~Amanda Tora~

Di malam yang sunyi, kesepian menyelinap masuk,
Menyelimuti hati dalam belitan angin sepi.
Langkah-langkah sunyi terdengar di lorong kesedihan,
Di antara bayang-bayang yang tak berujung.

Kata-kata hampa meluncur dari bibir,
Menyatu dengan heningnya ruang kosong.
Dalam redupnya cahaya bulan yang merona,
Tak ada yang bisa menyembunyikan rasa kesepian.

Di sudut gelap jiwa, ada riuh kehampaan,
Seperti senja yang tak pernah berujung.
Kesedihan bertengger di mata yang terbuka lebar,
Mengalir dalam derasnya air mata yang tak terhentikan.

Namun, di balik kabut kesepian yang menyergap,
Ada kekuatan yang tumbuh dalam keheningan.
Setitik harapan, menyala redup di kejauhan,
Menyiratkan cahaya di balik kelamnya malam.

Meski kesedihan dan kesepian menggelayuti,
Ada keindahan dalam ketenangan yang tercipta.
Sebab di dalam sunyi, kita menemukan diri,
Menyatu dengan kehadiran yang hakiki.

-Indonesia, 08012024-