Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Part 5

Buat yang nunggu cerita ini, selamat membaca ya...

Comment sama vote nya jangan lupa 😊

Happy reading~~~~~~~~~




"Maksud Lo apa hah ?"

Taeyong sedikit termundur, tangannya menyentuh sudut bibirnya yang berdarah akibat pukulan Taehyung. Ia mengajak Taehyung untuk bicara di lantai teratas rumah sakit, tapi sepertinya sia-sia. Taehyung tidak akan diam saja jika ia menyakiti Yeri, tapi taeyong begitu penasaran bagaimana Taehyung yang baru pindah dari Australia ke sini bisa mengenal Lisa.

Taehyung yang masih menetralkan amarahnya, menoleh menatap penuh Lee Taeyong. "Jangan nyakiti Lisa atau Yeri ya lo, pilih salah satu dari mereka. Jangan serakah lo jadi cowok. Gak gentle amat"

Setelah mengatakan itu Taehyung turun dari rooftop, kembali ke kamar inap Lisa untuk berpamitan sebelum pergi menjemput Yeri.

Hanya ada keheningan di atas motor itu, baik Taehyung dan Yeri keduanya diam. Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing. Taehyung yang bingung harus bagaimana, dan Yeri yang merasa kesal karena taeyong meninggalkannya begitu saja setelah tau Lisa di rumah sakit. Lagian cewek bar bar gitu bisa sakit juga apa.

"Engga mau mampir dulu Tae ?" Tawar Yeri begitu mereka sudah sampai di depan rumah Yeri. Tak seperti biasanya, kali ini Taehyung tanpa mengatakan apapun pergi begitu saja, melewati beberapa rumah lagi untuk sampai ke rumahnya sendiri.

Taehyung menghisap rokok ketiganya, rambut merahnya masih basah, cowok itu bahkan masih menggunakan bathrobe tapi sudah berdiri di depan balkon kamarnya. Dia memikirkan begitu banyak hal. Ingatannya jatuh beberapa tahun yang lalu sebelum ia memutuskan pindah dan melanjutkan sekolahnya di Australia.





Flashback ON

"Halo, kami baru pindah kesini. Ini hadiah dari keluarga kami"

"Tidak usah repot-repot, silahkan masuk"

Taehyung kecil untuk pertama kalinya bertemu dengan Yeri, tetangga barunya yang baru pindah rumah. Ibu Tahyung, Kim Tae Hee dulu sering menitipkan Taehyung pada ibu Yeri saat dirinya bekerja. Menjadi single parent tentu tak mudah. Ayah Taehyung mengalami kecelakaan pesawat saat Taehyung masih dalam kandungan, dan itu sebabnya membuat Taehyung kecil jadi pendiam.

Tapi seiring berjalannya waktu, Taehyung dan Yeri semakin dekat. Mereka tumbuh bersama, bersekolah bersama, bermain bersama. Keduanya lengket seperti saudara kembar.

Sama seperti kebanyakan hubungan persahabatan yang terjadi antara cowok dan cewek, tidak ada yg murni. Taehyung pernah jatuh cinta kepada Yeri sebelum dia pindah ke Australia. Tapi itu dulu, sebelum taehyung sadar bahwa perasaannya  tidak boleh terus berkembang.

Meski begitu, Taehyung dan Yeri tidak pernah lost contact sama sekali. Mereka masih saling menghubungi.

Flashback Off

Ting 

Taehyung meraih Ponselnya, bibir tipisnya tertarik ke atas membentuk sebuah lengkungan senyum yang menawan saat sebuah kontak terkirim dari sepupunya, Kim Jennie. Taehyung jadi tersenyum geli, memandangi Profile nomor yang baru di simpannya. Apakah terlalu cepat mengatakan Taehyung jatuh cinta saat ini ?

Taehyung berjalan santai di koridor rumah sakit, celana sobek sobek dan kemeja hitam polos mampu membuat pria itu jadi pusat perhatian orang yang berada di sana. Pria itu tidak ada kelas hari ini, jadi ia lebih memilih mendatangi seorang pasien dengan poni rata yang saat ini menatap kosong keluar jendela. 

Tok Tok

Ketukan di pintu membuat Lisa sedikit melirik sebelum akhirnya benar-benar menolehkan kepalanya, gadis itu cukup terkejut mendapati sosok Kim Taehyung berdiri diambang pintu. 

"Ngapain lo kesini ?" tanya Lisa saat Taehyung berjalan mendekat.  Taehyung mengangkat kedua alisnya, pria itu mengendikkan bahu. "Nemenin lo lah, kasihan tau cantik-cantik gini sendiri" balas Taehyung sengak yang mendapat pelototan dari Lalisa. "Sok akrab lu"

Tak merasa tersinggung sama Sekali, Taehyung justru duduk di ranjang lisa, menghadap gadis itu sebelum teringat sesuatu "Lo gak mau terima kasih sama gue? kemaren gue yang nolongin lo saat lo pingsan"

Lisa menaikkan alisnya sebelah "Gak ikhlas lo nolongin gue ?" 

"Wusshhh santai dong, gue ikhlas lahir batin nih tapi ya di hargai dong, sakit tau gak di hargai" Taehyung menatap tepat manik bambi Lisa. "Tapi lebih sakit bertahan buat orang yang udah gak sayang"

Lisa membeku sesaat sebelum berdehem dan mengalihkan wajahnya, merasa tertohok dengan ucapan Taehyung.

Taehyung terkekeh melihat Lisa yang jadi diam membisu, "Anak kemaren itu..." Taehyung melirik Lisa yang masih tak menatapnya, tapi Taehyung tahu kalau gadis itu mendengarkan. "Dia yatim piatu, kerjanya cuma jualan koran sama jadi tukang semir sepatu"

"Tau dari mana lo?" tanya lisa, "Gue cari tau lah dan gue berencana ngadopsi tuh anak" ucap Taehyug dengan santai, "Hebat kan gue"

Lisa memandangi Taehyung lama, cowok berandal kayak gini mana mungkin punya rencana kayak gitu. Meski Lisa juga merasa kasihan apalagi anak kecil itu yang menolongnya kemaren. dan  lagi mengetahui anak itu yatim piatu, Lisa jadi semakin merasa bersalah. "Gue gak tahu kalau lo punya hati semulia itu" 

Taehyung hanya menyunggingkan senyum tipisnya, yang kemudian menepuk dadanya dua kali dengan gaya sombong. "Gue gitu loh, udah ganteng baik lagi" Mendengar itu Lisa mencibir meski akhirnya gadis itu tersenyum tipis.

June yang melihat di balik kaca pintu mengerutkan kening, merasa aneh adiknya bisa cepat akrab dengan orang baru. Hanbin bilang cowok itu adalah sepupu Jennie yang baru pindah dari Australia dan baru mengenal Lisa. 

"Kenapa gak masuk ?" 

June tersentak dan menolehkan wajahnya ke belakang, menatap Rosie, kekasihnya. June menggeleng dan tersenyum tipis, "Beli buah buat Lisa dulu yuk" 

Belum sempat Rosie menjawab, pemuda itu langsung merangkul pundaknya membuat Rosie otomatis mengikutinya. 









TBC

Hallo everyone :)))))))

Maaf nih ya habis hiatus lama banget, ada yang nungguin cerita ini gak sih wkwkwkwk


G

imana nih sama ceritanya ???

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro