Berharap Satu Dunia : 76
Alurnya bagus dan sesuai dengan tema, yakni tentang seorang laki-laki yang mencintai wanita dari dunia lain. Aku juga suka bagian akhirnya dan alasan mengapa si laki-laki ini bisa bucin banget sama dedemit wanitanya (Serra ini termasuk dedemit ya kan), yaitu karena si laki-laki kesepian dan keluarganya sama sekali enggak peduli sama dia. Akhirnya, dia mencari pelarian ke dunia lain dan mencintai Serra (ini juga sangking bencinya sama manusia, aku bisa paham di bagian sini).

Namun, untuk penulisan masih banyak yang harus diperbaiki. Penempatan koma dan juga ejaan bahasa indonesia. Untuk dialog tag juga masih ada yang kurang sreg di aku, tapi tetep semangat yak^^ Terima kasih sudah mau mengirim cerpen~

Kristal Takdir : 78
Poin plus dari cerita ini adalah idenya yang cukup menarik, ditambah ada sedikit penjelasan tentang pembentukan bintang. Biasanya alien tinggal di Mars, atau planet-planet lain yang bukan masuk sistem tata surya dll tapi ini tinggalnya di bintang. Woah. Jadi ini keren, sih.

Cuman ada beberapa penulisan yang perlu diperbaiki, selebihnya udah cukup. Tapi aku sangat merasa kasihan pada Karina karena tiba-tiba saja dia menemukan sebuah fakta bahwa dia berjodoh dengan alien. Sing sabar, ya, Mbak. Ngeri juga, sih, kalau ini kejadian. Untung aja cuman fantasi hehe.

Anyway, terima kasih sudah kirim cerpen bulan ini yak~

Love Between Two World : 80
Idenya menarik, tentang cermin ajaib yang ternyata memantulkan sosok dari dimensi ruang dan waktu yang berbeda. Dalam segi penulisan juga sudah cukup bagus, walaupun masih ada typo tapi cuman dikit, kok. Aku pun baru sadar soal typo ini waktu ada juri lain yang komen soal typo-nya heheh. Awal ceritanya bagus, tapi waktu bagian akhirnya kayak agak kurang masuk akal aja bagiku walaupun poin plusnya ada plot twist.

Soalnya, si Kate kayak lempeng gitu enggak ada panik-paniknya sama sekali atau mungkin kurang digambarkan kalau sebenernya dia panik karena mau pulang tapi enggak bisa-bisa. Mungkin juga karakternya memang begitu, tenang dalam menghadapi masalah ... dan membuatnya sempat nge-blush sama Areus karena naksir. Atau bisa jadi aku bacanya kurang menghayati. Anyway, ini bagus. Terima kasih loh sudah mengirimkan cerpen huhuw~

2 Times I (Don't) Mess Up The Main Couple and 1 Time I Actually Succeed : 83
Hal yang paling menarik adalah ide yang disajikan di sini. Walaupun judulnya keliatan kayak judul-judul manhwa isekai dan temanya tentang sistem yang sebenernya juga ada genrenya tersendiri, tapi hal yang bikin unik adalah percintaan antara hybrid kucing dan hybrid tikus. Apalagi mereka kalau di dalam cerpen ini digolongkan sebagai hybrid darah murni yang bisa berubah jadi kucing dan tikus beneran (tapi cute banget loh endingnya, mereka pelukan pake wujud hewan masing-masing uwuwuwu).

Segi penulisan menurutku udah bagus, dan aku juga suka kecerdikan si Sarah. Walaupun idenya sebenernya juga suka ngadi-ngadi, sih, tapi dia berhasil. Sesuai judul, akhirnya dia berhasil. Pelan-pelan tapi pasti, enggak langsung 70%. Bagiku ini sulit karena nulisnya juga berpaku sama batasan jumlah kata. Tapi memang itulah tantangannya.

Terima kasih sudah kirim cerpen~ suka, idenya unik dan UwU.

Keuw : 80
Idenya bagus, tentang si Seira yang tiba-tiba kena segel dari temennya yang bernama Keuw. Setengah ras kucing dan setengah ras manusia. Tapi, aku cukup kaget pas tau ras manusia di dunia Seira ternyata punya kemampuan super. Ini poin plus, sih. Ditambah dari segi penulisan cuman sedikit typo-nya.

Tapi, sempet ada satu paragraf yang panjang banget waktu aku baca di hape. Aku juga merasa kejadian Keuw bertransformasi itu juga cukup mendadak, kayak tiba-tiba aja gitu kok bisa. But, overall ini udah bagus dalam penggambaran unsur fantasinya. Terima kasih sudah mengirim cerpen~

Telepon untuk Masa Lalu : 74
Aku merasa entah kenapa cerpen ini kurang 'fantasi'. Mungkin karena kurangnya elemen magis yang biasa ada dalam cerita seperti karakter sejenis elf, hybrid, kucing berkaki tiga, kaki lima, kecoa bersayap kupu-kupu, atas penggambaran dunia yang asing seperti dalam manhwa-manhwa isekai yang ada raja A dari kingdom B, gitu-gitu. Sayang banget kayak kurang aja imajinasinya gitu (menurutku loh hehe).

Lumayan banyak typo juga, tapi overall ini bagus walaupun emang kurang mem-'fantasi'. Ujung-ujungnya, si Kia tetap enggak bisa diubah kehidupannya dan semuanya tetap harus menjalani kehidupan masing-masing. Semangat terus yak, terima kasih sudah mengirim cerpen bulan ini~

Skylar : 80
Ending cerita ini sempat bikin bingung. Apakah emang cuman mimpi si Ariana doang apa emang Skylar enggak mau suka sama Ariana lagi gara-gara ditentang bapaknya? Anyway, penggambaran dunia fantasi di cerita ini bagus. Penulisan cerpen ini juga minim typo dan enak dibaca.

Tapi, aku sempat kaget waktu tiba-tiba si Skylar ini nge-flirt, ngegoda Ariana padahal biasanya dia anak pendiem. Kayak, enggak biasa dan mendadak. Apalagi waktu Skylar enggak pakai ngomong apa-apa ke Ariana langsung bilang dia mau nikah sama Ariana ke bapaknya. Like, what.

Anyway, cerpen ini bagus. Terima kasih sudah mengirimkan cerpen~

Sugeng Dalu : 84
Ini pertama kalinya aku nemuin cerita cinta yang platonic, biasanya romance. Cukup menjadi angin segar bagiku. Selain itu, aku suka sama penulisannya walaupun ada diksi yang enggak kumengerti. Aku kayak, woah ini diksinya bagus banget. Aku harus banyak belajar ke penulisnya sepertinya.

Anyway, maaf enggak bisa tulis banyak-banyak di sini. Tapi, cerpen ini bagus banget. Terima kasih sudah mengirimkan cerpen~

Lovely Prince : 83
Hal yang kusuka dari cerpen ini adalah ending-nya, mungkin inilah yang terjadi apabila tokohmu sendiri balas dendam ke kamu karena kamu sebagai penulis udah bikin dia menderita. Ngeri juga kalau ini kejadian, apalagi buat para penulis yang suka zalim sama tokohnya sendiri (hayo lho). Ini poin plus dariku.

Aku juga suka narasi-narasi yang ada di cerpen ini (yang dikasih tulisan miring). Penulisannya juga minim typo, overall ini bagus. Semangat yak buat penulisnya, makasih udah kirim cerpen~

Gas Aja Trobos! : 76
Ide cerita ini selebihnya unik. Cuman, untuk cerita fantasi aku lebih suka pakai bahasa "aku-kamu" atau "aku-kau" daripada semacam "gue-lu". Penulisannya udah bagus, minim typo. Cukup bagus untuk cerpen penutup.

Maaf enggak bisa banyak-banyak komennya, anyway terima kasih loh udah ngirim cerpen~