097. Doa Seorang Ibu
Malam,
Purnama tersenyum merah jambu
Malu-malu memandang bumi
Larut,
Bintang pun tengah enggan berkerlap-kerlip
Tasbih dari bibir orang-orang beriman sedan berkumandang di sepertiga malam
Subhanaallah,
Subhanaallah,
Subhanaallah.
Ibu, membasuh tangan dan kakinya, berwudhu
Bertahajud menyembah Yang Esa
Duduk bersimpuh, menengadah kedua belah tangan penuh cintanya
Ia pun mulai berdoa ....
Ya Allah, Yang Maha Suci
Jagalah selalu buah hati, jagalah selalu kesuciannya seperti sucinya Mata Air di Surga-Mu
Jagalah ia selalu dari marabahaya, maut, dan celaka
Berilah karunia dan rahmat tak terkira dari-Mu
Sehingga karunia-Mu itu akan pula menyinari ibu dan ayahnya
Ya Allah, berikanlah kesehatan lahir dan batin bagi buah hati
Jadikan fisiknya sekuat kuda menarik pedati
Hingga tak mudah terkena penyakit
Jadikan pula mentalnya seperti baja, yang tak kalah oleh karat tak bisa dimakan rayap, tak mudah dihancurkan oleh asam maupun garam kehidupan
Subhanaallah,
Subhanaallah,
Subhanaallah.
Maha Besar Allah, rahmat yang kau limpahkan sungguh tak terkira
Anak kecil lucu nan menggemaskan itu, kini telah beranjak dewasa
Hamba Ingat, dulu ia hanya bisa menangis, tak sengaja tengkurap,
Terduduk, mencoba merangkak, belajar berdiri, berjalan, lalu terus berlari
Subhanaallah, betapa besarnya karunia-Mu
Menghadirkan ia sebagai pelipur lara hati
Pelepas lelah di kala hati susah
Hamba pun masih teringat kata pertamanya ....
Ma Ma, Ma Ma, Ma Ma
Terus bertambah hingga sekarang bertambah ribuan kata
Bahkan ia telah bisa berkilah, menghardik, dan memberikan beribu macam alasan apabila disuruh sesuatu
Oh Rabbi ....
Ampunilah dirinya yang tak mengetahui salahnya itu, yaaa Allah
Hamba-Mu ikhlas memaafkannya selalu
Jangan jadikan sebagai alasan angkara-Mu
Sebaliknya, berikanlah ia selalu rahmat dan hidayah-Mu
Hamba hanya berharap suatu saat ia sadar atas segala kesalahannya
Dan kembali bersimpuh, menghadap dan mengharap ridha-Mu
Ya Allah, hanya pada-Mu hamba meminta
Hamba hanya berharap selamanya
Buah hati hamba selalu terlindungi oleh tangan keselamatan-Mu
Menjadi anak yang soleh
Berguna bagi nusa, bangsa, dan agama
Serta selalu berbakti kepada orangtuanya
Aamiin ....
Lirih ibu mengakhiri doanya
Ya Allah ....
Aku malu, tak jua putus doa ibu sepanjang hari
Lima kali sehari dalam wajibnya
Berpuluh kali dalam sunnahnya
Beratus kali dalam sengaja
Beribu kali dalam ketaksengajaan
Dan entah berapa juta kali dalam helaan nafasnya
Sungguh ibu, maafkan aku yang selalu lalai
Padahal tak lelah dirimu berucap demi kebaikan
Maafkan aku ibu
Aku selalu berharap
Doa baikmu tetap terucap hingga selalu iringi langkah suksesku
Dan dirimu selalu dilindungi Yang Maha Kuasa
Aamiin ....
💕💕💕
MK.Laylha
Panjang, Bandar Lampung
16 Juli 2009 (Re-Write, 30 Juli 2021, 16.43 WIB)
Menyambut Hari Anak Nasional 23 Juli 2009
"LEARN AND FUN WITH CHILDREN"
💕💕💕
Sumber Gambar : https://surabaya.liputan6.com/read/4439213/bacaan-doa-untuk-orangtua-berharap-rahmat-sang-khalik-saat-hari-ibu
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro