Hari ini adalah hari Senin dan sialnya bokong BoBoiBoy masih sakit namun dia harus tetap pergi ke sekolah

Saat berjalan menuju sekolah Reverse muncul dan tiba - tiba menggendong BoBoiBoy gaya bridal style dan sekilas BoBoiBoy terkejut

"HEY HEY HEY!! APA YANG KAU LAKUKAN BODOH?!" teriak BoBoiBoy kaget

Reverse memasang wajah bingung ke arah BoBoiBoy dan menjawab "lah, bukannya bokong tuan masih sakit buat jalan? Ini aku gendong biar tuan gak sakit"

BoBoiBoy memerah dan memarahinya "tapi gak gini juga kampret! Kalo ada yang liat bisa - bisa dikira gay kita!"

Namun Reverse hanya tersenyum miring dan berkata "bukannya emang bener?"

BoBoiBoy terdiam sejenak lalu berpaling salting "b-bodoh..."

Reverse hanya tertawa geli lalu menurunkan BoBoiBoy pelan "iya - iya tuan aku hanya bercanda haha"

BoBoiBoy hanya memutar bola matanya malas sambil melanjutkan jalan, tidak menghiraukan sisi lainnya itu

Reverse yang melihat tingkah BoBoiBoy itu membuatnya mendadak menjadi galak tapi dia mencoba untuk tenang dan lanjut berhubungan dekat dengan tuannya itu dan akhirnya masuk ke dalam jam kuasa

.

.

.

Sesampainya disekolah,  BoBoiBoy pergi menuju lokernya dan ketika dia membukanya Reverse muncul dari dalam sana yang membuat si topi dino terkejut

"AAHH!! ish Rev!! Kamu sedang apa sih?!" Kata BoBoiBoy kesal

"Tuan mending makan dulu yuk di taman sekolah, tuan kan belum sarapan.. Aku suapin deh kayak dulu" Kata Reverse menyodorkan kotak bekal BoBoiBoy

BANG!!

"Gak laper." Ucap BoBoiBoy singkat dengan nada dingin setelah menutup pintu loker nya bersama Reverse didalam dan pergi menuju kelas

Reverse menggerutu kesal didalam loker lalu menghilang kembali kedalam jam kuasa

.

Sedari tadi BoBoiBoy terus menghiraukan perkataan dan perilaku Reverse, tidak peduli apa yang Reverse lakukan BoBoiBoy selalu saja mencuekinya atau menjawabnya dengan dingin

Akhirnya Rev muak dan terpaksa melakukan sesuatu

Begitu jam pulang, BoBoiBoy berjalan melewati koridor yang sepi lalu tiba - tiba seseorang menariknya kedalam gudang sekolah yang gelap

"Apa yang- HEY! SIAPAPUN YANG MELAKUKAN INI, TIDAK LUCU!!" teriak BoBoiBoy marah

Tiba - tiba..

BRAK!! Seseorang mendorong BoBoiBoy hingga wajahnya terpentok tembok

"ADEH!! H-huh?!... R-Rev?!"

"Maaf tuan.. Tapi tuan yang membuatku seperti ini.."

WARNING! 🍋(pendek)

Mendadak Reverse menghantam 'miliknya' ke bokong BoBoiBoy, lantas BoBoiBoy tidak siap tapi...

"Aah...~ mngh~... R-Rev.. T-T-Tunggu d-dulu.. - AH!~"

Tangan kanan Reverse meraba dada BoBoiBoy dari dalam kaos seragamnya dengan perlahan sementara tangan kirinya memegang pinggang tuannya,
Sementara BoBoiBoy hanya menahan kedua tangannya pada tembok

Reverse terus menghantam miliknya pada belakang milik tuannya, suasana gudang tersebut sangatlah panas

"A-Aaahh~~~ R-Reverse.. kenapa kau-...."

"Inilah akibatnya tuan menghiraukan ku... Sekarang balasan selanjutnya"

Reverse mendadak membalikkan tubuh BoBoiBoy dan membuatnya bersandar pada dinding lalu dia berjongkok di hadapan selangkangan tuannya, BoBoiBoy tahu ini berujung ke mana...

"R-REVERSE!! T-T-TUNGGU J-JANGAN- mngh~.. Dimasukkan ke mulut.. Hah..~"

Reverse tersenyum miring dan lanjut memasukkan 'kepunyaan' BoBoiBoy ke mulutnya yang masih tertutup celana seragam

BoBoiBoy mendadak menggila dan menggenggam rambut Reverse dan menariknya "Disana!! Ya Rev disana-! AAHH~~"

"Ketemu.." Bisik Reverse pelan sambil kedua tangannya meraba kedua paha si Boy lembut

Kemudian Reverse berhenti dan kembali berdiri menatap wajah BoBoiBoy yang sudah kena 'mabok hubungan' didepannya

"Reverse?... K.. Kenapa berhenti..?? L-lagii..~" Desah BoBoiBoy sambil mengatur nafasnya

Reverse mengangkat dagu tuannya dan menatapnya lekat "seberapa ingin kau ku lanjut?"

"Aku sangat menginginkan kamu saat ini.. Hancurkan aku~ mainkan aku bagaikan aku mainanmu~.. Bukan sebagai tuanmu...~" Ucap BoBoiBoy tanpa keraguan

Rev lagi - lagi tersenyum dan melepaskan celana seragam milik tuannya dan memainkan milik BoBoiBoy dengan tangannya kemudian dia mencium bibirnya lembut
"Mmhh~.. Hah.. Hah...~~"

BoBoiBoy tidak dapat menahannya lalu dia melingkarkan kedua kakinya pada pinggang Reverse sementara Rev menahan BoBoiBoy agar tidak jatuh dan mulai bergerak

"G-Gila.. Mmhh...R-Rev... A-aku hampir-.. "

"Sshh... Siapa bilang kamu boleh keluar sekarang?" Mendengar perkataan Rev, BoBoiBoy tersentak terdiam "t.. tapi aku.."

"Diam. Jangan bantah." BoBoiBoy akhirnya hanya mengangguk nurut

Rev menengok ke arah jam digudang dan ternyata sudah hampir satu jam mereka melakukan ini, akhirnya untuk mempersingkat waktu Rev menurunkan BoBoiBoy pelan lalu mempertemukan milik mereka bersamaan

"aahh..~ Rev, tolong biarkan aku..~"

"Baiklah - baiklah.. Demi mempersingkat waktu juga..." Jawab Rev hanya tersenyum puas

.

.

.

Setelah mereka selesai dengan 'urusan' mereka, BoBoiBoy dan Rev merapihkan diri mereka sambil berjalan keluar dari gudang

"W-wow.. T-tadi itu sungguh tidak terduga.." Kata BoBoiBoy berjalan keluar dari sekolah bersama Reverse disebelahnya

"Tapi seru kan? Hehe" Kata Rev terkekeh

"Uhm.. Maaf ya aku cuekin kamu dari tadi.. Aku cuma agak stress karna kegiatan sekolahku sangat padat seminggu penuh ini.." Kata BoBoiBoy mengaku

"Oalah jadi itu alasannya... Oke gak papa setidaknya tuan udh jujur sama aku, kalo tuan mau curhat atau melepas stress bisa ke aku kok" Kata Rev

"Hehehe terbaik!" Kata BoBoiBoy sambil mencium pipi Rev