Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

🎀 Restoran🎀

Setelah Aleta ganti baju yang basah tadi Aleta tidak lupa untuk mencuci bajunya, setelah selesai mencuci Aleta pergi ke restoran untuk bekerja. Ya seperti ini kehidupan Aleta sehabis sekolah dia berkerja dan terus menerus kecuali hari minggu bos dari restoran itu meliburkan Aleta supaya Aleta bisa merebahkan tubuhnya. Bosnya tau kalau Aleta masih sekolah

Aleta mengayuh sepedanya akan menuju ke restoran, jarak rumah Aleta dengan restoran hanya 300m saja. Aleta mencoba melirik jam tangan yang beradi tanganya, jarum jam sudah menunjukan 16:35 jadi kurang 25 menit lagi dia sampai

Sesampai di restoran Aleta memarkirkan sepedanya di halaman belakang restoran. Aleta menuju pintu belakang dan membukanya tidak lupa juga Aleta mengucapkan salamnya

"Assalamu'alaikum"

"Waalaikumussalam" Jawab karyawati dan karyawan yang berada di restoran

"Cepat ta para pelanggan telah menunggumu, segera kau ganti baju" Suruh Mas Adi yang sedang menggoreng kentang

"Iyah mas" Aleta segera mengambil baju di dalam lemari dan buru-buru ke kamar mandi.

Beberapa menit Aleta berganti baju Aleta langsung mengambil nampan dan diletakan di troli, nampan yang berisikan Spaghetti, Beefsteak, Kentang goreng, Chicken nugget, Chicken katsu dan berbagai pesanan lainya

Aleta menuju akan meja nomer 34 tidak lupa lagi Aleta membawa pesanan, setelah sampai Aleta mendengar berbincangan para lelaki muda itu, dari segi berbicara dan suaranya Aleta pernah ingat seperti suara Azka yang sedang tertawa

Mungkin hanya perasaanku saja

Aleta mendorong troli dan meminta ijin untuk memberikan makanan-makanan yang mereka pesan tadi

"Maaf kak mengganggu ini pesanan kalian" Aleta sambil menyodorkan makanan itu untuk mereka

"Eh tunggu-tunggu gue kayak kenal lo ya" Azka heran sepertinya dia pernah berbicara dengan gadis pelayan

Waduh! nanti muka gue mau gue kemanain

"Lo bukanya Aleta ya?" Sahut seorang pria yang sedang duduk di hadapan Azka

Aleta hanya diam tidak berbicara sama sekali, Aleta hanya menyodorkan makanan yang mereka pesan

"Lo kok tau sih" Tanya Azka dengan nada agak tinggi

"Dia bukanya perempuan yang lo semprot pake air kotor yang menggenang di jalan tadikan" Penjelasan lelaki yang duduk di hadapan Azka

"Kenalin gue Aatreya" Aatreya sambil menyodorkan tangannya dihadapan Aleta

"A a Aleta" Aleta membalas salaman dari Aatreya

"Gak usah gugup kali". "Yang duduk di sebelah gue ini adalah Ryan itu Azka yang duduk di sebelah kiri Azka itu Michael" Penjelasan Aatreya tentang nama-nama temanya

"Dih gue bisa sendiri" Sahut Michael

"Kenalin gu-" Pengenalan Michael terpotong sebab Aleta akan kembali ke dapur

"Maaf ya saya harus kesana" Aleta meninggalkan mereka dengan rasa gugup yang campur aduk

"Lo sih kenalan segala udah gue kenalin juga" Muka Aatreya kesal

"Dah lah lu makan makanan lo dulu baru nyocot" Sahut Ryan dengan raut muka yang kesal kepada temanya

Aleta slalu tetap cantik

***

Waktu sudah menunjukkan pukul 20:00 itu adalah waktu restoran tutup. Aleta pergi ke ruang bosnya kebetulan bosnya ada di ruangan itu dia ingin berpamitan untuk pulang

"Bu maaf mengganggu saya mau ijin pulang ya bu".

"Ouh iyah ta. Aleta tunggu ya" Bos Aleta membuka laci yang ada di bawah meja dan menyodorkan amplop putih untuk Aleta

"Ini gaji kamu di bulan ini ya, digunakan yang baik ya sayang" Sambil memberikan amplop putihnya

Tiba-tiba bos Aleta memeluk Aleta dengan sangat erat, bos Aleta sudah menganggap Aleta itu sebagai anaknya sendiri, Aleta pun juga begitu menganggap bosnya itu adalah ibu kandungnya sendiri

Aleta membalas pelukan itu dan sambil menangis
"Trima kasih bu" Dia berbicara dengan isak tangis di dada.

Bosnya melepaskan pelukannya sambil membersihkan air mata yang sudah membasahi pipinya, begitupun dengan Aleta dia juga membersihkan air matanya yang sudah keluar

"Ya sudah bu saya pulang dulu, assalamu'alaikum"

"Waalaikumussalam, hati-hati ya" Jawab bosnya yang masih dengan isak tangis

Aleta menaiki sepeda dan akan menuju kerumahnya, ya walau rumanya tidak besar tapi ya masih layak huni

Beberapa menit Aleta sudah sampai di rumahnya, Aleta mengambil kunci di dalam sakunya di perlahan membuka pintu dan mengucap salam, tidak lupa lagi Aleta memasukan sepedanya kedalam rumah. Mungkin ya supaya sepedanya tidak hilang kali ya bisa jadi

°°°
Komen ya😊
Makasih🙏

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro