Punya Adek Barbar
Cerita kampus AU kali ini mengenai adik kesayangan Aether sekaligus pacarnya Childe yang barbar dan juga sengklek di waktu tertentu. Mukanya emang datar plus jutek, jarang ngomong juga tapi sekalinya dia melihat sesuatu yang dia suka ... dia bakal jadi manusia paling ribut seuniversitas Teyvat.
"Dek."
"Dek."
Aether yang lagi makan cireng menggerakkan kepalanya ke samping, dia bingung kenapa adiknya ga ngebales panggilannya.
Pas ngeliat adiknya Aether membuka mulutnya sedikit, adiknya sudah memasang wajah serius ke satu arah, ke pohon besar di samping mereka sekarang. Potongan cireng yang ada di mulut Aether keluar dan jatuh ke jalan aspal.
Bukan masalah adiknya, hanya suara-suara ghaib dari balik pohon besar itu ditambah lagi suara ghaib itu menyebutkan nama Zhongli berkali-kali, di telinga Aether seperti suara hantu beda di telinga adiknya itu.
"Dek, jang--"
Slurp, Aether nge-blank melihat Lumine menarik air liurnya kembali.
"Awawawa! Ternyata bener, Pa Zhongli emang...."
"Dek."
"KAK! INILAH MENGAPA PA ZHONGLI GA NERIMA CINTA BU NINGGUANG!" teriak Lumine sambil ngiler, kedua maniknya bercahaya.
Emang Pa Jordi punya hubungan sama Bu Ningsih? Bukannya cuman temen doang? Aether bingung, dia belum pernah mendengar gosip kedua dosen itu sering bareng atau suka satu sama lain.
"KAKAKKK!"
"Berisik bangsat." Aether memukul kepala Lumine, pukulan yang tidak berpengaruh sama sekali.
Mereka masih belum bepindah tempat, tetap sama dan mendengar suara-suara ghaib itu sampai telinga Aether mengeluarkan darah saking berusaha menolak menolak suara itu masuk ke gendang telinganya.
"Dek mending kita ke perpus sekarang yuk."
"KAK! PA JORDI CUMAN NGELIRIK CHILDEE!"
"Kamu teriak-teriak kaya gitu kedengeran sama mereka ga sih ...?" Aether meletakkan punggung tangannya di dahi Lumine, dia merasakan panas yang membara bak habis di hanketsu o kudas sama Diluc ehem maksudnya diulti Diluc. "Kayaknya kamu harus ke UKS, kamu panas dek."
"Hehehehe....." Lumine berseru lagi. "ZHONGLI SAMA CHILDE EMANG COCOK! Gak nyangka bisa liat dosen nganu mahasiswa di perpus."
Aether sudah melihat adiknya dengan tatapan prihatin.
"Dia ga ngelirik cewe cantik, ngelirik anak kecil, maupun teman lamanya, tapi ... dia ... PAK ZHONGLI NGELIRIK COWO CANTIK."
"Dek ...."
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro