Bagi Michael,
mudah menyukai
Namun
Sulit untuk membenci

✏✏✏

Sekitar enam bulan yang lalu, saat sebuah perubahan datang pada cerita mereka.

Michael menatap dirinya pada cermin, lalu bertanya pada dirinya sendiri.

"Adakah yang salah dariku? Apakah aku berbuat salah? Mengapa kamu berubah?"

Seminggu sudah Michael uring-uringan karena Rangga kini seperti menghindar darinya.

Seminggu sudah ia mencoba untuk fokus pada lukisan yang akan dilombakannya besok, tapi tidak satupun sapuan warna berada pada kanvas dihadapannya.

Kanvas itu masih tetap putih polos seperti awal, perasaannya tidak sedang pada lomba besar besok. Seluruh pikirannya kini berada pada lelaki itu.

Michael tidak akan bisa melukis jika masalah ini belum diselesaikan.

Maka dari itu Michael merapikannya seluruh peralatan lukisannya dan beranjak dari ruangan itu.

Baru beberapa langkah ia melewati pintu ruangan itu, matanya menemukan sosok yang dari tadi ia pikirkan.

"Rangga."

Laki-laki itu berhenti ketika namanya dipanggil, dan menatap Michael, lalu berlalu pergi tanpa sempat Michael berkata apa-apa.