Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Curse 20 ~ Before The Incident ~

Di sebuah tempat di Tokyo, tepatnya di sebuah karnaval, ada sebuah janin kecil tersembunyi di sebuah wahana rumah sakit berhantu dan janin tersebut tergeletak di bagian ruang laboratorium tubuh manusia. Janin itu bertambah besar seiring berjalannya waktu. Ketika ada dua orang peserta wahana rumah hantu memasuki ruangan tersebut, mereka menyadari janin kecil tersebut.

"I-itu apa?"

"A-aku tidak tahu, ayo kita coba lihat!"

Mereka memberanikan diri memegang janin kecil yang bercahaya tersebut... Tanpa mereka sadari bahwa mata makhluk di dalam janin itu mulai terbuka.

-----------------------------------------

"Yosh, pelajaran hari ini selesai!~~~"

Gojou akhirnya menutup buku sekaligus menutup pelajaran di kelas. Gojou lalu melihat keempat muridnya yang hadir di kelas tersebut.

Nobara dan Yuuji yang sudah knock out dengan cara tertidur di meja sambil ngorok. Sementara kau dan Fushiguro masih duduk dengan antengnya sambil menulis catatan yang diajarkan oleh Gojou.

'Astaga, dua anak ini sangat rajin sekali ya menyimak pelajaran.' Gojou membatin dalam hati melihat betapa rajinnya dua murid kesayangannya si Fushiguro dan kamu.

"Kugisaki-san, Itadori-san, bangun! Pelajaran sudah selesai!" Kau membangunkan Yuuji dan Nobara dengan cara mengguncangkan tubuh mereka.

"HUWA! AKAN KUKUTUK KAU DENGAN VOODOO!" Nobara terbangun dengan cara yang sungguh bikin orang terkejut. Ya, inilah alasan kenapa Fushiguro malas membangunkan Nobara. Pertama, pastinya gadis itu suka melayangkan palu dan paku sambil berhalusinasi bahwa di depannya adalah Roh Kutukan. Kedua, jika dibangunkan dengan cara terguncang, maka ia akan mencoba mengutuk orang itu pakai boneka voodoo.

"Ehng... sepuluh jari...." Sementara Yuuji sendiri, ia sebenarnya tidak melakukan hal yang aneh jika dibangunkan. Cuma Fushiguro ada alasan kenapa dia tak mau membangunkan Yuuji. Yuuji jika sudah keenakan tidur, ia paling suka membuat berantakan kasurnya sampai terjatuh dari kasur. Namun anehnya, ia masih bisa tertidur meskipun sudah terjatuh. Fushiguro yang pernah datang ke kamar Yuuji untuk membangunkan dia mengurungkan niatnya karena Yuuji melayangkan tendangan ke arah udara kosong. Yah, tentu saja Fushiguro tak mau kena korban tendangan maut Yuuji.

Kau tertawa pelan dan menepuk pundak mereka guna menyadarkan bahwa mereka sudah seharusnya terbangun.

"Hei, sadarlah! Kalian ini ketiduran di kelas, ngoroknya keras lagi." Ucapmu kepada Nobara dan Yuuji.

Fushiguro terheran-heran sendiri, kelakuan Nobara sama Yuuji kok beda banget ya kalau yang dibangunkan adalah kamu? Apakah kamu memiliki kemampuan spesial yang bisa membuat hati orang adem ayem? Tapi buktinya Gojou sendiri tak terpengaruh, malahan guru berambut putih itu selalu bikin kamu emosi.

Ah, Fushiguro rasanya dilema dikelilingi orang-orang yang ajaib. Malahan pemuda berambut hitam itu diam-diam ingin berbincang banyak denganmu karena kau adalah orang yang cukup unik dari segi perangai dan fisik.

Cantik? Check.

Sifatnya campur aduk? Check.

Suara bikin hati orang adem ayem? Check.

Waras? Hmm... Fushiguro anggap kau masih dikategorikan waras.

"Sou ieba, aku jadi penasaran kemampuan (Surname). Aku bahkan belum melihat kau latihan!"

Sesudah kalian keluar dari kelas, Yuuji tiba-tiba berceletuk mengenai kekuatan kamu. Sontak saja kau menoleh kepada Yuuji.

"Eh? Benarkah? Aku juga belum lihat kekuatan kalian! Hah... Kalau seandainya saja aku tidak cedera, aku pasti sudah latihan turun lapangan." Kau hanya bisa menghela napas apalagi kau sampai mengelus punggung kamu yang masih dalam tahap pemulihan sampai besok.

"Jangan khawatir, (Name)-chan! Kita akan sama-sama latihan supaya kau tidak kebingungan melihat kemampuan kami. Tapi aku heran... Kenapa Energi Kutukan kamu sangat gak terasa? Hampir mirip gitu sama Maki-san." Nobara menaruh jari telunjuk di dagunya seolah ia berpikir.

"Ah, benar banget! Apa jangan-jangan... Kau ini aslinya dari klan tertentu tapi kau dibuang karena kemampuan Energi Kutukan kamu buruk?!" Yuuji dengan ngawurnya memberikan teori tersebut dan seketika ia digeplak sama Fushiguro.

"Bodoh, untuk apa (Surname) dibuang kalau abu jasad orang tua kandung dia aja dibawa sampai kesini? Bodoh boleh, tapi jangan malu-maluin orang." Fushiguro kelihatan kesal dengan tingkah bego Yuuji.

"Ish, apaan sih, Fushiguro?! Aku kan cuma memberikan teori! Gak usah main geplak dong!" Yuuji mengelus kepalanya yang habis digeplak oleh Fushiguro.

"Eh, (Name)-chan, ayo kita pergi! Tinggalkan aja tuh dua pria gak guna biar mereka ribut sendiri." Nobara dengan iseng mengajak kamu pergi sambil bergandengan tangan.

"E-eh? T-tapi...."

"Kugisaki, jangan seenaknya bawa (Surname) kabur!" Yuuji dan Fushiguro langsung kompak saat kau dibawa kabur sama Nobara.

"Heeeeeei, Yuuji sama (Name)! Kesini dulu deh!"

Saat kau bersama trio kelas 1 sedang hebohnya, Gojou tiba-tiba memanggil kamu dan Yuuji untuk segera datang kepadanya. Merasa kebingungan, kalian berdua akhirnya datang kepada Gojou.

"Doushita no, sensei?" Tanya Yuuji kepada Gojou.

"Hari ini aku ada permintaan khusus kepada kalian... Ini akan sedikit menarik." Gojou tersenyum kepada kedua muridnya tersebut.

"Hah? Permintaan apa memangnya? Kalau aneh-aneh aku gak bakal mau!" Kau menyilangkan tangan dengan wajah sebal menatap Gojou sang guru.

"Ikutlah denganku."

Gojou lalu mengajak kalian pergi ke sebuah ruangan yang sangat luas. Ruangan itu didesain seperti arena pertarungan, hanya saja lantainya terbuat dari baja yang keras dan kayunya juga terlihat sangat kuat, begitu pula dengan fondasi yang dilapisi baja tebal seberat 300 kg.

"Err... Kita mau ngapain disini, sensei? Mau bertarung gitu?" Tanya Yuuji kepada sang guru karena ia tahu kalau Gojou sering menguji coba dia ketimbang Fushiguro sama Nobara. Cuma bedanya, kali ini ia bersama kamu.

"Kalian berdua adalah wadah kan? Kebetulan aku ingin kalian bertukar tubuh untuk sementara." Celetuk Gojou kepada Yuuji dan kamu.

Sontak saja, Yuuji dan kamu membelalakkan mata dan berteriak di depan Gojou.

"SONNA KOTO WAKENAI DESHOU?!" (ITU TIDAK BENAR KAN?!) Seru kalian kompak di depan Gojou.

Alhasil, Gojou tertawa melihat kekompakan kalian dan ia mengelus kepala Yuuji juga kamu.

"Benar kok, aku hanya ingin tahu... Kudengar wadah di tubuh (Name) mengenal wadah si Yuuji. Jadi ya,~ aku penasaran saja kalau mereka ketemuan sekarang gitu. Dakara, tanomu ze, futari-tomo! Chotto suicchi janai?" (Aku mohon, kalian berdua! Tukar sebentar bukan?) Gojou memohon kepada dua muridnya tersebut dengan penuh keseriusan.

Kau dan Yuuji memandang satu sama lain, mau tak mau kalian akhirnya bersedia tukar tubuh dengan wadah kalian masing-masing. Kalian berdua memejamkan mata sambil merasakan kekuatan Energi Kutukan kalian.

Yuuji 'berbicara' terlebih dahulu dengan wadah dia yang ada di dalam tubuhnya, sedangkan kamu 'mengingat' kematian orang tua kamu untuk membangkitkan Okuri lewat dendam.

Tak berselang lama, akhirnya mereka bertransformasi dengan Yuuji kini memiliki tato di wajah dan badannya, lalu kamu yang bertransformasi mulai dari rambut menjadi warna putih serta kuku panjang berwarna hitam.

Mata mereka langsung terbuka... Dan akhirnya kalian menjadi Sukuna dan Okuri.

"Cih... Mengganggu tidurku saja, apa sih maumu?"

Suara Yuuji kini berubah drastis, ia menjadi lebih serak namun terdengar sangat seksi. Ya, tentu saja. Karena yang mengeluarkan suara ini bukanlah Yuuji, melainkan Sukuna atau disebut Ryoumen Sukuna.

"Ah... Kalian berdua sudah bangun, ayo kalian saling reunian dulu." Gojou dengan jahil menunjuk wanita yang ada disebelah Sukuna.

"Hah? Siapa yang kau maksud?" Sukuna dengan kesal menatap Gojou dengan penuh kebencian.

"Ara ara, kau sepertinya lupa ya sama mantan kekasihmu sendiri, Sukuna.~"

Sukuna seketika melotot dan menolah ke arah samping kanan dia. Ya, kini Okuri yang berada di tubuh kamu tersenyum licik sambil menatap Sukuna dengan penuh memggoda.

"Okuri...? Ini beneran kamu?!"

"Huh, setelah disegel 4000 tahun lamanya, kita tak pernah bertemu lagi sejak saat itu. Eh,~ kau tahu-tahu ada di tubuh orang lain ya, Sukuna.~"

Mata merah Okuri memandang Sukuna dengan penuh sorotan yang sulit ditebak. Sukuna hanya bisa menghela napas dan menggaruk kepalanya, ia hanya tak menyangka bahwa ia akan bertemu mantan kekasihnya sendiri di tempat yang sama.

"Ehem, ehem, maaf mengganggu keromantisan kalian. Tapi... Aku ada sedikit pertanyaan mengenai mantan kekasihmu itu, Sukuna." Gojou berdeham untuk meredakan suasana yang sedikit tidak nyaman karena pertemuan kembali Roh Kutukan Special Grade yang sama-sama paling ditakuti.

"Apa? Cepat katakan kalau gak mau jantung kamu aku ambil dengan tangan ini!" Sukuna menatap Gojou dengan penuh ketidaksukaan.

"Wow wow, selow men. Aku gak akan ngomong panjang lebar." Gojou kemudian tersenyum dan menunjukkan foto kepada Sukuna.

"Kau tahu benda ini kan?"

Sukuna melihat foto tersebut dengan intens. Karena tergolong sudah lama, ia tentu tahu benda apa yang ada di foto itu.

"Huh, untuk apa kau mencarinya, Okuri?" Tanya Sukuna kepada Okuri tanpa memandang dia sedikit pun.

"Asal kau tahu saja, Sukuna. Aku kehilangan sebagian kekuatanku selain Jamai dan Dokusou, jadi aku akan mengumpulkan semuanya sampai aku benar-benar bisa menguasai tubuh ini." Jawab Okuri penuh keyakinan.

"Heh, kau tak tahu saja tubuh anak ini sedang mengumpulkan semua jari untuk bisa menyempurnakan tubuh aku. Dia dilindungi oleh sekolah ini demi selamat dari ancaman hukuman eksekusi. Kau tak ingin nasibmu sama seperti aku kan?" Sukuna menyeringai kepada Okuri.

"Hmph, untuk apa aku mengurusi kamu dan tubuh anak itu? Kalo emang mati ya mati saja. Toh itu urusan kamu, bukan urusan aku." Okuri hanya menatap Sukuna dengan tatapan angkuhnya.

"Apa kau bilang, ular ubanan?" Sukuna menggeram kepada Okuri.

"Masalah buat kau, titan tatoan?" Okuri balik menggeram kepada Sukuna.

Ah, pantes saja mereka bertengkar dan putus, rupanya si Okuri lebih egois daripada Sukuna. Gojou kemudian menatap kembali foto yang dikasih oleh Yaga, sang kepala sekolah.

... Okuri bertujuan untuk mencari 7 Lambang Ular Putih yang tersebar di daerah Tokyo dan sekitarnya.

To be continued

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro