mengumpulkan Bahkan jika serangannya sangat lemah, Myerin langsung terluka parah, dan Athena, yang bereinkarnasi, tersebar sebelum benar-benar berhasil.

"Tuan! Apakah Anda baik-baik saja!?"

Shion dan yang lainnya semua menanggung luka mereka dan datang ke Myerin, dengan perhatian dan kekhawatiran di mata mereka, tetapi juga penuh dengan kemarahan dan kebencian.

"Shion!"

"ada!"

"Semua orang dikirim! Kuil Buddha, patung, aula leluhur, dll., Semuanya dihancurkan olehku! Semua Buddha kecil yang tersebar di luar semuanya terbunuh! Aku tidak ingin melihat jejak mereka di dunia!" Diperintahkan dengan ketat.

"Ya! Mu, Aldiba, Saga, Aiolia, Saga, dan Milo! Masing-masing dari mereka memimpin dua orang suci perak dan lima orang suci perunggu untuk melaksanakan perintah Lord Melin!"

"Ya, Yang Mulia Paus!"

Keenam orang yang disebutkan namanya itu sama sekali tidak mempedulikan luka mereka, mereka menghilang begitu saja, dan pergi ke seluruh dunia untuk melaksanakan perintah Mailin.

"Tonghu!"

"dewasa."

"Bawa Jialong dan Kamui, segera kembali ke Air Terjun Lushan, dan jaga segelnya. Hades ditembak, segelnya bisa dilonggarkan. Kita belum siap untuk perang suci, dan kita akan menjaga segel itu bagaimanapun caranya!"

"Ya!" Tong Hu, Jia Long dan Ka Miao memimpin dan menghilang.

Satu-satunya yang tersisa adalah Dimask, Aiolos, Shura dan Aphrodite. Dimask belum sembuh karena cedera serius, dan kali ini dia terluka lagi, jadi Meyer menahannya, dan yang lainnya Ketiganya adalah kekuatan yang diperlukan untuk menjaga Sanctuary. Meskipun dia marah, dia tidak akan membiarkan amarahnya menenggelamkan alasannya.

"Athena ..." Myerin melihat kecemerlangan yang tersisa di tangannya, dan air mata mengalir dengan tidak memuaskan.

Tetapi pada saat ini, kecemerlangan tiba-tiba meledak menjadi cahaya yang menyilaukan, berubah menjadi hantu tipis, dan hantu ini adalah Athena.

"Athena!"

"Merin, tunggu aku ..."

Hanya kalimat ini, beberapa kata, bahkan tidak bisa menyentuh wajah Myerin, hantu itu menghilang, dan berubah menjadi bintang dan menghilang.

Dan Myerin juga menerima pesan terakhir yang ditinggalkan oleh Athena, dan sangat gembira.

"Dia baik-baik saja... Athena baik-baik saja!"

"Tuan... Athena, dia..." Shion bertanya dengan cemas.

"Athena baik-baik saja. Kami melemahkan serangan gabungan Zeus, Hades, dan Sakyamuni hingga batasnya, dan hanya mengganggu reinkarnasi Athena."

Mendengar ini, Shion dan yang lainnya menghela nafas lega.

Namun, saya juga diam-diam membenci kelicikan dan kelicikan dari tiga dewa Zeus, dan mereka memilih untuk menyerang pada saat seperti itu. Jika melemah hingga batasnya, itu mencegah reinkarnasi Dewa Athena, lalu bagaimana jika itu tidak dilemahkan. ?

Kecewa, mati total.

Itu adalah satu-satunya hasil yang bisa mereka pikirkan.

"Lord Melin, apakah Anda tahu waktu reinkarnasi Lord Athena?"

"Entahlah, bukan hanya waktunya yang terganggu, tapi lokasinya tidak ada di tempat kudus." Myerin mendesak alam semesta kecil untuk mencari jejak Athena dalam kekosongan, tetapi tidak menemukan apa pun.

"Lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Shion.

"Tempat Suci dijaga oleh Dimask, Aiolos, Shura, dan Aphrodite. Semua orang suci pergi ke dunia untuk menemukan jejak Athena, beri tahu Steve dan Eric, dan biarkan mereka membantu, kecuali mereka mendapatkan izin-Ku, perintah ini tidak akan berhenti ! Anda awasi sendiri."

"Ya! Aku akan segera mengaturnya!"

Meskipun pendekatan ini telah melemahkan kekuatan Sanctuary seminimal mungkin, Shion tidak berpikir ada yang salah. Myerin dan Athena adalah pilar Sanctuary. Itu akan menjadi pukulan yang menghancurkan.

"Alix, tempat kudus akan diserahkan kepadamu untuk saat ini, dan tidak boleh ada kerusuhan di tempat kudus."

"Pak, bagaimana dengan Anda?" Alex tertegun sejenak. Apa maksud Anda dengan menyerahkannya kepadanya?

"Athena hilang, aku tidak bisa tenang, aku akan menemukannya juga."

"Tapi tuanku, Sanctuary adalah waktu terlemah. Jika Anda pergi, jika ada serangan musuh lagi, kami ..." Alex panik, satu Optimus Prime gagal bereinkarnasi dan menghilang, dan yang lain ingin meninggalkan Sanctuary pada saat kritis ini, dia merasa bahwa dia tiba-tiba kehilangan tulang punggungnya dan tidak dapat menemukan jalannya.

"Tidak apa-apa, alam semesta kecilku akan selalu memperhatikan tempat kudus. Jika ada situasi yang tidak dapat kamu tangani, aku akan segera kembali." Kata Myerin.

"Tetapi......"

"Ngomong-ngomong, juga Mu dan yang lainnya, mereka semua terluka kali ini, dan aku memerintahkan mereka, jika mereka dalam bahaya, mereka dapat menuliskan posisi mereka dan melakukannya lagi di masa depan. Di sisi lain Lushan, Aiolos dan Shura didukung dengan baik. Jika kamu terluka, pergilah untuk menggantikan Jialong dan Kamui, dan segera atur keluarga Jamil untuk memperbaiki pakaian suci mereka." Myerin mengatur.

"...Ya, Tuanku." Alex tahu bahwa dia tidak bisa membujuknya lagi, dia hanya bisa menerima perintah. Sekarang yang bisa dia lakukan hanyalah mengatur sesuai dengan instruksi Myerin dan mempercayainya.

"Semua Dunia"

Bab 80: Kejam? Atau biasa?

"Pada akhirnya apa yang terjadi!?"

"Kenapa ada awan gelap?"

"Ada sesuatu yang salah dengan awan gelap itu, itu tidak menyenangkan dan menakutkan!"

...

Kemunculan awan gelap yang tiba-tiba membuat semua orang di lereng gunung khawatir, dan kemudian melihat dua sinar pedang memotong awan gelap, diikuti oleh berbagai serangan kuat, tetapi serangan seperti itu hanya membuat awan gelap lebih tipis, tetapi tidak langsung menghilang.

Kemudian, badai petir jatuh di puncak gunung, dan awan gelap menghilang.

Mereka tidak tahu apa yang terjadi, tetapi raungan kemarahan Myerin tentang kesalehan berbakti jelas ditransmisikan ke telinga semua orang, dan bahkan kemarahan, lekas marah, dan kebencian Myerin memengaruhi mereka secara tidak sadar.

Mereka tahu bahwa sesuatu yang besar harus terjadi.

Dan tiba-tiba berubah menjadi pita dan meninggalkan Saint Seiya, yang selanjutnya mengkonfirmasi dugaan ini.

Melihat situasi yang kurang baik, Charles langsung memanggil semua [X-Men] jika terjadi keadaan darurat.

"Eric, apa yang terjadi? Apakah seseorang menyerang?"

"Aku tidak tahu. Ini pertama kalinya aku melihat situasi seperti itu. Ini pertama kalinya Paman Myerin menunjukkan keadaan seperti itu."

"Bisakah kamu naik gunung?"

"Yah, kamu pergi denganku, semua orang bersiap-siap, sesuatu yang buruk pasti terjadi."

Semua orang mengangguk, dan Eric bergegas mendaki gunung bersama Charles.

Di sisi lain, Peggy dan yang lainnya, yang relatif dekat, menyaksikan keseluruhan proses tersebut.

Ini adalah pertama kalinya mereka mengembangkan emosi yang disebut ketakutan terhadap Melin.

Pada saat gemuruh, mereka merasakan udara di sekitar mereka membeku, dan fluktuasi kemarahan menodai pikiran mereka dengan sentuhan darah, dan ketika mereka bergerak, bumi akan benar-benar runtuh, langit akan benar-benar terkoyak, dan bahkan waktu dan Ruang akan dimusnahkan.

Kolonel Phillips, yang adalah orang biasa, dan Maria dan Tony, yang tidak kompeten, pingsan pada saat berbakti.

"Tidak! Kita harus membujuknya! Kalau tidak, bumi akan hancur!"

Peggy segera ingin buru-buru menghalangi Meyer, tapi Howard menahan Peggy dengan kuat: "Kamu tidak bisa pergi! Jangan lupa identitasmu! Bisakah kamu buru-buru membujukku!? Alasan apa yang kamu gunakan untuk membujuk!?"

Menghadapi pertanyaan Howard, Peggy tidak peduli, dia hampir melepaskan tangannya: "Jika Anda tidak bisa membujuk, Anda harus membujuk!"

cxzww.com

"Anda akan mati!"

"Jika itu benar-benar membuatnya gila, bumi akan habis, dan kemudian akan mati. Apa perbedaan antara mati cepat dan lambat!?"

"Peggy! Tenang!" Steve segera menghampiri Peggy dan menghentikannya bersama Howard.

"Steve, ini tepat pada waktunya, kita bersama..."

"Tenang, Peggy! Tuan Myrne tidak sepenuhnya gila!"

"Apa katamu..."

"Dewi Athena aman, tetapi waktu dan tempat reinkarnasi telah terganggu, dan Tuan Myerin tidak berniat menghancurkan bumi."

Saat ini, dia memberi tahu Peggy dan Howard pesanan yang dia terima.

"Benarkah hanya...untuk agama Buddha?" Peggy membenarkan.

"Memang benar, saya diperintahkan untuk mengikuti Milo dalam ekspedisi, jadi saya tidak akan memberi tahu Anda lagi. Ingat, Anda harus tenang dan menunggu saya kembali." Perintah Steve, dan memimpin tim menuju Milo. dalam arah keberangkatan.

"Ini... aku tidak tahu berapa banyak orang yang akan mati," keluh Peggy.

"Oke, Peggy, jangan ambil hati." Howard menghibur, sebenarnya menurut pendapatnya sendiri, keputusan Myerin sudah biasa.

Ketika istrinya bereinkarnasi, dia diserang oleh musuh, yang menyebabkan kegagalannya untuk bereinkarnasi.

Meskipun Maierin juga dengan marah membalas dendam terhadap agama Buddha, dua tangan hitam lainnya tidak membalas dengan liar, mereka juga tidak membuat marah orang lain, dan pada saat yang sama mengatur pertahanan tempat suci, dan tidak kehilangan akal untuk membalas.

"Tapi...meski begitu, seharusnya tidak seperti ini..."

"Lalu apa yang harus kita lakukan? Penangkapan? Pengadilan? Atau haruskah kita mengadakan pertemuan kolektif untuk membahas? Peggy, bukankah kamu bodoh? Keberadaan macam apa dia? Bisakah aturan sekuler menahannya? Dan, dalam kapasitas apa kamu bertanya? dia mengikuti milikmu? Apa yang harus dilakukan?" Howard bertanya kepada Peggy.

"Tetapi......"

"Lihat mereka, lihat orang-orang kudus yang masih ada di sana!" teriak Howard.

Peggy melihat sekeliling dengan bodoh, hanya untuk melihat orang-orang kudus berlari bolak-balik dengan ekspresi menyakitkan, keengganan dan kemarahan di mata mereka, dan niat bertarung di sekujur tubuh mereka.

Dia percaya bahwa selama Melin memberi perintah, bahkan jika itu secara langsung menghancurkan semua negara di bumi, untuk mengetahui semua kekuatan dari tiga tangan hitam, orang-orang kudus tidak akan ragu sedikit pun.

"Dimengerti? Sanctuary adalah kepercayaan mereka! Myerin adalah! Athena juga! Sekarang keyakinan mereka telah ditentang, bagaimana kamu bisa membujuk mereka!"

"Aku...aku..." Peggy terdiam, tetapi dia masih tidak mau, masih berpikir bahwa pendekatan ini salah.

Buddhisme adalah kebencian, tetapi penghancuran total semua keberadaan yang terkait dengan Buddhisme tidak hanya akan melukai banyak orang yang tidak bersalah, tetapi juga akan membawa kekacauan besar ke dunia, dan bahkan mungkin perang dunia berikutnya akan pecah secara langsung.

Dan perang dunia ini bukan lagi perang antara manusia dan manusia, tetapi perang antara manusia dan tuhan.

"Peggy, aku tahu bahwa kamu selalu bersikeras pada keyakinanmu, ini adalah kekuatan terbesarmu, tetapi juga kelemahan terbesarmu, dan Peggy, meskipun aku telah mengatakannya berkali-kali, aku masih ingin mengatakan, ingat Identitasmu sendiri, kamu dan Saya, hanya pendeta, dan dia adalah dewa utama kita." Howard mengingatkan.

"..." Wajah Peggy memucat, dan dia menertawakan dirinya sendiri, "Ya Tuhan, hehe, bisakah Tuhan melakukan apa pun yang dia inginkan?"

"Ya, Anda bisa." Howard berkata dengan suara yang dalam.

Dia telah menemukan masalah Peggy saat ini. Peggy terlalu percaya diri dan terlalu bangga, yang juga membuatnya menganggap dirinya sebagai pusat segalanya. Masalah ini menjadi sangat menonjol setelah berdirinya [SHIELD]. Menurut Dalam niat aslinya , Peggy, Steve, Kolonel Phillips dan keempat pendirinya seharusnya memiliki pijakan yang sama.

Tapi sekarang Peggy, kecuali suaminya Steve, yang akan memberikan sedikit wajah, sudah memiliki sikap terhadap bawahannya terhadap dia dan Kolonel Phillips.

Awalnya, Kolonel Howard dan Kolonel Phillips mengenali kemampuan Peggy, dan mereka tidak mengungkitnya karena setiap pilihan yang dia buat memang benar.

Tapi sekarang Howard menyesal mengapa dia tidak mengungkitnya lebih awal? Akibatnya, Peggy saat ini sedikit terbawa, dan dia sebenarnya menyamai dirinya dengan Myerin.

Tidak seperti Peggy, yang telah memanjakan diri dalam keegoisan, Howard lebih dari pengamat menonton segala sesuatu.

Dia tahu bahwa dunia telah berubah, aturan? kewajaran? hukum? Hehe, hal-hal ini hanya digunakan untuk menahan orang biasa, dan orang kuat seperti Myerin hanya bisa membuat aturan, karena kekuatannya, dia dapat dengan mudah menghancurkan dunia.

"Haha...apakah dewa seperti itu...perlu ada?" Peggy mencibir.

"Tepuk~"

Howard menampar wajah Peggy langsung, menjatuhkannya ke tanah.

Peggy menutupi wajahnya dengan tidak percaya dan menatap Howard, dia tidak pernah bisa membayangkan bahwa Howard akan benar-benar memukulnya.

"Apakah kamu sudah bangun?" Howard bertanya kepada Peggy dengan wajah cemberut.

Dia harus melakukannya, hal semacam ini, jika dia mengatakannya secara pribadi, Howard mungkin akan berselisih dengan Peggy, tetapi jangan lihat di mana itu?

Ini Sanctuary!

Ada orang suci di mana-mana, dan Maierin adalah kepercayaan orang suci. Jika seseorang memfitnah Maierin, orang suci tidak akan peduli siapa Anda. Tidak peduli apa alasan Anda, adalah mungkin untuk membunuh secara langsung.

Mengatakan hal-hal seperti itu di tempat kudus sama saja dengan mencari kematian.

"Kamu! Bagaimana ... beraninya kamu ..."

"Jangan lupa bahwa kita berada di level yang sama, Peggy, kita semua adalah pendeta, kita mendirikan [SHIELD] bersama, bukan bawahanmu." Howard mengingatkan dengan dingin.

Sejujurnya, pertanyaan yang belum selesai Peggy barusan benar-benar membuat hati Howard dingin, dia tidak menyangka bahwa teman lamanya selama bertahun-tahun akan terjerat begitu dalam.

Jika dia tetap tidak bertobat, Howard dapat berpisah dengannya secara langsung.

"Aku...kau...aku..."

Kata-kata Howard menusuk jiwa Peggy seperti pedang yang tajam, dan adegan melintas di benaknya, tetapi semakin dia berkata, semakin kosong matanya dan semakin menyakitkan ekspresinya.

"Kamu seharusnya senang bahwa dewa di mulutmu adalah Tuan Myerin."

Setelah berbicara, Howard berhenti berbicara, hanya berdiri diam.

Athena hilang, jadi Myerin pasti akan mengatur orang untuk menemukannya, dan saat ini, [SHIELD] dan [X-Men] harus menjadi kekuatan utama untuk menemukannya, dan ini juga merupakan tanggung jawab mereka sebagai organisasi bawahan.

"Aku menemukanmu, Howard! Apa yang terjadi... Apa yang terjadi?" Eric bergegas ke Zodiac bersama Charles dan kebetulan menemukan Howard untuk memahami situasi, tetapi dia melihat Peggy menutupi wajahnya yang duduk di tanah.

"Peggy perlu tenang, pekerjaan [SHIELD] untuk sementara menjadi tanggung jawabku." Segera, Howard memberi tahu Charles dan Eric semua yang terjadi sebelumnya.

"Zeus... Hades... Buddhisme... Tak termaafkan!"

Eric menganggap Maier sebagai ayah angkatnya, jadi Athena adalah ibu angkatnya. Meskipun belum bertemu, ibu angkatnya diserang dan ayah angkatnya terluka. Eric masih marah, seperti turun gunung untuk berpartisipasi dalam aksi Penghancuran Buddhisme.

"Tenang, Eric, Dewi Athena aman, dan Tuan Myerin baik-baik saja, jangan membuat kesalahan besar secara impulsif."

Charles dan Peggy memiliki sikap yang sama dan menganggap itu terlalu kejam, tetapi dia lebih rasional daripada Peggy dan tahu bahwa dia tidak memiliki kemampuan untuk mengubah keputusan Merin.

Dia dan Howard memikirkan hal yang sama, yaitu menemukan reinkarnasi baru Athena, dan mereka pasti akan menggunakan kekuatan mereka.

Saat itu, Alex datang.

"Selesai?" Suara Alex agak dingin, dan dia melirik dingin ke arah Peggy di tanah.

"Ya, wakil Paus." Howard, Charles, dan Eric membungkuk sedikit.

"Yah, mulai sekarang, mencari jejak Lord Athena adalah tugas pertamamu, dan kami akan mengirim seseorang untuk membantumu." Perintah Alex.

"Tidak masalah, agen Paus, kami pasti akan bekerja sama dengan semua orang suci untuk menemukan keberadaan Dewi Athena." Howard dan Charles setuju.

"Ya." Alex mengangguk, dan ketika dia berbalik untuk pergi, dia melirik Peggy lagi.

"Penglihatan Lord Milein tidak pernah terlewatkan. Saya harap Anda tidak menggulingkan kebenaran ini."

Setelah berbicara, Alex menghilang di tempat. Dia masih memiliki banyak hal yang harus dilakukan, seperti penugasan Saint Seiya, kenyamanan kota pegunungan, dll. Dia tidak punya waktu untuk dihabiskan untuk masalah sepele Peggy ini. .