Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

21

"Jangan halangi aku, Alex!!"







Kini kuroo tengah terduduk sambil memegang tangan kanannya yang sudah patah karena Alex.

Alex hanya menatap tajam tanpa adanya rasa kasihan.

"Setelah (Name) menghilang, aku sengaja ke kediaman Ushijima agar aku bisa leluasa untuk mencari informasi."

Alex yang sejak tadi menggunakan sarung tangan agar dia tidak meninggalkan jejak, khususnya pisau kuroo yang sekarang dia pegang.

Dia mengarahkan pisau itu ke leher kuroo.

"Jadi kenapa kau harus menjadi kucing yang berbahaya untuk keluarga Kozume, kuroo?"

"Apa karena orang tu--"

"ITU BUKAN URUSANMU!!"







BUAKH!!








Alex menendang kepala Kuroo hingga Kuroo terkapar di tanah.

"Hey aku sedang bicara, jangan sembarangan memotong."

"Klo saja ini bukan karena majikanku, aku tidak akan membuang-buang waktuku hanya untuk seekor kucing."

Alex menunduk di hadapan Kuroo.

"Hey kuroo jawab pertanyaanku..."

















"Orang yang mengejar (Name) hingga membuat (Name) terluka parah dan harus dirawat dirumah sakit..."













"Itu kau kan?"











Terlihat muka Kuroo yang agak pucat.


"A-apa maksudmu?"

Kuroo seperti orang yang tidak tau apa-apa.

"Setelah 2 baj*ng*n itu dipenjara, aku bertemu mereka untuk melakukan pemeriksaan..."

"Harusnya salah satu dari mereka ada yang terluka parah ataupun tulang patah."

"Tapi ternyata tidak..."

"Lalu menurut informasi dari Sebastian, saat kau dirumah sakit untuk menjenguk (Name) kau mengalami patah tulang ditangan kanan dan beberapa tulang rusuk."

"Dan ku akui kau benar-benar aktor yang hebat! Ah maaf aku harus membuat tangan kananmu patah lagi~ Padahal sudah mau sembuh, sayang sekali."


Alex menepuk bahu dan menampar pelan pipi Kuroo beberapa kali.


"Yaaah lagipula, emangnya kau bisa membunuh (Name) dengan mudah?"


Kuroo hanya tertawa kecil.


"Kenapa? Apa karena halangannya adalah Ushijima dan kau?"


Alex hanya terdiam lalu meninggalkan Kuroo.




















"Lari dari kenyataan dan membuang perasaan sesungguhnya itu sangat menyakitkan lho..."

---------

"Aaah benar-benar melelahkan..."

Alex berencana kembali kerumah untuk melanjutkan kemalasannya.

Namun sejenak dia berhenti lalu memeriksa handphonenya.

"Kali ini aku tidak akan melakukan kesalahan lagi..."
















"Seandainya waktu itu aku dirumah bersamamu, mungkin kau tidak akan mengalami ini (Name)..."

---------

Alex dan (Name) adalah teman masa kecil.

Ya itu dikarenakan Ayah Alex adalah  pelayan dari keluarga (Name).

Meskipun mereka umur mereka sama, namun Alex lebih tua 2 bulan dari (Name).

Alex yang kehilangan Ibunya disaat Ibunya melahirkannya, Ayah Alex merawatnya dikediaman (Name) dan keluarga (Name) mengijinkannya.

Meskipun Alex diperlakukan seperti anak sendiri oleh orang tua (Name), namun dia selalu ingat bahwa dia adalah pelayan pribadi (Name) yang dia anggap seperti adik sendiri.

Seminggu sebelum tragedi pembunuhan keluarga (Name).

Alex dan Ayahnya meminta cuti untuk pulang kampung karena Nenek Alex sakit.


"Kau akan kembali kan Alex?"


"Tentu saja kelinci gendut, aku akan kembali padamu."


Dan mereka berdua pun berpisah.

Setelah seminggu kemudian tragedi itu terjadi.

Antara (Name) dengan neneknya, Alex benar-benar bingung.

Akhirnya Alex menetap di rumah Neneknya dan merawatnnya. Sedangkan ayahnya kembali ke rumah (Name).

Sekitar dua minggu kemudian Ayah Alex pulang dan memberitahukan bahwa (Name) menghilang.

Alex begitu terkejut dan selalu menyalahkan dirinya.

Akhirnya diumur 8 tahun Alex menundukkan kepalanya di keluarga Ushijima agar menjadi pelayan di sana.

Dari sinilah rencana balas dendam Alex.

Dia mempelajari semua hal dari cara pelayanan, politik, hukum, bela diri, bisnis, bahkan strategi membunuh, semua yang akan berguna agar dia bisa membantu dan menjaga (Name).

Dia mencari semua informasi dan orang-orang yang terkait.

Ushijima tau soal Alex.

Tapi dia hanya diam dan tidak akan mengusik Alex karena dia tau...
















Alex itu bagaikan anjing setia yang hanya patuh pada majikannya seorang, yaitu (Name).

--------

"Apa? Tuan tau (Name) dimana sekarang?" Ucap Alex tidak percaya.

"Ya. Dia bersekolah dan menjadi manajer klub volly di Karasuno... Tenanglah, para anggota Karasuno itu sangat baik.." -- Ushijima.

Ushijima tau informasi keberadaan (Name) karena dia diberitahu dengan Sugawara pada saat perjalanan pulang.

Ushijima menepuk bahu Alex lalu meninggalkannya.

Alex menghela nafas lega sejenak, lalu tiba-tiba terpintas sesuatu dipikirannya.




'(Name) telah kembali, lalu bagaimana reaksi mereka yang telah mengincar keluarga (Name) saat ini?'





Akhirnya Alex selalu mengikuti (Name) diam-diam. Dia tidak pernah ketahuan dari siapa pun.

Disaat (Name) sedang di Tokyo karena ada latih tanding.

Disaat (Name) kejar-kejaran dengan iwaizumi.

Disaat (Name) bersama futakuchi ketika beli komik.

Disaat (Name) yang hampir berciuman dengan Bokuto.

Alex memantau (Name) tanpa henti.

Melihat siapa saja yang (Name) temui dan mencari tahu identitas asli mereka.












Dan akhirnya Alex menemukan jawabannya.

-------------------

"Apa katamu?"


Ushijima yang tadinya sedang latihan volly begitu terkejut.


"Saya sudah memeriksa para kapten termasuk Tuan. Bagi saya anda bukanlah orang yang berbahaya..."


"Tapi..."


"Seperti yang saya katakan Tuan..."



















"Ada beberapa kapten klub volly yang tidak bisa dipercaya dan mereka mengincar nyawa (Name)."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

NAH AYO SEMUANYA MARI KITA MAIN TEBAK"AN!!

ADA BERAPA DAN YANG MANAKAH PENJAHAT DI PARA KAPTEN KLUB VOLLY?!




Eh sebelum itu, gua selaku author minta maaf karena....
1. Jarang post (malahan kek dah mati)
2. Typo yang bertebaran
3. Mudah memancing emosi kalian dengan cerita ini :V (awokwokwokwok)
4. Kali ini pendek (keknya... Soalnya gua selalu ngetiknya ampe seribuan, tapi ini kagak..."

Oke terima kasih karena telah menunggu dan membaca cerita ini!!

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro