- Abaikan typo kalau ada , gais ;)

Hanuel's pov.

Muka aku yang sudah di make up aku pandang dalam dalam , gelisah memang ada.

" I love you damn so much , Hanuel "

Ayat itu tak henti henti bergema dalam kepala otak aku , aku cintakan Yoongi ? Ye , tepat sama sekali. Perasaan aku sendiri amat sukar untuk di tafsirkan.

" Are you ready , Hanuel ? " buat seketika , aku tersentak. Segalanya kembali kepada realiti , ye aku sekarang berada di perkahwinan aku sendiri.

" N-nae , tapi Seyeon , ak- "

" Dah , jangan fikir yang bukan bukan. Kau dah nak kahwin , Hanuel , kau bakal jadi isteri orang, tentang perasaan kau dekat Yoongi tu , abaikan je la dulu okay " pada fizikal aku mengangguk setuju , tapi pada mental aku lansung tak boleh abaikan perasaan aku.

Sejak Yoongi luahkan perasaan dia pada aku , perasaan aku pada dia semakin kuat. Aku bimbang dan takut yang suatu hari nanti perasaan aku pada Taehyung akan pupus. Kejap , aku ada perasaan dekat Taehyung ?

" Cepat , jum ! "

Appa yang ada di hadapan aku , aku genggam lengannya sebelum lengan itu bertukar tangan dengan taehyung. Aku semakin gugup , wajah Yoongi aku pandang sekejap sebelum aku mengalihkan pandangan.

" Sudikah awak , Kim Taehyung , memikul tanggungjawab sebagai seorang suami dan ayah serta sanggup berkorban demi keselamatan isteri awak ? Walau dalam apa pun keadaan , sanggupkan awak menempuh segalanya demi isteri awak ? " * author hentam saja la lol *

" Saya sanggup " dia tersenyum kemudian memandang kearah aku pula.

" Sudikah awak , Park Hanuel , memikul tanggungjawab sebagai seorang isteri dan ibu kepada anak anak awak serta menjaga dan melayan suami awak dengan penuh sabar ? Dan , menjaga hubungan ini sampai ke syurga ? " * omeji , author hentam gais , i'm soreh *

Soalan itu di biarkan tergantung , aku terdiam. Sehinggalah taehyung menyiku aku perlahan.

" Nae ? S-saya sanggup "

" Sekarang , kamu berdua disahkan sebagai suami isteri. Hah , ciumala , wht do you wait for ? " aku dah Taehyung berpandangan antara satu sama lain.

Aku sempat juga memandang Yoongi dengan muka muramnya , semua itu membuatkan dada aku sesak. Ya tuhanku , kenapa rasa dia sakit sangat ?!

Taehyung mendekati aku , sebelum mendaratkan bibirnya di bibir aku. Di saat aku pandang Yoongi sekali lagi , dia sudah melarikan pandangan. Entah macam mana , jatuh air mata suci aku.

+++++

Aku dan Taehyung sibuk menyambut tetamu yang sudah mahu pulang , semuanya sibuk dengan orang beri hadiah yang banyak dari army lagi , tak cukup tangan aku dibuatnya.

Sehinggala pandangan aku jatuh pada seorang lelaki , dengan pantas aku berlari memeluknya.

" Sorry lambat , Hanuel. Anyway , congrats ! "

" Oppa ! La , kata tak datang " pelukan aku masih tidak di lepaskan , rindu yang teramat.

Taehyung mendekati kami berdua , aku yang menyedari dengan kehadiran taehyung , melepaskan pelukan.

" Tae , this is my brother. And oppa , nila suami hanuel , orang yang bagi oppa ipod touch tu hihi " hanbin memandang taehyung atas bawah , atas bawah. Mungkin kerana dia mengecam siapa taehyung.

" Wait , is he an idol ? Suga ? " hah , ambek kau. Tersentak aku dibuatnya , abang aku ni agak agak la. Takkan alien kepala hijo ni suga kut =,=

" No , i'm V. " terus hanbin menunduk meminta maaf , ha maklumla abang aku tak pernah ambil kesah pasal apa yang minat.

Dia cakap ;

" Buang masa la hanuel , dia takkan kenal hanuel punya eh "

" AHAHAHHAHAHAHA , jangan berangan la nak dia nak kahwin dengan hanuel "

" Baik hanuel tengok oppa ni , hah lagi handsome ko "

" Oh sorry , dulu hanuel suka mention pasal suga sugar ni , maafkan hyung "

" Oh , it's okay hyung. Beside , kalau hyung nak jumpa suga , hah tu dia " terus hanbin meluru kearah Yoongi , ha ni mesti kes nak story semua benda yang aku cakap le tu.

" Ei , jealous nya erhh " aku memeluk tangan taehyung , tersenyum comel.

Takut jugak karang dia mengamuk macam dulu , haih mohon dijauhkan la :(

Senyuman aku dan taehyung mati di saat kami berdua ternampak bella yang sedang berjalan dengan bangganya menuju kearah kami. Terus sahaja aku ketatkan pegangan tangan aku pada taehyung.

" Hey , babe. Congrats , tapi tak lama lagi tahniah ni akan jadi tahziah k " alahai minah sotong ni , nak je aku kerat kerat kau lepastu campak dekat laut.

" Kau nak apa lagi , bella ? Cukupla dengan apa yang kau dah buat selama ni , please leave " suara serious taehyung membuat aku terdiam , aku paling takut bila dengar suara serious dia.

" Tak , i cakap je. You know wht , you takkan happy , tae. I told you to marry me , but you don't wnt to listen. So know , you rasala akibat dia "

" Leave , or else i will call the security " bella tersenyum sinis sebelum memusingakn badannya daripada kami.

" No need , tae. I'm leaving " bunyi tapak kasut tinggi bella akhirnya sudah tidak kedengaran , aku hanya mampu menghempus nafas lega.

" Psycho. " bebel taehyung perlahan.

" Hanuel , listen. Jangan sesekali pun awak keluar tanpa kebenaran saya , kalau ada strangers ajak jumpa , jangan sesekali pun ingat. Kalau dekat crowd , jangan duduk jauh dari saya. Ingat , sasaeng fans saya ramai. Termasuk bella , be aware of her. Jaga diri awak elok elok , hanuel "

Aku terdiam , kenapa dengan perubahan sikap taehyung ni. And wait ,

Awak , saya ?