열
" Min , ada sekor nak masuk ikut tingkap tu ! Jieun , kau jaga Yena dulu " kata Hongjoong sambil dia masih lagi berlawan dengan mayat hidup yang tarik kaki Mingi tu , ntah bila nak habis berlawannya pun aku tak tahu lah .
Ryumin terus berlari ke tingkap itu dan cepat-cepat menahannya apabila sekor mayat hidup tu hampir saja nak masuk . Jieun pula memapah Yena menjauhi keadaan kelam kabut itu .
" Woi bila dia nak mampus ni ?! Panjang betul nyawa hengko ya ? " kata San sambil dia dengan Yunho bergilir-gilir menendang perut mayat hidup itu .
" Setakat belasah pakai tangan memang lah dia tak mati . Nah , tikam pakai pisau ni " Hayoun yang baru muncul bersama Minha , Rachel dan Jihyun itu terus bagi pisau pada Hongjoong dan Yunho .
" Woi tolong lah aku yang sorang-sorang dekat sini ! "
" Aku tak perasan kau dekat situ hahah " Minha berlari ke arah Ryumin lalu dia menolong tahan tingkap itu .
" Ada banyak ke dekat luar tu ? " Tanya Rachel sambil dia memandang Wooyoung , Yeosang dan Jongho yang masih lagi tahan pintu .
" Ada lah dalam lima gitu " balas Seonghwa .
" Ha mati kau , mati ! Suka hati je tarik kaki gojesku " Mingi menyepak-nyepak mayat yang telah pun tidak lagi bergerak akibat ditikam oleh Yunho .
" Oi ! Kalau dia bangun balik lepas tu tangkap kaki kau , memang tidak kami nak tolong lagi " kata Hayoun dan Mingi terus menjauhkan dirinya daripada mayat itu .
" Aku rasa kita kena lawan jugak mayat dekat luar tu . Kalau tak sampai bila nak tahan pintu tu ? " Kata San , yang lain hanya mengangguk .
Hongjoong dan Yunho berjalan ke arah pintu dan menyuruh yang lain ke tepi . Sebaik saja mayat-mayat itu masuk , Hongjoong dan Yunho sama-sama bergabung menikam mayat-mayat tu .
Perghh dah macam berlakon dalam filem action .
Selepas menghabiskan lima mayat itu , Hongjoong pergi ke arah Minha dan Ryumin yang masih tahan tingkap lalu dia mengelar leher mayat itu , menyebabkan darah terpercik kena baju dia , Minha dan Ryumin .
" Eyy ni yang jadi lemah ni , haduh kau " Ryumin terduduk , lutut tiba-tiba jadi lemah sebab tengok Hongjoong kelar leher mayat tu depan mata dia .
" Yang unnie pergi tengok tu kenapa ?! " Rachel menarik Ryumin dari situ .
" Dah selesai ke woi ? " Jieun bertanya .
" Dah , Yena macam mana ? Ok ke dia ? " Yeosang mendekati Jieun dan Yena lalu duduk di sebelah mereka . Dia menarik Yena agar baring di atas pehanya .
Auch aku yang jeles HAHAHA .
" Oi kau , dah tahu takut darah tu pergi tengok lagi mayat tu buat apa ? Pergi tukar baju kau tu " kata Seonghwa sambil dia pandang Ryumin yang tengah menilik mayat-mayat itu .
" Kejap , muka-muka diorang ni seperti ku pernah lihat . Tapi di mana ya ? "
" Dekat hutan tadi kut " jawab Hongjoong .
" Ya ! Berita tu " Ryumin mengeluarkan phone dari poket seluarnya lalu melihat sesuatu .
" Berita ? Berita remaja hilang tu ke ? " Soal Jihyun sambil jalan menghampiri Ryumin . Begitu juga dengan Hayoun , Rachel dan Hana . Mereka berkumpul mendekati Ryumin .
" Remaja hilang ? Oh yang pasal diorang hilang sebab pergi bercuti tu ke ? " Tanya Jongho .
" Ada ke berita pasal tu ? "
" Ada lah , kau je yang ketinggalan tak tahu apa-apa " balas Yunho dan San hanya menjeling .
" Nah cuba korang tengok gambar-gambar orang yang hilang ni "
Mereka ramai-ramai tengok gambar dekat phone Ryumin kemudian memandang mayat-mayat itu . Ya memang diorang !
" Sebentar , diorang hilang sebab bercuti di pulau kan ? Jadi anda nak maksudkan ini pulaunya ?! " kata Hana dengan muka terkejut .
" Weh apa ni weh , aku tak nak mati lagi . Aku masih terlalu hensem untuk mati " semua memandang Wooyoung dengan pandangan mendatar .
" Macam mana diorang boleh mati dekat sini ? " Jieun bertanya dan yang lain hanya mengangkat kedua-dua bahu tanda tak tahu .
" Adakah kita mangsa seterusnya ?! " Mingi dah mula panik .
" Yah ! kau jangan pikir sampai ke situ boleh tak ? Kita pasti boleh keluar dari pulau ni " Hongjoong menampar pipi Mingi .
" Bagaimana hyung , bagaimana ?! Kita tak tahu nak buat apa lagi . Nak call tak ada signal . Macam mana kita nak keluar ?! " kata Jongho , dia hampir rasa nak terjun laut sebab tak nak terjebak dengan benda ni semua .
" Excuse me , boleh anda semua sambung gaduh lepas ni ? Sekarang ni sila keluarkan mayat-mayat ni semua " Jihyun mencelah .
" Kita nak campak mana mayat-mayat ni ? " Soal Rachel .
" Macam ni lah , apa kata kalau kita tanam je dekat tepi rumah ni . At least diorang aman dalam tu daripada terdedah je sebab tak kena tanam " Hayoun memberi pendapat .
" Betul juga tu . Ha marilah kita tanam beramai-ramai " maka para jejaka-jejaka mula mengeluarkan mayat-mayat itu dan membawanya ke tepi rumah .
Dengan Mingi sekali terpaksa buat sebab kena ugut dengan Hongjoong , tidur dekat ruang tamu kalau dia tak tolong .
TBC
Spoiler : sad ending
Hohoho aku masih memikirkan nak buat ending biasa-biasa or sad ending . Tapi otak aku pikir sad ending 😂
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro