🐾My Hero🐾
Kamu buat aku tidak bisa melupakanmu
✏✏✏
Sekitar sebelas bulan yang lalu, dan dia kembali menoreh rasa itu. Rasa yang coba Michael tidak ingin rasakan.
"Mikael. Hahahaha lo cowok ya."
"Mungkin orang tua lo pengen ngasih nama ala barat-baratan. Tapi jatuhnya aneh. Malah jadi nama cowok. Hahaha..."
Semua ledekan itu diterimanya ketika ia berjalan dari koridor kelas yang terkenal ramai oleh siswa-siswi mayor –sebutan untuk siswa-siswi yang memiliki posisi atau geng yang kuat disekolah– dan seharusnya Micha tidak lewat dari sana. Karena jika lewat dari sana maka nasibnya akan sial, seperti saat ini menjadi olok-olokan dari mereka.
"Eh, tunggu guys. Nama itu cocok deh untuknya," Mila salah satu dari mereka menghampiri Michael dan menatap Michael jijik, seolah-olah Micha adalah sampah yang kotor.
"Lihat aja muka dia emang mirip cowok kan, hahaha...."
Seruan demi seruan muncul ditelinga Michael, seluruh seruan itu berisi kata-kata untuk menghina Michael.
Micha ingin sekali berteriak membalas dan melawan mereka semua, namun keberaniannya entah dimana keberadaannya. Michael hanya bisa terduduk dan menangis.
"Berhenti."
Teriakan itu berhasil membuat orang yang sebelumnya ramai mem-bully Micha terdiam semua, Rangga berjalan kearah Michael yang terduduk sambil menangis menutupi wajahnya.
"Aku tidak tahu alasan kalian melakukan hal ini. Apa kalian senang melihat orang menangis?" Rangga menatap orang yang mem-bully Micha dengan tajam.
"Aku rasa kalian cukup pendidikan untuk berpikir bahwa ini adalah hal yang salah atau benar, dan juga aku rasa Micha bukanlah hal yang layak kalian olok-olok."
Dan disana Micha hanya dapat menatap laki-laki dihadapannya dengan penuh terima kasih. melihat dia membelanya, membuat hatinya kian semakin jatuh padanya.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro