19
"(Name)..."
"(Name)-chan ayo bangun~~"
BUAKH!!
"OY KELINCI GENDUT!! BANGUN GIH, DAH PAGIII!!"
Saat ini (Name) sudah terkapar ditanah.
Yah akibat dia lagi enak-enak tidur, trus pelayan pribadinya yang bangs-- itu menjatuhkannya ke tanah.
Yang lain hanya terdiam aja... Kaget juga....
"EH CABE!! BANGUNINNYA SANTUY AJA NAPA SIH!!" -- (Name).
"Kamu sih, dibangunin baik-baik malah kagak bangun... Yah udah aku pakai cara yang dulu ku pakai aja..." -- Alex
"Udah-udah... Nah (Name) apa ini sudah sesuai denganmu?" -- Kita.
(Name) melihat disekitarnya.
Bersih, kursi dan meja yang baru...
Karena sekarang sudah gelap, makanya Ushijima menyarankan untuk memasang lampu disini.
Hasilnya itu benar-benar indah.
(Name) jadi teringat ingatan masa lalunya yang bersama keluarganya itu
"Terima kasih semuanya..."
(Name) sangat terharu hingga tidak sadar dia meneteskan air mata.
"Klo hanya segini sih nggak masalah, iya kan?" -- Kuroo
Semuanya mengangguk.
Mereka pun bergegas pulang setelah duduk dan berbincang sebentar.
---------
"Oh iya, kalian semua ke rumahku dlu kan?" -- Ushijima
(Name) mengangkat sebelah alisnya.
"Ng? Untuk apa?" -- (Name).
Mereka langsung teringat dengan rencana kejutan untuk (Name).
Padahal tadi lupa.
"Tadi kami berkumpul dlu di rumah Ushijima dan ada barang-barang kami yang sengaja kami tinggalkan..." -- Kita.
"HEY HEY HEEYYY!! (NAME) IKUTAN KAN?!" -- Bokuto.
"Yah sudahlah, toh udah lama aku nggak kesana." -- (Name).
---------
Akhirnya mereka sampai si gerbang rumah Ushijima.
Ya rumah yang sangat besar, namanya juga orkay.
"Eh kelinci gendut, tutup matamu.."
Alex menutup mata (Name) menggunakan kain dan memandu jalan (Name).
"Lho? Lho? Kok ditutup mataku??" -- (Name).
"Soalnya barang yang mau diambil mereka itu adalah sempak mereka yang ketinggalan..." -- Alex
"Hah?!" -- (Name)
(Name) kebingungan.
Ushijima datar tapi dalem hati pengen banget ketawa.
Kapten yang lain menatap tajam sama Alex.
Alex mah santuy aja...
Saat mereka masuk ke ruang tamu. Alex melepas tangan (Name) dan pergi.
"Lho? Lho? A--alex?" (Name) mencoba meraba disekitar dan memanggil yang lain.
"Kou-chan? Waka-chan? Oikawa?"
Tidak ada yang menjawab.
Akhirnya (Name) melepas ikatan yang menutupi matanya.
"EH? KOK GELAP? EH ANJIR KALIAN JANGAN NAKUTIN DONG!!"
Tetap sunyi dan tidak ada suara.
"He--hey... KALIAN DI MA--"
"HAPPY BIRTHDAY (NAME)!!"
(Name) benar-benar terkejut.
Banyak sekali orang-orang yag berkumpul dan mengucapkan selamat ulang tahun untuknya.
Ada anggota klub volly Karasuno, Seijoh, Jozenshi, Mama Iwaizumi, Alex, Kuroo dan Kenma, Bokuto dan Akaashi, Atsumu, Osamu, Kita dan adik, Neneknya Kita, Ushijima bersama orang tua dan seluruh pelayannya.
Begitu banyak orang dengan senyuman tulus, dekorasi ruangan yang begitu indah, kue ulang tahun yang terdapat lilin menunjukkan angka 16.
"Hiks... Hiks.... Terima... Kasih... Hiks..."
Itulah yang diucapkan (Name).
Mama iwaizumi mendekati (Name) dan memeluknya.
"Sekali lagi selamat ulang tahun, anakku... Sekarang dan seterusnya kau akan terus jadi anakku..." -- Mama Iwaizumi
"Nah jangan nangis lagi, ini untukmu... Cantikkan!!" Mama Iwaizumi memberikkan kado yang sangat cantik.
"Ayo dibuka!" -- Mama Iwazumi.
(Name) membuka kado itu. Didalamnya terdapat baju dress putih dengan motif mawar merah.
Itu adalah baju yang sering dikenakan Ibunya dulu.
"TERIMA KASIH MA!! TERIMA KASIH!!" (Name) memeluk Mama Iwaizumi dengan sangat erat.
"(Name), mama bisa mati klo kau memeluknya sangat erat...." -- Iwaizumi.
"Ma.. Maaf..." -- (Name).
"Ah tidak apa-apa kok sayang..." -- Mama Iwaizumi.
Iwaizumi menghampiri (Name) dan memberikan kado.
"Lho Hajime-chan kan sudah kasih kado..." -- (Name).
"Emang salah aku kasih kado lagi?" -- Iwaizumi.
"Yah nggak sih... Ng?"
Isi kado Iwaizumi ternyata berupa jepitan rambut dengan hiasan bunga matahari.
"Kau kan lebih suka bunga matahari kan? Karena bunga mawar itu Ibumu..."
"MAKASIH BANYAK HAJIME-CHAN!!"
Iwaizumi meninggalkan (Name) lalu Bokuto dan Akaashi menghampiri (Name).
"HEY HEY HEEYYY!! (NAME), INI HADIAH DARIKU DAN AKAASHI!!" -- Bokuto.
"Bokuto-san jangan berteriak!! Dan Happy Birthday (Name)" -- Akaashi.
Isi kado Bokuto dan Akaashi berupa boneka burung hantu berwarna abu-abu yang ukurannya agak besar.
'Eh?'
(Name) memperhatikan boneka itu baik-baik.
'MIRIP KOU-CHAN?!'
"KAU SUKA HADIAHNYA?!" --Bokuto.
"U--uuum... Aku... Suka.." Terdapat sedikit rona merah pada wajah (Name).
"BAGUSLAH KLO KAU MENYUKAINYA!! TERNYATA IDEMU BAGUS AKAASHI!!" -- Bokuto.
"Iya bokuto-san tapi tolong jangan teriak..."
"Hahaha..." -- (Name)
"(Name)-- chan~~ Ini hadiah dari klub kami" -- Oikawa.
Oikawa begitu senang dan bangga, namun tidak dengan anggotanya. Mereka kelihatan cemas dan membuang muka.
'Ada apa ya?'
Karena penasaran (Name) membuka kadonya dan isinya adalah coklat yang didekor seperti bentuk bunga matahari dan....
Foto Oikawa.
'APA GUNANYA NJER?'
"Kau suka kan sama hadiahnya? Aku tau itu, kau tidak perlu tersipu seperti itu~~~"
Aaah sekarang (Name) jadi tau kenapa para anggotanya seperti itu.
"NAME-CHAN INI HADIAH DARI KAMI!!"
Para anggota Karasuno sudah berkumpul dan memberikan Hadiah untuknya.
Dan....
• Hinata => Bola Volly
• Kageyama => 2 kotak susu
• Yachi & Kiyoko => Karangan Bunga dan boneka beruang kecil
• Tsukishima => Gantungan kunci dinosaurus
• Yamguchi => Gantungan kunci gagak
• Daichi, Sugawara & Asahi => Novel horor yang akhir-akhir ini lagi populer
• Anak kelas 2 => Boneka gagak seukuran manusia
• Pak Takeda dan Pelatih Ukai => Peralatan sekolah
"Waaah banyak banget... Aku jadi nggak tau harus bilang apa..."
"TENANG AJA!! KLO KURANG HADIAHNYA, KITA BAKAL KASIH LAGI!!" -- Nishinoya.
"IYA!! ITU KARENA KAU ITU MANAJER KAMI!!" -- Tanaka.
"HAPPY BIRTHDAY (NAME)!!"
"Terima kasih semuanya..."
"Hey (Name)~~" -- Kuroo
"Ah kuroo? Umm.. Apa itu?" -- (Name).
"Buka aja..." -- Kuroo.
Meeoooww~~
"Eh?"
Di kardus yang besar itu, ternyata ada 3 anak kucing berwarna hitam.
"Si blacky bawa pulang 3 anak kucing, trus aku nggak bisa urus... Heran juga aku kawin ama kucing siapa..." -- Kuroo
'BENTAR? JADI KUCING LU BETINA?'
"E--eee... Hahaha... Terima kasih kuroo..." -- (Name).
"Nih..." -- Kenma.
"Ng?" -- (Name).
Hadiah yang dikasih Kenma adalah video game terbaru.
"Waah makasih kenma!" -- (Name).
Kenma mengangguk dan tersenyum tipis meskipun hanya sebentar.
"HEY (NAME)!! INI DARI KAMI!!" Kali ini anggota Jozenji yang memberikan hadiah.
Dan hadiahnya....
Benda tajam dan senjata api.
"Ini biar kau bisa melawan jika ada penjahat yang menyerangmu!!" Ucap Terushima.
Anggota lain mengangguk.
"EH BEGO!! ADEK GUA ITU LU KASIH HADIAH APAAN ANJE--"
"EH IWA-CHAN/IWAIZUMI TAHAN DIRIMU!!"
Para anggota seijoh menahan seorang kakak yang mengamuk itu, semuanya tertawa.
Setelah tertawa, Mama Iwaizumi, Nenek Kita, dan Orang tua Ushijima pun menasehatin para anggota klub Jozenji.
"Ini dari kami..." Nenek Kita memberikan kado yang mewakili Dirinya dan Kita, adik Kita dan dua kembar.
"Jepitan rambut?"
Jepitan rambut yang diberikan Nenek Kita terlihat seperti sudah tua namun sangatlah indah.
"Aah... Itu adalah jepitan rambut milikku, aku berikan itu padamu..." -- Nenek Kita.
"TA--TAPI KAN INI MILIK NENEK!!" -- (Name).
"Tidak apa-apa... Itu sangat cocok untukmu..." Nenek Kita mengelus kepala (Name) dengan lembut.
(Name) membalasnya dengan tersenyum.
"Terima kasih Nek, aku akan menjaganya baik-baik!!"
"Woy pendek, ini untukmu..."
Futakuchi memberikan mantel bulu berwarna putih.
"Lain kali pakai pakaian tebal pada saat musim salju apalagi saat kau keluar!!" -- Futakuchi.
"Hehehe... Makasih yah..." -- (Name).
"(Name).. Menantuku..."
Kali ini orang tua Ushijima.
"Lama tak jumpa, Paman dan Bibi." -- (Name).
"Apa maksudmu? Kau harus memanggilku Ayah karena kau menantuku..." -- Ayah Ushijima.
"Aaaa... Itu.... Sebenarnya...." -- (Name).
"Ayah Ibu, bagaimana klo kita perlihatkan hadiah untuk (Name)?" -- Ushijima.
"Benar juga!! Ayo sayang, kita temui hadiahmu~~" -- Mama Ushijima.
Mereka pun keluar dari rumah Ushijima.
Karena penasaran, yang lain juga ikutan keluar.
Entah datang dari mana, terdapat mobil Bugatti La Voiture Noire.
Seperti inilah tampilan mobilnya👇🏻
"ANJING MOBIL MAHAL CUK!!"
Semua terkejut hingga lupa menutup mulut.
"Aaah ini baru salah satu hadiah, hadiah lainnya itu tidak bisa dibawa kemana-mana sih..." -- Ibu Ushijima.
"Ma-- maksudnya?"
"Iyaa... Kan villa itu nggak bisa dibawa kemana-mana..." -- Ibu Ushijima.
'ANJIR AMPE VILLA JUGA?!'
Entah kenapa orang-orang di sekitar merasa harga dirinya jatuh...
"AAAAAHHH USHIWAKA!! AWAS AJA KAU YAH!! AKU NGGAK AKAN KALAH!!"
"AKU JUGA!!"
"JANGAN ANGGAP REMEH HARGA DIRI GUAAA!!"
Yaaah para kapten semuanya teriak nggak jelas.
Yang lain hanya tertawa aja. Begitu juga (Name).
'Ini adalah hari terbaik yang pernah ada!!'
-------
"Aku sudah bilang kan, aku akan cepat menyelesaikannya..."
[[ Tuan muda harus segera menyelesaikan misi tuan muda. Tuan besar akan semakin marah jika anda terlalu lama.... ]]
[[ Tolong ingat pesan saya... ]]
[[ Tuan muda Tetsurou ]]
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hay gaes...
Maaf klo zero telat lagi...
Maaf klo ada banyak Typo di atas...
Soalnya zero buatnya buru-buru...
Zero tadi sibuk...
Maaf klo penutupannya begini...
Intinya Terima kasih semuanya karena sudah membaca cerita ini!!😊
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro