Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

PREAMBULE

HARI x / JAM 00:00


Banyak orang yang takut pada malam, tapi itu bukan kami.

Malam yang gelap dan dingin adalah tempat bangkitnya para pemburu besar di Afrika—lebih spesifiknya, singa. Malam yang gelap dan dingin adalah saat sulitnya kita mengindera dengan mata. Malam yang gelap dan dingin adalah saat seseorang seharusnya beristirahat dari harinya.

Namun malam yang gelap dan dingin adalah saat yang tepat bagi pikiran-pikiran liar untuk berkelana.

Mengapa malam?

Hingga sekarang, masih belum ada penjelasan pasti mengapa pemikir-pemikir nokturnal bisa mendapatkan ilham yang sangat kaya, dalam jumlah yang tidak bisa lagi dikuantifikasi. Ide-ide bermunculan. Dorongan untuk bergerak juga menjadi tinggi. Lihatlah para pemejam mata yang membuka mata cakrawala mereka.

Mengapa malam?

Malah, sebenarnya, keputusan tubuh kita untuk secara natural meminta kita meletakkan tombak dan beristirahat di malam hari itu agak kontradiktif. Sebelum manusia—Homo sapiens—menyebar ke seluruh penjuru dunia seperti hari ini, spesies malang bertengkorak besar ini berasal dari Afrika. Spesies Homo sapiens berkembang pertama kali di Afrika.

Apa yang ada di Afrika?

Singa.

Citah.

Gajah.

Jerapah.

Simpanse.

Belum lagi menyebutkan primata dari genus Homo lainnya, manusia-manusia purba yang pernah hidup setempat dan sezaman dengan kita.

Salah satu ancaman terbesar kita, pastinya, adalah singa. Kenapa? Mereka berburu secara berkelompok, mereka lebih besar dari manusia rata-rata....

Dan mereka aktif di malam hari.

Logikanya, seharusnya perilaku kita justru berusaha mengamankan diri kita di malam hari, bukannya mengendurkan penjagaan. Apalagi dengan pencahayaan yang sangat minim—bagaimana kita mau segera mengenali ancaman jika melihat saja kita tak bisa?

Sebuah penelitian pernah dilakukan pada orang-orang tuna netra atau buta, entah itu sejak lahir ataupun karena insiden saat hidupnya, dan studi ini terkait dengan mimpi. Subjek-subjek eksperimen itu dipindai aktivitas otaknya saat sedang tidur, lalu diminta menceritakan mimpi mereka. Kemudian, sebagai pembanding, hal yang sama dilakukan pada orang-orang yang bisa melihat.

Hasilnya?

Secara signifikan, orang-orang tuna netra jauh lebih mungkin memimpikan mimpi buruk. Amygdala mereka lebih aktif saat tidur dibandingkan dengan orang normal, dan saat diwawancara, mereka mengaku merasa tegang di mimpi mereka.

Amygdala adalah bagian di otak dalam yang hanya sebesar kacang, namun bertanggung jawab mengatur emosi yang telah kita nilai. Marah. Takut. Cinta. Mereka semua diatur oleh amygdala.

Dengan kata lain: orang-orang tuna netra jauh lebih takut saat menjalani mimpi mereka.

Dan karena mimpi selalu berasal dari pengalaman, berarti orang-orang tuna netra jauh lebih takut menjalani hari-hari mereka.

Ini semakin mendukung hipotesis kita yang menyatakan bahwa harusnya, manusia lebih aktif saat malam hari agar bisa melindungi diri mereka dari ancaman-ancamam yang tak terlihat. Saat kita sulit mengindera, terutama melihat, amygdala kita akan langsung aktif agar kita waspada, karena kita tidak pernah tahu dari mana ancaman akan datang. Karena inilah, di tempat-tempat gelap atau 'angker', kita merasa seperti sedang diawasi oleh sesuatu.

Tidak ada apa-apa di sana. Hanya ada aktivitas otakmu.

Dan malam ini, kami kembali ke kodrat kami.

Di tengah malam yang gelap dan dingin, tiga setengah miliar manusia tengah tertidur, pulas ataupun tidak, berhias mimpi ataupun tidak. Di tengah malam yang gelap dan dingin, separuh hemisfer Bumi membukakan semua rahasia-rahasia kotornya pada kami.

Di tengah malam yang gelap dan dingin, kami punya kesempatan untuk melanggar hukum-hukum kenyataan.

Semua kemustahilan, absurditas, paradoks—segala bentuk dan cara otak kita menyindir realita akhirnya bisa dibebaskan dari kurungan mereka. Mereka akan terbang bebas. Mereka akan menjelajahi dunia.

Mereka akan bermain malam bersama kita.

Saatnya bereksperimen. Selamat datang kembali. Jurit malam kita akan segera dimulai—dan sebaiknya kau bersiap diri.

Malam ini tampak gelap. Bagus. Ayo kita mulai.

***    

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro