part; 3
Yohan POV
Dia termenung menatap sefoto gambar. Dia mengusap gambar tersebut sambil tersenyum. Air matanya mengalir perlahan lalu dihapus dengan cepat.
" tak de siapa boleh gantikan tempat awak wonnie sebab awak je orang yang saya cinta , walaupon muka dia sama macam awak tapi awak cuma ada satu je " kata yohan lalu memeluk gambar tersebut.
....
Hyewon sedang buzy mengemas dapur.
" aigo ya bosan nya lah ! Baik aku ikot eunsang pergi library tadi " bebel hyewon tak tahu nak buat apa sekarang.
" hah apa kata aku kenakan si yohan tuh " idea jahat hyewon mula memenuhi otaknya.
Hyewon berlari naik ke bilik yohan.
Dia membuka sedikit pintu bilik tersebut, dia melihat yohan sedang tidur dikatil. Hyewon dengan langkah perlahan masuk ke dalam supaya tidak menganggu yohan.
Dia melihat gambar2 yang tergantung di bilik yohan.
" peh boleh tahan comel dia ni , harap muka handsome tapi arrogant! Geram aku! " cebik hyewon.
" yah yah hyewon! Kau kenapa! Ni hyung nya junho kot! Namjachingu kau sendiri. Kau nak mati awal ke? "
Hyewon memukul dirinya.
" aigo ya! Dia pon suka doraemon ke? Sampai cawan pon doraemon ? Sama macam aku je ,cawan pon macam aku kenal je " hyewon tidak dapat mengawal gelaknya. Malang nya! Cawan yang dia pegang tadi jatuh dan yesss pecah!
Yohan tersedar dari tidurnya. Mata nya terbeliak macam nak keluar bila tengok cawan doraemon nya pecah.
" yah! Apa kau buat ni! " yohan berlari kearah hyewon.
Hyewon sudah gagap ketakutan.
" tadi saya nak kemas dan saya tak sengaja jatuhkan cawan ni... " kata hyewon lalu tertunduk.
" kau tau tak cawan ni sangat berharga bagi aku!!! Benda ni orang yang paling penting dalam hidup aku bagi tau!! " marah yohan lalu berdiri dihadapan hyewon.
" minahae... " hyewon hendak mengutip serpihan kaca tersebut tapi yohan menghalang nya.
" kau keluar sekarang!! Kenapa kau masuk bilik aku sesuka hati !!! " marah yohan. Mata nya sudah merah.
Hyewon tak tahu nak cakap apa.
" mianhae, saya keluar dulu. Cawan tuh nanti saya ganti ya " hyewon terus keluar dari bilik yohan.
Yohan menatap cawan yang pecah tersebut. Dia menangis!
" mianhae wonnie, oppa tak dapat jaga barang ni " yohan mengutip serpihan kaca tersebut.
" auch.. "
Ya, tangan nya berdarah tangan sebab dia mengenggam kaca tersebut dengan kuat. Dia geram!
....
" pabo!!! Hyewon apa kau buat ni? Kau nak kena pecat ke? " hyewon memukul dirinya lagi. Kalini kuat bukan perlahan. Dia serba salah dengan yohan. Dia marah pada dirinya.
" aku dah balik.. " jerit eunsang yang baru saja balik.
Hyewon terus turun dari biliknya.
" eh hyewon, kau buat apa dekat bilik yohan hyung? " tanya eunsang pelik.
" maaf, saya masuk bilik dulu " kata hyewon sambil tertunduk, dia terus masuk ke dalam biliknya. Eunsang yang merasa pelik terus berlari ke bilik yohan.
" hyung! " eunsang mengetuk pintu bilik yohan tapi takde sahutan.
" hyung..buka pintu ni, hyung! Gwenchana? " tanya eunsang dari luar. Dia risau dengan hyung nya.
" aku okey.. " balas yohan dari dalam.
" betul ni? " tanya eunsang lagi.
" ye! "
" okay, kalau ada pape panggil je eunsang or hyewon ya " kata eunsang.
S
K
I
P
" aku dah balik! " junho baru je balik dari sekolahnya. Benda pertama dia buat adalah cari hyewon. Dia cari hyewon di dapur, tapi takde. Dekat ruang tamu pon takde. Semua tempat takde.
" eunsang-ssi!! " panggil junho.
" wae? " tanya eunsang yang baru je keluar dari biliknya. Dia duduk diruang menonton TV.
" mana hyewon? " tanya junho.
" bukan dalam bilik dia ke? " kata eunsang.
" takde pon " balas junho.
" lah tadi dia kata dia dekat bilik, mana pulak dia pergi " kata eunsang pelik.
Eunsang junho menatap satu sama lain dan secara serentak menatap bilik yohan. Mereka berdua lari kearah bilik yohan .
" kau masuk dulu " suruh junho.
" kau lah. Kang aku masuk tetiba yohan hyung depan pintu macam mana " kata eunsang.
" ish! " junho hendak membuka pintu tapi tiba-tiba pintu terbuka dan hyewon keluar dari bilik yohan. Apalagi terkejut beruklah mereka berdua.
" yah apa hyewon buat dekat dalam? " tanya junho terkejut.
" haah, kau buat apa dekat dalam. Jangan cakap kau buat.. "
Belom habis eunsang ckap junho sudah menyepak mulutnya.
" kau jangan kau! " marah junho.
" shut shut jangan bising lah. Nanti yohan terbangun. Jom jom kita turun bawah , mesti korang lapar kan? Jom hyewon masakkan " hyewon menarik tangan eunsang dan junho.
Flashback~~
Hyewon hendak membersihkan bilik air tapi dia melihat banyak darah dihadapan bilik air.
" hello.. " tegur hyewon.
" auch!! " kedengaran bunyi kesakitan dalam bilik air. Hyewon terus membuka pintu bilik air dan ya, ada yohan sedang menahan sakit nya. Tangan nya penuh dengan luka dan darah.
" omo! Kenapa ni? " tanya hyewon terkejut.
" kau buat apa dekat sini? " tanya yohan menahan kesakitan.
" shut diam, luka ni dalam ni. Biar saya yang bersihkan " hyewon menolong yohan membersihkan luka tersebut. Yohan hanya membiarkan sahaja sebab dia dah sakit sangat.
Selesai sahaja membersihkan luka.
" dah.. "
" kejap!! " hyewon mengoyakkan baju nya sedikit lalu menutup luka di tangan yohan. Yohan terkejut dengan tindakan hyewon.
" selesai. Jom saya balut luka awak ni " hyewon menarik tangan yohan masuk ke dalam bilik nya.
10 minit kemudian.
" settle! " kata hyewon sambil tersenyum. Yohan menatap tangan nya yang berbalut.
" kalau macam tuh saya keluar dulu , kalau nak pape panggil je saya " hyewon hendak keluar tapi yohan menarik tangan nya.
" kejap.. " panggil yohan.
" mwo? " hyewon menatap yohan pelik.
" aku nak kau teman aku tidur " kata yohan tiba2 .
" mwo? O..oh..okay "
Yohan baring di katilnya dan hyewon menyelimutkan yohan.
" kata anti yeoja tapi suruh aku teman dia, eh pelik betul mamat ni.. " cetus hati hyewon. Dia menatap yohan geram.
" kau tunggu apa dekat situ? Duduk lah sana , kalau macam ni macam mana aku nak tidur " tegur yohan.
" nae..naee.. " hyewon duduk di meja belajar yohan.
" duduk je jangan sentuh apa2 " kata yohan dengan mata tertutup.
" nae tuan yohan! "
End flashback~~
Di dapur, Hyewon sedang mencuci pinggan mangkuk. Junho terus menarik tangan hyewon masuk ke dalam stor. Junho menutup pintu lalu mengunci pintu tersebut. Hyewon terkejut melihat tindakan junho.
" wae..wae? " tanya hyewon gagap.
" hyewon ada pape ke dengan yohan hyung? " tanya junho tegas .
" apa oppa merepek ni haha " hyewon gelak perlahan.
Junho menatap hyewon tajam. Hyewon terus terdiam bila tengok tatapan tersebut. Dia tau maksud tatapan tuh.
" oppa..jangan lah pikir bukan2 , hyewon just tolong yohan ubatkan pula dekat tangan dia je. Kalau oppa tak pecaya pegi tengok sendiri, tangan dia luka teruk " kata hyewon menenangkan junho.
" betul ni? " tanya junho lagi.
" nae, hyewon setia dengan oppa je. Takde orang lain " kata hyewon sambil mencubit bibit junho. Nakal ya.
" yeje! Tak caya lah " cebik junho.
" taknak caya sudah! " hyewon hendak keluar dari stor tersebut tapi junho menahan nya.
" okay okay oppa pecaya. Hyewon, oppa nak mintak something boleh? " tanya junho dengan senyuman serupa macam kerang busuk.
" apa? Hyewon nak keluar ni, nanti eunsang perasan pulak " kata hyewon.
" cium dulu! " kata junho sambil menunjuk pipinya.
Hyewon tersenyum malu. " ish gatal lah oppa ni! Taknak lah! " tolak hyewon.
" kalau hyewon taknak... "
Belum habis junho berkata-kata, hyewon terus mencium pipi junho dan berlari keluar dari stor. Junho memegang bekas ciuman tersebut. Dia tersenyum malu.
....
" nah, air coklat yang eunsang mintak tadi " kata hyewon sambil meletakkan cawan di meja belajar eunsang.
" gomawo " balas eunsang sedang sibuk membaca buku.
" esok ada exam ke? " tanya hyewon.
" takde lah, aku saja je baca buku ni " balas eunsang.
" apa tajuk buku tuh? " tanya hyewon ingin tau.
" kau duduk, biar aku cerita " eunsang menarik tangan hyewon untuk duduk dihadapan nya. Hyewon sedikit malu.
" buku ni tajuk dia ' u my everything ' mengisahkan tentang seorang namja yang sangat menyayangi yeojachingu dia, tapi sedih nya yeojachingu dia menghilangkan diri selama bertahun-tahun dan muncul semula. Tapi malang nya, yeoja tersebut tidak mengingati namjachingu nya, manakala namjachingu nya pulak tidak percaya dan taknak percaya kalah yeoja yang muncul kembali tuh yeojachingu dia " kata eunsang bercerita dari A-Z.
Hyewon tersentuh dengan cerita tersebut. Tiba-tiba dia teringat sesuatu.
" auch.. "
Hyewon memegang kepalanya.
" ehh hyewon gwenchana? " tanya eunsang risau.
" nae nae.. " balas hyewon gagap.
" kau kenapa ni? Sakit kepala ke? " tanya eunsang lagi.
" nae sakit sikit, tak tahu tiba-tiba je " kata hyewon.
" okay, kalau macam tuh kau masuk rehat. Biar aku hantar kau sampai bilik " kata eunsang lalu memegang tangan hyewon.
" eh takpe, saya boleh gerak lagi ni.. " kata hyewon.
" jangan bahaya. Kalau jadi pape macam mana? Sini aku tolong kau bangun " kata eunsang risau. Hyewon pon redho. Dia cuba bangun dari duduk nya tapi tak boleh. Badan dia betul-betul lemah.
Eunsang terus mendokong hyewon. Hyewon terkejut dengan tindakan eunsang.
" shut jangan bergerak. Kau berat ni " kata eunsang lalu membawa hyewon kebilik nya.
Di bilik hyewon , eunsang meletakkan hyewon dikatilnya.
" kau dah makan belom? " tanya eunsang. Hyewon menggeleng.
" patut lah kau pitam! Takpe. Biar aku yang masak " kata eunsang.
" eunsang pandai ke? " tanya hyewon.
" pandai lah. Kau tunggu 10 minit okay " kata eunsang lalu keluar dari bilik hyewon.
Hyewon hanya tersenyum lalu dia kembali memegang kepala nya.
" aigo kenapa setiap kali aku teringat yohan, kepala aku sakit " kata hyewon pelik.
....
" yah kau masak apa ni? " tegur yohan yang baru turun dari biliknya kepada eunsang yang sedang memasak di dapur.
" masak nasi goreng kimchi untuk hyewon " balas eunsang fokus memasak.
" mwo? Kenapa kau pulak yang kena masak untuk dia? Bukan sepatutnya.."
" dia sakit! " potong eunsang.
" mwo? Sakit! " tanya yohan terkejut.
" lah jangan lah terkejut sangat! Dah kenapa nampak risau semacam je? " tanya eunsang pelik.
" ehh mana ada! " yohan cuba kawal riak muka nya.
" yey siap! "
Masakan eunsang siap dihidang di pinggan. Eunsang hendak masuk ke bilik hyewon tapi yohan menahan nya.
" kau nak pergi mana? " tanya yohan.
" hyung ni, nak hantar makanan ni kat hyewon lah takkan nak buang pulak " kata eunsang.
" ouh.. "
" pelik lah hyung ni " eunsang terus meninggalkan yohan.
" ehh hyung nak ikot! " yohan mengikut eunsang.
....
" jeng jeng jeng! Perkenalkan ini nasi goreng kimchi buatan aku. Sila makan tuan puteri ehh silap maid cantik ehh silap lagi maid... "
" dah jangan nak mengarut boleh tak! " yohan menampar muka eunsang.
" eleh sibuk je biarlah! Dahlah sibuk nak masuk bilik hyewon. Bukan hyung ni anti dengan yeoja ke? " bebel eunsang. Yohan hanya mencebik.
Hyewon hanya gelak melihat tingkah mereka berdua.
" makan lah nanti perut tu masuk angin pulak " suruh yohan dengan muka mendatarnya.
" nae..gomawo eunsang " kata hyewon sambil tersenyum.
" saya makan dulu!! " kata hyewon dengan teruja nya lalu memakan makanan tersebut.
" hmmm sedapnya!!! " kata hyewon gelojoh.
" huk huk " hyewon tersedak.
Yohan dan eunsang dengan serentak memegang cawan minuman untuk diberikan kepada hyewon. Eunsang menatap yohan dengan tatapan tajam. Yohan pon membiarkan eunsang yang memberikan minuman tersebut.
" hyewon comot tuh.. " kata yohan hendak mengelap comot dimulut hyewon tapi eunsang sudah buat terlebih dahulu.
5 minit kemudian~~
" gomawo eunsang " kata hyewon lagi.
" nae, dahlah kau rest. Semoga cepat sembuh ya " kata eunsang memberi semangat.
" nae.. "
" aku keluar dulu.. " kata eunsang hendak keluar tapi langkahnya terhenti bile dia tengok yohan masih lagi berdiri diam disana.
" hyung tunggu apa lagi? Jomlah tido! " eunsang menarik tangan yohan.
" mwo? Nae.. "
" aduhai lawak2 je perangai dieorang ni " kata hyewon.
5minit kemudian, Dia hendak terlelap tapi pintu biliknya diketuk bertubi2 .
" kejap kejap! " hyewon memaksa diri nya untuk membuka pintu.
Buka sahaja pintu, kelihatan junho dihadapan pintu nya dengan muka risaunya.
" oppa... "
" hyewon gwenchana? Oppa dengar hyewon sakit? Sakit dekat mana? Sakit sangat ke? Jom pergi hospital " tanya junho risau.
" oppa oppa rilex boleh tak? Hyewon dah okay lah. " balas hyewon.
" betul ni? Pucat je muka " tanya junho sambil memegang kedua pipi hyewon.
" ye! Oppa ni kacau je hyewon nak tido " cebik hyewon.
" mianhae oppa risau je " kata junho tersengih3 .
" dah oppa pergi tido sana , goodnight saranghae " kata hyewon.
" hyewon, nak tido sesama boleh tak? " tanya junho dengan nakal nya. Hyewon hanya membuat muka. Dia terus menutup pintu biliknya.
" cisss marah betol! " kata junho.
Bersambung.
Next? Vote? Komen.
Mian typo haha.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro