Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Pasangan

Pada suatu hari disebuah taman kanak-kanak, terlihat anak-anak disana sedang bermain dihalaman. Para sensei yang ada disana pun menatap gemas.

"Mereka sangat menggemaskan,benarkan Ichijiku?"

"Haik Otome-san, apa lagi putra anda Dice-kun sangat aktif"

Kembali ke anak-anak yang sedang bermain di taman,mereka sangat asik bermain disana. Ada yang bermain istana pasir, bermain kejar-kejaran, membaca buku, membuat mahkota bunga, bermain tembak-tembakan, dan bermain mobil-mobilan. Melihat itu para sensei tersenyum dan tiba-tiba bell berbunyi.

"Haik minna waktu bermain sudah habis, waktu nya kembali ke kelas"

"Yah~" keluh mereka.

"Demo cencei Lamuda macih mau main~"kata seorang anak berambut pink dan diangguk anak berambut biru.

"Iya, Daicu juga masih mau main"

Sang sensei hanya tersenyum.

"Sensei punya hadiah didalam, kalau kalian menurut nanti sensei akan membagikan nya pada kalian~"

Mendengar itu wajah mereka berbinar.

"Haik!!"

Mereka semua pun kembali ke kelas, para sensei hanya terkekeh melihat itu lalu membereskan mainan mereka dan masuk kedalam.

 Sampai didalam mereka langsung  duduk dikursi masing-masing dan sensei pn masuk ke kelas mereka.

"Cencei itu kotak apa?"

"Ini kotak yang dalam nya ada beberapa kertas berisi angka, nanti masing-masing dari kalian ambil satu ya?. Nanti yang angka nya sama harus berpasangan"

"Lalu hadiah nya?"tanya anak berambut putih.

"Nanti, kita bermain duku sebentar. Nah sekarang anbil kertas nya, jangan kasih tahu yang lain apa yang kalian dapat ya?"

"Haik cecei!!"

Anka-anak pun mengambil kertas dalam kotak dan sensei itu pun mengapsen.

"Oke jadi Samatoki dengan Ichiro, Jiro dengan Jyuto, Ramuda dengan Saburo, Dice dengan Gentarou, Hifumi dengan Doppo, Jakurai dengan Riou, dan...."

Sensei pun melihat kedepan.

"Yang nama nya sudah disebut silakan mencari pasangan nya~"

Mereka pun menuju pasangan mereka, namun seorang anak dengan rambut orange dengan tag name 'Riou' menatap bingung sekitar.

"Um dia yang mana ya?"

Tiba-tiba ada yang menepuk bahu nya dari belakang, merasakan itu anak bernama Riou itu pun menoleh dan disana anak seorang anak berambut ungun panjang sedang tersenyum pada nya. Si anak bernama Riou pun bingung.

"Ano... dale?"

"Apa kau yang belnama Liou?"tanya nya sambil tersenyum.

Riou mengangguk dengan polos nya.

"Bokuwa Jakulai dan aku adalah pacangan mu..."

Awal nya Riou terdiam lalu berbinar dan mengangguk, anak berambut itu pun menggandeng tangan Riou

"Apa kalian sudah menemukan pasangan kalian?" tanya sensei

"Cudah!!!"

"Bagus! Sekarang ayo kita mulai!!"

Dan mereka kembali bermain.


(skip)

 Lonceng pun berbunyi, waktu nya untuk pulang. Mendengar itu anka-anak disana senang dan langsung menemui orang tua mereka.

"Minna Daicu pulang dulu, kalian hati-hati nya~"

"Minna jaa ne~"

Dan mereka pun pulang namun masih ada beberapa yang masih berada disekitar TK karena orang tua mereka masih mengobrol.

"Tadi Liou hebat cekali bica menebak cemua peltanyaan cecei!" kata anak berkaca mata.

 Si anak berambut orange aka Riou hanya mengangguk, tiba-tiba ada yang menarik pelan ujung baju nya. Ternyata seorang anak berbaju kuning bermata belang.

"Ano... Liou-chan, becok ajalin Cabulo tebak-tebakan ya..." kata nya malu-malu.

Sianak berkaca mata itu pun tersentak lalu mengganggam tanga Riou.

"Gak bica! Liou halut cama Uto!"

Si anak berbaju kuning mata belang itu tersentak dan mempout bibir nya, lalu dia memeluk Riou.

"Gak boyeh! Halut cama Cabulo!!"

"Gak boyeh!!!"

Dan terjadi pertengkaran kecil disana, orang tua mereka yang melihat itu bukan nya melerai mereka malh mereka rekam, kata nya mereka terlihat kawai. Dasar/plak

Ok lanjut...

Riou yang melihat itu sedikit bingung lalu mengelus kpala mereka, merasakan itu mereka pundiam lalu memandang Riou.

"Jangan belantem! Kata Mommy Liou belantem belantem itu pelbuatan olang jaat. Liou gak mau temen Liou jadi olang jaat"

Mendengar itu entah gak ada angin gk ada hujan wajah kedua anak itu bersemu, elah masih bocah udah main baper-baperan aja/plak.

Orang tua mereka yang mendengar perkataan Riou sedikit terkagum sedangkan orang tua Riou merasa bangka anak nya bicara seperti itu.

"Ah sudah sore, Saburo ayo pulang sayang..."

Mendengar itu anka berbaju kuning itu pun mendekati orang tua nya.

"Dadah Liou-chan~"

"Ayo Jyuto kita juga harus pulang"

"Haik, dadaH Liou becok main baleng lagi ya"

Riou membalas nya dengan anggukan dan mereka pun pulang.

"Kita juga harus pulang Riou.."

"Um"

Saat mereka akan pulang tiba-tiba tangan nya ditahan dan saat menoleh dan disana ada anak berambut ungu panjang itu.

"Jakulai? Nande?"

Anak itu tersenyum.

"Aligatou tadi mau jadi pacangan ku, Jakulai cenang tadi Liou juga hebat bica tebak cemua"

Dan deja vu, gak ada angin gak ada hujan wajah Riou memerah.

"Ha-haik.."

"Kapan-kapan kita main lagi ne? Dan Jakulai halap Liou mau jadi pacangan Jakulai lagi. Ini..."kata Jakurai sambil memberikan Bunga Lavender pada Riou.

Wajah Riou pun berbinar lalu menerima bunga itu.

"Aligatou Jakulai-chan"

Jakurai hanya mengangguk.

"Jakurai! Sodah sore! ayo pulang"

"Haik kaachan! Dadah Liou"

Chu~

Kalian tahu apa yang terjadi? Ya Jakurai...














mencium.....


























Tungguin ya?/plak 

ok ok lanjut....








Jakurai mencium....

















Tepat di bibir Riou, Mengetahui itu entah kenapa wajah Riou memerah padam sedangkan orang tua Riou hanya bisa gemas sambil merekam kejadian tadi. (Author: kayak nya orang tua Riou ini FujoDanshi lagi/plak).

Riou pun mendekati ibu nya mdan memeluk kaki ibu nya, mengetahui itu sang ibu terkekeh lalu menggendong anak nya itu dan mereka pun pulang ke rumah mereka masing-masing.

END


Huwaah!!! Beres nih chap, akhirnya setelah memikirkan ide selama beberapa hari bulan dan tahun/plak akhir nya kelar juga.


Oke yang suka langsung kasih bintang, bila ada yang perlu dikoreksi silakan komen,dan silakan share ke teman kalian supaya Author semangat memebuat chap selanjut nya.

Sekian dari Author, sampai jumpa di chap selanjut nya~

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro