Chapter 3 bab 3 - Penebusan Dosa
Shirou: Terima kasih telah meluangkan waktu untuk berbicara denganku Okazaki Sachou.
Rintaro: Tidak masalah.
Rintaro: Sangat menyenangkan bisa bicara dan bertemu denganmu, manager baru dari Zool dan dari Tsukumo.
Rintaro: Tepat setelah Tsukumo yang tiba-tiba berganti presiden seolah olah itu bukan sebuah masalah besar sama sekali.
Shirou: Terimakasih banyak.
Rintaro: Momo.
Momo: Hadir.
Rintaro: Yuki.
Yuki: Apa?
Rintaro: Kemarilah.
Momo: Berpura-pura lagi ...
Yuki: Jangan kau pikir bisa memanggilku hanya dengan satu ujung jari saja.
Rintaro: Cepat kemari. ^^
Momo: Yuki.
Yuki: Cih, apa boleh buat.
Rintaro: Perkenalkan, duo big star imut kami, Revale!
Shirou: ya, aku tahu itu.
Yuki: Kenapa kau menempatkan kami disebelahmu??
Momo: Ini sebuah taktik untuk mengintimidasi. Seolah-olah kita ini adalah harimau atau semacamnya yang telah diawetkan.
Rintaro: Hei hei, tolong diam!
Yuki: Cih ..
Momo: Siapp~
Rintaro: Utsugi kun, sepertinya Tsukumo sachou yang sebelumnya benar-benar telah memanjakan anak-anak ini.
Shirou: ....
Rintaro: Aku bukan pria pendendam, hanya berhati-hati saja.
Rintaro: Kita harus selalu waspada dan selalu waspada. Agar tidak ada lagi awan gelap yang berkumpul dindustri ini.
Shirou: Orang-orang dari aliasi yang terdahulu disebut anti Tsukumo yang sudah mengikutimu dibeberapa titik kan?
Rintaro: Mungkin karena sebuah kepopoleran. Aku tidak bisa menolak jika aku bisa mengandalkannya.
Yuki: Meskipun begitu kami adalah sebuah organisasi yang dikumpulkan oleh Momo.
Momo: Tidak masalah. Lagipula aku juga mendapatkan daging BBQ darinya.
Rintaro: Momo, Yuki, bisakah kalian diam? ^^
Yuki: Aku bukanlah sebuah taksidermi!
[Taksidermi: Sesuatu yang diawetkan]
Momo: Karena tidak ada yang bisa kami bicarakan, jadi kami akan diam. Maaf Utsugi san.
Shirou: Tidak masalah.
Rintaro: Aku sejujurnya tidak masalah untuk mengikuti rencanamu. Tapi aku ragu jika teman-temanku yang ada di industry ini akan mempercayai karyawan dari Tsukumo.
Rintaro: Tapi kami akan berinisiatif. Rinto.
Rinto: Ya, Sachou.
Rintaro: Ambil alih proyeknya.
Rinto: Baiklah, aku minta maaf Utsugi san ...
Shirou: Aku bersyukur bisa menyerahkan sesuatu kepada seseorang yang bisa aku percaya ...
Shirou: Aku melakukan ini sebagai penebusan dosa.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro