Halo, berjumpa lagi dengan Lin setelah sekian purnama. Setahun terasa cepat sekali, sadar-sadar aku sudah menghilang lebih lama dari itu.  Aku berharap kalian (yang masih di sini) tidak melupakan seberapa jauh perjalanan kita mengarungi cerita.

Aku meminta maaf karena sekali lagi membuat para pembaca kecewa. BOTW lagi-lagi--dan aku tidak yakin akan terjadi berapa kali lagi--tersendat sebelum benar-benar mencapai seperempat jalan.

Mendapat review dari teman-teman komunitas juga menyadarkanku bahwa BOTW tidak begitu pantas. Menilik banyaknya kesalahan yang kubuat, bahkan setelah menyusun outline begitu lama. Sejujurnya, aku agak bingung memperbaikinya sejalan dengan munculnya ide-ide baru. BOTW sudah terlanjur berjalan dan merombaknya dari awal akan jadi pekerjaan yang melelahkan (dan aku yakin bakal menimbulkan lebih banyak kekecewaan untuk pembaca yang bertahan).

Jadi, aku memutuskan untuk melanjutkan dari titik ini. Menggantung BOTW lebih lama membuatku merasa berasalah.

Aku berterima kasih pada kalian yang senantiasa meninggalkan jejak, untuk komentar-komentar kalian yang menantikan kelanjutan cerita ini, dan untuk kesabaran kalian. Aku nyaris menyerah pada cerita ini sepenuhnya, tapi aku membaca komentar-komentar kalian dan akhirnya meyakinkan diri sekali lagi untuk kembali menulis.

Aku buruk dalam hal konsisten, tapi aku akan mencobanya sekali lagi. Terima kasih sudah sampai sejauh ini.

Ah, terlalu panjang untuk sesi curhatnya. Langsung saja!

Aku akan melanjutkan dengan pemberitahuan mengenai beberapa perubahan dalam BOTW:

1.  PERUBAHAN JUDUL

Konflik dalam cerita ini sudah berkembang begitu jauh, bahkan selama aku memublikasi versi baru dari bab pertama yang bertajuk 'Checkmate'. Judul "Black Outside The Window" sendiri sudah tidak relevan sejak saat itu. Judul ini sebetulnya diperuntukkan untuk menyiratkan awal pertemuan antara Esme dan Rubis. Karena pada awalnya, konflik cerita ini berkisar antara Esme dan Black Orchid.

Dior, Amadeus, Trevor,  Bisenna, Delmon (dan beberapa nama yang akan muncul kedepannya) adalah variabel baru yang membuat konflik cerita berkembang begitu banyak. Aku sendiri merasa agak rakus untuk menambahkan mereka semua, tapi aku mempertahankannya karena merasa bersemangat untuk pertama kalinya membuat setiap karakter 'bernama' dalam cerita ini tidak hanya muncul untuk sekadar lewat. Jadi berhati-hatilah untuk melupakan mereka.

Well, akhirnya (selepas menemukan judul-judul aneh yang ditertawai sahabatku sendiri) aku menemukan judul yang tepat.

Judul utama cerita ini akan disebut dengan:

"INHERITANCE"
(mengacu pada kekuatan yang diwarisi Esme.) Dan

"The Sign of Storm"
(sebagai sub judul yang menyiratkan konflik utama pada buku ini, sekaligus awal konflik dari keseluruhan cerita)

Wait, "awal" konflik?

Yep, Inheritance (agak asing menyebutnya begini) akan menjadi cerita seri, setidaknya dalam bentuk dwilogi atau trilogi (aku masih belum menetapkannya). Mengingat seluruh konfliknya tidak akan cukup dimuat dalam satu buku.

2. COVER

Aku melepas cover abu-putih BOTW (yang sebetulnya sudah sangat kusayangi). Selain aku sudah tidak bisa membuat ulang cover yang sama dengan mengganti judulnya, warna covernya yang pucat kadangkala membuat cerita ini disalahpahami sebagai Dark Fantasi.

Aku belum benar-benar menemukan desain cover yang cocok, jadi sementara kita akan memakai yang ini dulu:

(Terinspirasi dari beberapa cover novel fantasi edisi spesial/edisi kolektor yang mondar-mandir di berandaku.)

Aku akan segera menggantinya setelah menemukan desain yang cocok.

3.  KONFLIK

Dengan rangkaian konflik yang baru, kita akan mengarungi perjalanan yang lebih panjang.

Mungkin beberapa dari kalian menyadari sedikit perubahan di bab 19, bahwa Black Orchid sendiri belum mengenali musuh mereka secara gambalang. Sementara pada bab-bab sebelumnya, pada misi South Raven serta pembicaraan Esme dan Sean, mereka seolah sudah tahu siapa yang menjebak mereka serta dugaan perebutan kekuasaan.

Well, ini semua bukan plot hole, tapi akan menjadi foreshadowing untuk kedepannya. Aku juga sudah menyebar banyak foreshadowing di bab-bab sebelumnya dan aku senang mengetahui beberapa dari kalian menyadari poin-poin itu.

Aku akan membuat beberapa hal agak kabur, untuk menonjolkan 'pengungkapan kebenaran' sebagai muatan utama cerita ini. Bahkan, Esme sendiri perlu menyadari kebenaran akan dirinya sendiri.

Satu pesan yang akan kuberikan di poin ini adalah: "jangan terlalu cepat menghakimi, memdukung, atau pun membenci karakter-karakter yang ada sebelum kebenaran akan mereka sepenuhnya terkuak."

hehe

5. JUMLAH KATA PER BAB

Mungkin kalian juga sudah menyadari betapa pendeknya bab 19. Yah, panjangnya kurang lebih separuh dari yang biasa kupublikasikan.

Aku berpikir bahwa BOTW memiliki bab yang begitu panjang dan tidak konsisten (yang kusadari juga membuat terlalu banyak adegan bertele-tele). Jadi aku membuatnya menjadi sekitar 1.500 kata per bab, senormalnya panjang tiap bab dalam novel. Dengan perubahan ini, aku juga berharap bisa memublikasikan bab-bab baru lebih sering.

◆◇

Yah, sementara itu informasi terkait perubahan-perubahan dalam BOTW yang bisa kuberikan. Untuk menghindari kebingungan dari pembaca, judul dan cover akan diubah pada update bab 20 atau selambatnya seminggu dari sekarang.

Aku akan berusaha memublikasikan bab baru seminggu sekali karena aku juga memiliki presensi yang mesti kupenuhi. Jadi, kalian boleh menagihku jika aku mulai lalai haha

Dan untuk lebih banyak informasi, kalian bisa mengikuti akun instagramku seperti yang terlampir pada banner di bawah ini. Aku akan membagikan konten-konten tentang Inheritance untuk beberapa waktu selama berlangsungnya event Show Yourself dari FAMTS Writer. (Dibaca: promote akun).

(Oh, ini hanya template yang kubuat, abaikan tampilannya yang aneh hehe~)

Sekia dariku. Sampai jumpa lagi dan selamat melanjutkan perjalananmu.

Best Regard

AleenaLin.