Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

💜🌙Bagian 12🌙💙

"Kau sudah membuat anak itu menjadi yatim piatu , kau sudah membunuh sosok yang dicintainya , dan kau membunuh penduduk tak berdosa aku akan membuatmu membayar semua dosamu itu di neraka"

Tersirat kemarahan besar yang menyala-nyala di wajah Risuko

"Meskipun kau bertambah kuat tetap saja aku bisa membunuh mu dengan mudah" Rinia mengeluarkan sebuah sabit besar di tangannya

Risuko menatap kembali anak kecil yang terdiam melihat dirinya "cepat pergilah disini berbahaya"

Anak itu mengangguk dan pergi dari sana

"Sekarang disini hanya ada kita berdua saja dan aku akan segera menyelesaikan ini"

Rinia langsung menyerang Risuko dengan sabitnya tapi dengan mudah dia mengelak

Pertempuran antara iblis bulan bawah Rinia dan pilar bulan Risuko tak terelakan mereka saling beradu senjata di tambah gerakan mereka yang sangat cepat membuat mereka berdua terlihat seperti sebuah kilat

"Gadis sialan akan kubunuh kau" geram Riana

"Bukan hanya kau yang bertambah kuat saat malam hari" Risuko melompat ke arah atap rumah dan mengeluarkan satu nichirinnya lagi

🌒Yoru no kokyu🌒
Ni no kata

Yoru no arashi
(badai malam)

Risuko memotong Rinia menjadi beberapa bagian tapi sialnya kepalanya tidak terpenggal sehingga dia langsung kabur dari hadapan Risuko

"Pergi kemana kau?!"

Risuko berusaha mencari Rinia tapi hasilnya nihil

"Uhuk uhuk" Risuko terkejut melihat darah di tangannya "sial kekuatanku sudah di batas"

Sret!

Tiba-tiba terjadi serangan mendadak Rinia merobek punggung Risuko dengan sabit besarnya

"AKH!" Risuko langsung terduduk sambil menahan sakit di punggungnya

"Kyahahaha kau akan mati di tanganku"

"Kau...uhuk uhuk" Risuko berusaha untuk menyerang Rinia tapi nafasnya tersengal ditambah luka di punggungnya yang mengeluarkan banyak darah

Rinia berjongkok di depan Risuko sambil menatap wajahnya "tidak lama lagi kau akan mati dan aku akan menyantapmu hingga ke tulang"

"S-siapa bilang?"

Risuko menendang dagu Rinia dengan kakinya setelah itu dia menyundul kepalanya Rinia dengan sangat keras sehingga kepala Risuko berdarah

"Gadis sialan!" Rinia langsung memanjangkan cakar di tangannya dan bersiap untuk menyerang Risuko

🌙Tsuki no kokyu🌙
Ni no kata

Tsuki no bakuhatsu
(Ledakan bulan)

Kepala Rinia terpenggal badannya langsung meledak dan hancur tapi karena Risuko berada di dekatnya dia langsung terlempar karena ledakan tadi

"Uhuk uhuk a-akhirnya a-aku berhasil" Risuko pingsan di tempat dengan luka yang cukup parah di tubuhnya

...Omake...

"Eng" Risuko membuka matanya dan melihat dirinya terbaring di atas kasur

"Aku ada di penginapan kupu-kupu? tapi sejak kapan?"

Kriet

Dari depan pintu terlihat kedua kakaknya Risuko yaitu Riyuko dan Risuka yang berdiri di depan pintu mereka terkejut melihat Risuko yang sudah sadar "Risuko akhirnya kau sadar syukurlah"

"Memangnya aku kenapa?"

"Kau terluka parah karena pertarungan kemaren sehingga darahmu berkurang banyak dan kau tidak sadarkan diri selama 2 hari" ucap Risuka sambil menaruh nampan makanan di meja

Mata Risuko langsung terbelalak tak percaya "Dua hari?! bagaimana bi- akh"

"Jangan banyak bergerak lukamu belum sembuh total dan kau harus banyak istirahat" Riyuko mengambil sendok dan nasi dia langsung menyuapkannya ke Risuko

"Ohehan" (nasi masih kesumpal di mulut)

"Habiskan dulu makanan yang ada di mulutmu itu Risuko"

Setelah menghabiskan makanan Risuko mereka bertiga mulai saling membuka pembicaraan

Risuka : Risuko di saat kau tidak sadarkan diri seorang anak laki-laki dari tadi menemanimu terus tapi aku menyuruhnya untuk tidur awalnya dia tidak mau tapi akhirnya dia mau juga

Risuko : anak laki-laki? Oh dia anak yang kuselamatkan dari iblis yang ada di desa dianya selamat tapi tidak dengan ibunya aku sangat lengah

Riyuko : yang penting nyawa anak itu selamat sekarang ibunya sudah kami kuburkan dengan layak

Risuka : dan kau tau Risuko , muichiro-han sangat merindukanmu dia ingin sekali ikut bertarung denganmu tapi dia sedang demam tinggi dan saat dia mendengar kabar kau sedang terluka parah dia kelihatan sangat panik dan khawatir

"Mui"

"Risu-nee kau sudah sadar syukurlah aku membawakanmu nasi kepal" Yuuma masuk sambil membawa onigiri dan langsung meletakkannya di atas meja

Di belakang Yuuma terlihat anak laki-laki yang selamat dari desa anak kecil itu terlihat agak takut sehingga dia tetap bersembunyi di belakang Yuuma

"Mori-kun keluarlah Risu-nee tidak akan memarahimu dia sangat baik kok"

Anak kecil yang bernama Mori itu mulai mendekati Risuko dan dia mengelus kepalanya

"Syukurlah kau tidak kenapa-napa Mori dan maaf aku tidak sempat menyelamatkan ibumu" ucap Risuko sambil mengelus kepala Mori

"tidak apa-apa ibu bilang aku harus tabah dan kuat sehingga dia bisa tenang di alam sana dan sekarang Mori punya ibu lagi dan banyak saudara"

Riyuko : dia kami masukan ke panti asuhan ku jadi dia akan tinggal disana

"Wah disini juga ada panti asuhan?! Aku mau kesana"

Risuka menahan Risuko yang tadinya ingin bangkit dari kasur "lain kali saja kau masih terluka"

"Hummm baiklah"

Brak!

Pintu terbuka lagi dan memperlihatkan wajah khawatir Muichiro

"Risuko" ucapnya lirih

Dia langsung mendekati Risuko yang masih terbaring di atas kasur "bodoh kau membuatku sangat khawatir aku sampai tidak bisa tidur malam tadi"

"Ara ara~ kayaknya kita harus keluar dari sini supaya tidak mengganggu mereka berdua" langsung saja mereka keluar dari situ meninggalkan mereka berdua

Risuko menatap kedua mata Muichiro yang masih terlihat khawatir dan kesal "maaf ya Mui membuatmu khawatir tapi tenanglah aku masih hidup sekarang"

Muichiro mulai memeluk Risuko tapi dengan pelan-pelan "syukurlah kau masih selamat aku tidak tau bagaimana diriku nanti jika kau tiada"

"Tidak apa-apa Mui sekarang aku ada disini yang kau peluk ini , aku berjanji akan selalu berada di sisimu jadi jangan khawatir ya Mui" Risuko tersenyum cerah sambil mengelus kepala Muichiro yang masih memeluknya

Yuuma POV

Yuuma tengah berjalan di hutan sambil menatap langit

"Sudah lama sekali aku menjadi pemburu iblis , aku bersyukur masih bisa melihat langit biru sambil menginjak tanah dan rerumputan" gumamnya

"Dan aku sangat berterima kasih kepada Riyu-nee yang pernah menyelamatkan ku dari kejadian sebelumnya"

Yuuma PAST

Di sebuah rumah terlihat seorang anak kecil yang tengah menatap tanaman yang di taruh ibunya "Kenapa kebanyakan tanaman itu berwarna hijau ya?"

Kakaknya yang berada di belakangnya langsung tertawa setelah mendengar ucapan adiknya "Hahaha dasar Yuuma ini begitu saja tidak tau"

Yuuma kecil menatap kakaknya dengan tatapan marah sambil mengembungkan kedua pipinya "Onii-chan juga pasti gak tau bweee"

"Sudah kalian berdua jangan bertengkar terus Nako kau juga jangan sering mengganggu adikmu" ucap ibunya

Kakaknya Yuuma yang bernama Nako Shibuki hanya menggosok lehernya sambil menatap adiknya yang duduk di pangkuan ibunya

"Yuuma apa kau tau tanaman itu adalah sumber kehidupan dunia tanpa tanaman pasti kita tidak akan hidup tanaman memberi udara segar , tanaman bisa menjadi pelindung , tanaman bisa menjadi makanan pokok manusia , dan banyak lagi manfaatnya"

"Dan tanaman itu ada yang menjulang tinggi seperti ini" Yuuma mengangkat kedua tangan kecilnya

"tanaman itu tumbuh ke atas tidak sepertimu tumbuh kesamping makanya tidak tinggi hahahaha" ejek kakaknya

"Kau ini sering mengejek adikmu ya" ayahnya muncul dari belakang sambil menggosok kepala Nako dengan keras

"Ayah ayah maaf"

"Hahaha rasain tuh nii-chan"

Kehidupannya berlangsung bahagia dan harmonis tapi semua itu hilang di malam hari

Yuuma kecil menatap pintu rumah dengan tatapan datar "Ayah , Ibu , Nii-chan di luar ada sesuatu"

"Apa sih Yuuma malam-malam begini tidak mungkin ada seseorang di luar"

Ayahnya mengambil sebuah pisau "Ayah akan melihatnya sebentar"

Baru saja menyentuh pintu sesosok makhluk dengan wajah mengerikan dan taring yang tajam langsung menghancurkan pintu dan menerkam ayahnya

Ibunya terkejut setengah mati melihat suaminya mati dengan keadaan mengenaskan "HUAAAA!!!"

"PAPAH!"

Yuuma ketakutan dan menggenggam baju kakaknya dari belakang dia menangis melihat mayat ayahnya yang sedang dimakan iblis "papah"

"Tenang Yuuma onii-chan akan melindungimu"

"Nako cepatlah bawa Yuuma pergi dari sini!!!" Teriak ibunya

"Tapi ibu"

"Yuuma tidak mau meninggalkan ibu"

Iblis itu melompat dan menggigit leher ibunya di depan mata mereka berdua
"CEPAT!!!"

"Maaf ibu" Nako menggenggam pergelangan tangan Yuuma dan berlari keluar

"Tunggu onii-chan! Ibu! Ibu masih disana!"

"Ibu dan ayah sudah tiada mereka ingin kita tetap hidup"

"Pokoknya Yuuma mau menyelamatkan ibu dan ayah"

"AYAH DAN IBU MAU KITA TETAP HIDUP DAN TUMBUH SEPERTI TUMBUHAN YANG BERMANFAAT YUUMA!!!"

Yuuma terdiam dan tetap berlari tapi iblis yang memakan orang tua mereka mulai muncul di belakang mereka

"Shimatta! Onii-chan makhluk itu ada di belakang kita dan dia semakin dekat"

"Yuuma kakak ada satu permintaan untukmu , Tetaplah hidup dan jaga dirimu maaf jika selama ini Kakak selalu mengejek dan menjahilimu sekarang hiduplah Yuuma terima kasih telah menjadi adikku"

Nako melepaskan tangannya dan mendorong Yuuma iblis yang mengejar mereka tadi menajamkan cakarnya dan langsung membelah tubuh Nako di depan mata Yuuma (lagi)

"ONII-CHAN!!!!"

🌌Sora no kokyu🌌
Ni no kata

Akegata no sora
(Langit pagi)

Kepala iblis tadi langsung terpenggal dari tubuhnya dan hancur menjadi abu

Di depan Yuuma berdiri seorang perempuan berambut merah anggur panjang dengan haori ungu

"Kau baik-baik saja? Maaf aku terlambat" dia mengusap pipi Yuuma dengan lembut

"Onii-chan apa dia masih ada?"

"Maaf dia sudah tiada"

Beberapa bulir air mata mengalir dari kedua pelupuk mata Yuuma dan dia tertunduk sambil menggenggam erat kimono hijaunya "hueeeeee ayah , ibu , nii-chan jangan tinggalkan Yuuma sendirian Yuuma masih ingin bersama kalian hueee"

"Mereka tidak akan tenang jika kau masih sedih seperti ini sekarang tetaplah tegar mereka ingin kau tetap hidup"

"Onee-chan"

"Namaku Tsukiyama Riyuko pemburu iblis sang pilar langit dan namamu?"

Yuuma terlihat malu-malu untuk berkenalan tapi dia berusaha "Shibuki Yuuma desu"

"Yuuma-chan Mungkin sekarang kau sendirian bagaimana jika kau tinggal bersamaku jangan malu-malu"

Riyuko membawa Yuuma ke tempatnya dan disitulah dia dirawat oleh Riyuko dan Risuka adiknya Yuuma juga sering ikut Riyuko menemui sahabatnya Kanae di penginapan kupu-kupu sehingga dia sering bertemu dengan Kanao

Dia juga dilatih menjadi pemburu iblis dan mengikuti seleksi bersama kanao

Yuuma past END

"Aku akan menjadi seperti tumbuhan yang selalu memberi kebaikan kepada orang-orang"

~bersambung~

Heyyo minna-san kembali lagi bersama author Aira-san

Ada yang rindu sama aku :3
//*disleding Risuko

Risuko : Lama banget author gak update ni cerita aku sempat dilupakan nih!

Author : mohon bersabar author juga harus mengupdate cerita sebelah

Saatnya rahasia taisho

"Riyuko Onee-san belajar membuat obat dan ramuan dari Tamayo-han"

-Risuka Tsukiyama🌟

NNtar dibaca ya ;3


J

ibaku Shounen hanako-kun
(Utsukushi sa Shirokami)

Jaa Matta ne Minna

~Aira-san~

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro