✐ᝰ Indoors - Nanamori
[ yumeko_mio ]

Colon dan Root memandang ke luar jendela dengan sendu. Di hari itu awan memutuskan untuk mengembalikan air yang menguap ke Bumi, membuat mereka tidak bisa piknik di luar padahal mereka jarang bisa menghabiskan waktu bersama dengan ayah mereka; Nanamori.

Orang tua mereka berdua mengintip kedua anaknya itu dengan miris serta kasihan, mereka saling menatap satu sama lain sebelum akhirnya sang istri—(Name)—mengusulkan sesuatu.

Nanamori menyetujuinya, ia langsung melaksakan ide istrinya itu sedangkan (Name) masuk ke ruangan untuk menghibur Colon dan Root.

Karena ibunya masuk, perhatian Colon dan Root langsung teralih kepada sang wanita yang masuk ke dalam kamar mereka berdua, tanpa mengatakan apa pun mereka langsung memeluk sosok itu dengan wajah yang cemberut.

"Kenapa sih harinya harus hujan, Ma?" kata Root.

Colon mengangguk untuk menyetujui ucapan saudaranya. "Padahal kami kan sudah memasang teru-teru bozu."

Sang ibu hanya terkekeh pelan sambil mengelus surai kedua putranya itu. Sebuah senyuman hangat terlukis indah di wajahnya yang cantik walaupun terbilang sudah tidak terlalu muda. "Sudah jangan sedih, nanti awan tambah sedih jika kalian juga sedih."

Kedua anaknya itu masih cemberut, mereka membuang pandangannya dari sang ibu; ngambek. Untunglah, Nanamori sudah selesai dan ia memberikan kode kepada istrinya itu.

"Lagi pula, kita tidak perlu keluar untuk menghabiskan waktu bersama-sama." Perkataan sang ibu menarik perhatian mereka berdua.

(Name) menggandeng kedua tangan anaknya sedangkan Nanamori memberikan mereka penutup mata. Sesampai di ruang tamu, kedua orang tua mereka itu membuka penutup mata mereka dan mengatakan "kejutan!" disaat yang bersamaan.

Di pintu geser kaca menuju balkon sudah berdiri sebuah tenda yang terbuat dari selimu dan berberbagai macam bantal. Bahkan, keranjang piknik yang sudah disediakan oleh Colon dan Root ada di sana. Netra kedua anaknya langsung berbinar, mereka langsung saja mendekat kesana.

Nanamori dan (Name) bernapas lega, senyuman kembali muncul di wajah mereka kala Colon dan Root sudah tidak sabar menghabiskan waktu dengan mereka di tenda buatan Nanamori.

"Pa! Coba suapin Mama!" perintah Colon kala melihat Papanya yang menikmati makanannya sendiri walaupun sebenarnya sedang berbincang juga dengan (Name).

Kedua orang tua mereka itu langsung menoleh. "EH?!" kaget mereka berdua. (Name) tersipu malu karenanya sedangkan Nanamori menyeringai.

Pelan-pelan, Nanamori menyuapkan sesendok makanannya kepada (Name). Anak mereka menyoraki "Ayo! Ayo!" di belakang. Dengan senang hati, (Name) menerima suapan dari Nanamori.

▂▂▂▂▂▂▂▂▂▂

lemme kerai bekos ini sangat jele

©moehyung