Yono merasa sudah beberapa hari di kampung dan dia juga merasa Karto sudah dalam keadaan baik baik saja jadi dia memutuskan untuk kembali ke Jakarta.

Pagi itu Yono berpamitan sama Karto dia menyarankan agar Karto menyusul nya ke Jakarta dan buka lembaran baru.

"Loe tau sendiri Tok, di kampung apa yang bisa kita lakukan, mending ikut gue ke Jakarta. " Ajak Yono

Namun Karto masih ragu ragu dia takut terjerumus di lembah gigolo lagi walaupun dia sangat merindukan Putri yang selalu menelfon nya.

"Gue belum siap Nok,, nanti kalau gue sudah merasa siap baru gue kabarin ya.. " Jawab Karto

Bus yang hendak di naikin Yono sudah menyalahkan Klakson tanda mau berangkat, Yono pun segera bergegas menaikki Bus tersebut.

"Ya udah gue cabut dulu..."Pamit Yono

"Oke,hati hati"Jawab Karto

Mobil yang di tumpangi Yono perlahan meninggalkan terminal itu.Sementara Karto hanya bisa memandangi kepergian sahabatnya itu.

Dia bersyukur bisa kembali akrab dengan Yono ternyata pengalaman pahit itu membawa hikmah baik buat mereka.

***
Dua jam kemudian Yono telah sampai di depan kedainya nampak orang orang keluar masuk kedai miliknya itu.Ternyata pak Eko menjalankan bisnisnya dengan baik dia beruntung memiliki fatner bisnis yang jujur dan dapat di percaya.

Tapi kenangan kelam itu terus menghantuinya dia tidak bisa melupakan kejadian pertama kali pak Eko mengambil kemataharian pantat nya.

(Jadi begini kalau wanita di kenal dengan keperawanan sedangkan laki-laki di kenal dengan kemataharian lubang pantat Jadi kalau laki laki yang pertama kali kena sodomi berarti dia sudah kehilangan kemataharian nya)

Hal itulah yang membuat kadang Yono membenci pak Eko,tapi Yono selalu berusaha melupakan kejadian itu karena sekarang tidak bisa dia pungkiri dia menikmati setiap kali pak Eko memperkosa nya.

Seperti siang itu..

Saat Yono baru saja masuk kedalam kedainya dan kebetulan kedai sedang sepi karena pelanggan terakhir telah pergi.

"Selamat siang Pak"Sapa Yono yang baru saja datang

Pak Eko begitu gembira melihat kehadiran Yono nampaknya lelaki itu sudah sangat merindukan Yono.

"Akhirnya kamu pulang Nok,,"Kata lelaki itu mendekati nya.

"Iya Pak"Jawab Yono

"Kamu pasti capek,,ayo kita istirahat di kamar"Ajak pak Eko menarik lengan Yono

Yono nampak ketakutan dia melihat raut mukanya pak Eko seperti sangat bernafsu penuh birahi.

"Jangan pak,Yono kagak mau"Yono berusaha menolaknya

Tapi dengan cepat pak Eko mencium dan meremas penis Yono berusaha merangsang laki laki itu.

"Mmmmm.....mmmm"

Yono berusaha mendorong tubuh lelaki tua itu namun ketika pak Eko meremas buah pantatnya perlahan perlawanan Yono mengendor.

"Ahhhh....Ahhhh...."

Yono mendesah penisnya di kocok perlahan oleh pak Eko.

"Enakk ya sayang...."goda pak Eko

"Jaangaann pakk...."bibir Yono menolak tapi tubuhnya pasrahh

Entah kapan lelaki itu melakukan nya tapi kini Celana Yono sudah turun sampai dengkul.Lelaki itu sudah menungging di atas meja.

Pak Eko dengan rakus menjilati lubang dubur Yono saking nikmatnya pemilik nya sampai kentut tanpa di sadari.

"Butt!!"

"Pantek bau banget!!"

Pak Eko protes saat asik menjilati dubur Yono tiba tiba kentut jelas posisi hidup lelaki itu sangat dekat dengan lubang pantat itu.

"Maaf pakk....Ahhh...."

"Tidakk apa apa sayang..."Jawab pak Eko

Lelaki itu kembali menjilati dubur Yono.

Kini dubur itu sudah basah oleh air liur pak Eko.

"Pakk... Masukin dong....Ahhhh...."

"Baiklah sayang...."

Pak Eko segera menurunkan celananya di keluarkan nya si Eko junior dari sarangnya

"Slupp"

Sebentar saja penis itu sudah amblas di dalam dubur Yono.

"Ahhhh......Ahhh.....Ahhh...."

Yono terus mendesah saat penis pak Eko keluar masuk dalam pantatnya.Dia terlihat begitu binal mendesah dan menggeliat seperti cacing kepanasan.

Hampir setengah jam pak Eko menggagahi Yono hingga akhirnya sperma lelaki itu muncrat di dalam dubur Yono.

TBC...
Maaf lama tidak update