Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Pengakuan Alyo

Sorry lama Up Gaess,,and HAPPY READING ;)

***

Author Pov

Ayla merapikan rumahnya dan menghias dengan balon,serta hiasan ulang tahun.

Hari ini adik kandung Ayla,Rava ualng tahun yang ke-4 tahun.Bocah kecil itu sangat tampan.

"Sini gue bantuin!"Kata seseorang yang membuat Ayla menoleh singkat.

Kak Alyo!

"Gue bisa sendiri kok!"Tolak
Ayla tanpa menatap Alyo.

Alyo terus memperhatikan muka Ayla,lalu Alyo tersnyum jail seperti biasanya.

Alyo bertekad akan mendekati Ayla lagi dan merebut Ayla.Baginya Ayla hanya miliknya dan hanya untuknya bukan untuk orang lain.

Alyo mengacak-ngacak rambut Ayla seperti yang sering dilakukannya dulu.

"Ish,apaan sih!"Kesal Ayla.

"Lo kenapa sih jutek banget?,lupa kalau gue ini kakak lo?"Tanya Alyo.

"Pikir aja sendiri!"Ucap Ayla lalu berlalu dari situ.

"Gue mau ngomong sama lo nanti!"Teriak Alyo.

Sekarang Alyo ingin bertemu dengan Kina terlebih dahulu.Alyo melangkahkan kakinya keluar rumah dan menuju rumah Kina.Alyo yakin Kina pasti sedang ada di rumahnya.

"Lo kenapa gak bilang mau ke sini sih Kak,ini gue lagi maskeran kan malu!"Semprot Kina ketika dia bertemu dengan Alyo di rumahnya.

"Dih lebay lo,gue ke sini mau nanyain sesuatu sama lo!"Ucap Alyo serius.

"Nanya apaa?"

"Si Ayla kenapa sih?,kok jutek gitu sama gue gak kayak biasanya,dia kayak marah banget sama gue!"

"Yaelah Kak,cewek mana yang gak marah kalau ditinggal gitu aja tanpa kabar lagi!"

"Ha maksud lo?,dia marah karena gue pergi ke luar negri gitu?"

"Iya lah,ngapain lo gak ngasih tau dia,dan gak ngabarin dia lagi!"

"Ya kan gue ke sananya mendadak!"

"Ha?"

"Enggak!"jawab Alyo cepat.

"Trus kenapa dia udah punya pacar aja?"Tanya Alyo tak suka.

"Haha bagi gue sih itu si Fito cuma jadi pelampiasan doang!"

"Alhamdulillah!"Ucap Alyo mengadahkan tangannya seperti berdoa.

"Kampret emang lo Kak.Gak lah si Ayla dan Fito itu udah kenal sejak 3 tahun yang lalu,nah mereka dekat,sahabatan lalu si Fito ini nembak si Ayla,karena si Ayla gak enak hati mau nolak jadi diterimanya lagian Fito orangnya baik kok kak,penyabar banget ngadepin si Ayla!"

"Jadi maksud lo dia lebih baik gitu daripada gue?,lupa lo gue yang dari kecil jagain si Ayla,cebokin dia,masangin popok dia,main berdua sama dia,mandi di empang,berenang di kali sama dia!"

"Iyadeh iya terserah lo kak!"

"Hmm... trus gue sekarang harus gimana?,ngerelain si Ayla sama si Fito gitu?,ah gak asik kan gue pemeran utamanya!"

"Kalau lo cinta sama si Ayla,kejar dong kak,buktiin ke dia,rebut hatinya,buktikan kalau lo lebih baik untuk Ayla!"

"Wah,takjub gue lo bijak juga ya,belajar di mana Neng?"Goda Alyo bergurau.

"Haha Kina gituloh!"Bangga Kina.

"Yaudah ntar gue ngomong sama si Ayla,lo ke rumah deh kan adek gue ultah tuh,bantuin ngapa cuci piring di belakang!"Kata Alyo yang membuat Kina kesal.

Alyo segera keluar dari rumah Kina lalu masuk lagi ke rumah Ayla.

***

Alyo Pov

Wess rame jugaa ya,acara beginian cuma kok pada banyak yang datang?

Biasa orang kaya mah pasti bejibun yang datang,makanannya kan mahal dan berkualitas.

"Hai Bro,lo pasti belum kenal gue kan?,kenalin gue kakak lo yang paling ganteng!"Kata gue menyapa si Rava.

"Yaelah lo kok gak nyaut sih?,jawab dong!"

"Hm!"

Buset nih bocah kecil udah dingin begini ya,apalagi besok udah gede?,mau jadi dinginnya gunung merapi kali ya!

Dan acara pun dimulai,MC dk acara ini adalah Nona Jen,orangnya separoh masak gitu deh.Laki tapi kemayu,manja gitu,geli gue liatnya.

Setelah acara tiup lilin,selanjutnya para tamu diberi game dan dilanjutkan oleh MC,gue kagak ikutan ah acara anak-anak juga.

Lebih baik gue cari si Ayla,kemana ya tuh curut,gak biasanya menghilang gitu aja!

Nah tuh dia kan?,dia lagi duduk di ruang keluarga.Wah gak bisa dibiarin nih dia lagi berduaan dengan si Fito fito itu.

Gue samperin ae lah.

"Loh Ay,ternyata lo di sini?"Tanya gue basa basi.Lalu gue sengaja duduk di tengah-tengah antara Ayla dengan Fito.

"Ih apaansih kak,ngapain duduk di sini,kayak gak ada kursi lain aja deh!"Kesal si Ayla.

"Woy,Nama lo siapa?,lo gak kenal sama gue?"Tanya gue ke si Fito.

"Fito Mas!"Jawab dia yang bikin gue melotot.

"Mas mas,emang tampang gue tua banget gitu lo panggil Mas?,lo gak nyadar muka gue ganteng begini?,perbedaan muka kita aja bagaikan langit dengan kerak bumi tau gak!"Celoteh gue panjang lebar.

Si Fito cuma ngangguk ngangguk dan tersenyum kecil ke arah gue.

"Kak Alyo,apansih ah!"nih curut kenapa daritadi kesal aja ya sama gue.

Oh dia merasa terganggu oleh gue karena dia lagi berduaan gitu?Oh No Ayla gue gak akan membiarkan itu terjadi.

"Hm Ayla aku pulang dulu ya,ada janji sama teman!"Kata si Fito ,ah akhirnya tuh orang pergi juga dari sini

"Aku anterin sampe depan yah!"Kata si Ayla.

***

"Ay,gue pengen ngomong sama lo!"Kata gue memegang lengan si Ayla.

"Mau ngomong apa sih kak!"

"Ayolah masa lo gak mau dengerin gue dulu!"

"Iya deh,lo mau ngomong apaan?"

"Nah gitu dong,lo harus ikut gue gak seru ah ngomongnya di sini!"kata gue dan langsung menarik tangan si Ayla keluar rumah.

"Pasti lo udah kangen kan naik motor gue?,terakhir kan 4 tahun yang lalu!"Kata gue dan si Ayla memutar bola matanya malas.Gengsi amat bilang rindu nih curut.

"Yaudah naik lo!"Suruh gue dan dia langsung naik ke motor gue.

Gue langsung hidupin motor dan menjalankan ke suatu tempat.

***

Gue mengajak si Ayla ke tempat yang pernah gue datengin sama dia dulu,di puncak!

"Kak kita ke sini ya?"Tanya si Ayla berbinar binar.

"Iya,lo suka kan?"tanya gue dan dia langsung mengangguk semangat.

"Udara di sini asri banget bikin adem!"Kata si Ayla asik menghirup udara.

"Sini duduk!"Suruh gue dan dia menurut duduk di sebelah gue.

"Di sini dong!"Suruh gue menepuk nepuk paha gue.

"Gak ah,sini aja!"Tolak dia.

"Gue mau ngomong penting sama lo!"Kata gue serius.

Angin berhembus membuat anak rambut Ayla berterbangan,dan rambutnya berkibar ke belakang.

Gue menyelipkan anak rambutnya ke belakang telinganya yang membuat si Ayla terpejam.

"Gue mau klarifikasi tentang hilangnya gue selama 3 tahun belakangan."

"Gue pergi mendadak,mendadak banget,dan gue emang gak bisa di sini dulu sementara karena gue ada urusan penting."

"Gue janji sama diri gue sendiri untuk tidak balik ke rumah sebelum gue berhasil!"

"Rencana apa?"potong si Ayla cepat.

"Gue pengen jadi orang yang sukses Ay,gue pengen buktiin ke lo kalau gue emang layak untuk lo!"tatapan si Ayla berubah menjadi sendu ke arah gue.Dan raut mukanya kembali seperti Ayla yang 3 tahun sebelumnya yang gue kenal.

"Teruss?"Tanya si Ayla.Gue menghembuskan nafas sebentar.

"Gue ke Singapure,itu mendadak setelah gue pulang dari pantai sama lo,waktu itu ada suatu insiden yang tak perlu lo tau,besoknya gue langsung berangkat ke Singapure untuk menyelesaikan insiden itu namun rencana gue bertukar,gue malah berencana untuk kuliah di sana dan ingin menjadi orang yang sukses ketika balik lagi ke Indonesia!"

"Gue pikir lo gak akan marah gue pergi gitu aja,karena gue pergi juga untuk lo,namun ternyata gue salah,lo gak setia yang gue pikirin!"air mata si Ayla langsung jatuh ketika gue ngomong gitu,gue langsung memeluk badannya dan menghapus air matanya.

Please,gue gak bisa liat dia nangis!

"Jangan nangis,gue gak suka liat lo sedih!"kata gue mengusap rambutnya.

"Di sana gue selalu bersemangat kuliah hanya mengingat lo,yang ada di pikiran gue hanya lo,lo,dan lo kalau gak percaya tanya sama Fia!"

"Gue pengen cepat-cepat balik ke Indo hanya untuk membuktikan ke lo kalau gue bisa berhasil!"

"Dan gue... gue juga berjanji jika balik lagi ke Indo gue akan melamar lo Ayla!"

Ayla makin mengeratkan pelukannya ke badan gue,dan seperti biasa ingusnya dilapin ke jacket gue,dan kenapa selalu jacket baru gue yang kena ingusnya?Heran gue!

"Tapi ternyata lo udah sama yang lain!"

"Padahal gue percaya dengan kata-kata lo waktu di pantai itu,lo bakal setia!"

"Tapi gue gak akan nyalahin lo kok,karena di sini gue yang slah,gue sangat salah mengambil jalan.Sebenarnya gue gak usah berkomitmen untuk fokus kuliah dan gak komunikasi sama lo!"

"Tapi mau gimana lagi?,takdir lah yang menjalankan semuanya."

"Jika memang Fito yang terbaik untuk lo?,gue rela,karena gue bisa apa?,gue gak punya hak lagi untuk lo!"

"Tapi satu hal yang gak akan gue biarkan begitu saja yaitu Menjaga Lo,gue akan selalu melindungi dan menyayangi lo sampai kapanpun,karena daridulu gue udah anggap lo itu spesial banget,jadi biarkanlah gue yang terus menjaga lo!"

"Aaa Kak Alyooo,maafin Aylaaa"rengek si Ayla manjaa

"Udah ah,gue yang harusnya minta maaf udah bikin lo kecewa!"

"Tapi Ayla juga gak bisa ninggalin Fito gitu ajaa Kak,Fito sangat baik,selama dia gak nyakitin Ayla,Ayla gak mau ngelepasin dia!"

Kok nyeusek gitu sih,ah sudahlah.

"Iya,dan awas aja kalau sampai dia nyakitin lo,berhadapan sama gue!"

"Iyaa,Kak Alyo tetap menjadi Kakak Ayla kok,Ayla sayang sama Kak Alyo!"kata dia tersenyum manis,ah senyum ini yang gue rindukan.

"Iya sayang!"Jawab gue yang bikin pipinya memerah.Tuhkan gemesin deh.

Ayla ayla... andai saja lo jodoh gue.

****

Hoollaaa Aku Back,Aduh maafkeun lama Up dalam minggu ini sibuk banget Gaesss...

Semoga sukaa yaa,jangan lupa Vote and comenttnya.

Terimakasih yang udah mau bacaa cerita absurd aku inii

Thanks

~A

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro