Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

-Jumat ke-13

Tema 13 : Tersesat

*

Hal yang kutahu dua jam setelah aku bangun ada beberapa, di antaranya:

1. Aku terbangun tanpa kasur di bawah tubuhku.
2. Aku memakai pakaian yang mewah, sedikit berat, ini seperti pakaian di gim fantasi.
3. Aku dikelilingi oleh tembok setinggi tiga meter yang dipenuhi tanaman rambat dan bunga-bunga berwarna cerah (yang wanginya juga harum)
4. Aku berada di labirin dan sudah berkali-kali aku menemukan jalan buntu.

Sekarang adalah Jumat ke-13, dan aku tersesat dalam labirin yang tiba-tiba ada. Dalam hati sebenarnya aku berdoa, semoga aku tidak jatuh dalam dunia gim lagi, cukup!

Namun, melihat tidak adanya monster di setiap persimpangan, atau makhkuk cebol jail di setiap ujung jalan, rasanya aku akan selamat-selamat saja.

Masalahnya, bisakah aku kembali sebelum hari Jumat berakhir? Kalau aku tidak bisa kembali, apakah aku akan otomatis keluar dari labirin setelah hari Jumat berakhir?

Tentu saja aku tidak mau meninggalkan trauma lagi untuk Ibuku, jadi, aku akan berusaha!

Aku berlari dengan tempo sedang, menelusuri berbagai belokan, bolak-balik persimpangan menemukan jalan yang benar. Sampai napasku pendek-pendek dan sialnya, tidak ada air minum di sini.

Baru saja aku berpikir sebuah cara paling singkat untuk keluar, mataku menangkap sesuatu yang berkilauan karena diterpa sinar matahari.

"Benang?" ujarku, mendekati benang yang ternyata berwarna perak itu.

Benang itu disimpul di dahan terdekat, dan saling tersimpul setiap beberapa meter. Sebenarnya, saat kutarik, aku yakin benang ini tidak mudah putus, tapi siapapun itu yang menyimpulkan benang ini, mungkin berpikiran agar simpul benang tersebut tidak mudah lepas. Ia menandai jalurnya, agar ia tidak tersesat.

Tangan kiriku mengikuti jalur yang dibuat benang itu. Setelah lama berjalan sambil menahan dahaga, di ujung benang itu, dua puluh meter dariku, aku melihat seseorang.

Seorang gadis dengan gaun panjang, tangannya yang lentik sibuk menyimpulkan benang yang kelihatannya ia urai dari bagian jubah yang tersampir di bahu kirinya

Gadis itu adalah Kiina.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro