chapter 13 : ujian
Senin pagi, Yn sudah bangun dari pagi buta. Dia kembali belajar mempersiapkan ujian hari ini. Setelah semalam belajar dengan SKS (Sistem Kebut Semalam), menurutnya belajar dipagi hari juga lebih baik karena otak masih fresh.
Jam sudah menunjukkan pukul 7, Yn segera turun ke lantai bawah.
"Sudah mau berangkat?"tanya Yoona
"Ne eomma. Aku hari ini ada ujian. Doakan aku lancar mengerjakannya ya?"ucap Yn
"Ne, eomma doakan. Ini sudah eomma siapkan sarapan, karena eomma tahu kamu tidak ingin sarapan dirumah dulu. Jadi ini bisa kamu makan dalam perjalanan"ucap Yoona
Yn tersenyum dan menerima kotak bekal makan itu, lalu memeluk sang Ibu "gomawo eomma. Eomma memang is the best mom in the world"ucap Yn
Yoona tersenyum "ne. Sudah sana berangkat, nanti terlambat"ucap Yoona
"Arraseo. Aku berangkat ya? Bye eomma"ucap Yn
"Hm jomsimhae"ucap Yoona sebelum Yn menghilang dibalik pintu depan
Perjalanan ditempuh dengan cepat, hanya 15 menit dia sudah sampai. Dia buru-buru masuk ke kelas, karena sebentar lagi waktu ujian akan dimulai.
Dia berlari dari parkiran menuju kelas, dengan tangan kiri memegang kotak bekal yang belum sempat dia makan dan tas yang dia sampirin di pundak kanan.
"Yn?"panggil seseorang
Yn berhenti dan menatap orang yang memanggil namanya
"Baru datang?"tanyanya
"Ne. Sunbae juga baru datang?"tanya Yn
Orang yang disebut sunbae itu mengangguk "ne, aku juga baru datang"ucapnya
Yn mengangguk dan mereka jalan bersama. Duh sebenernya Yn pengen kembali berlari, tapi karena disebelahnya ini seniornya jadi tidak bisa.
"Sunbae tidak takut terlambat ujian pertama?"tanya Yn basa-basi
Orang itu tersenyum "aniyo. Santai aja, lagian ujian di mulai jam 8 dan sekarang masih jam 7.30"jawabnya
Engga tau aja nih orang, Yn kan bisa menggunakan waktu luangnya untuk belajar.
"Oh gitu ya sunbae. Santai ya?"ucap Yn
"Iya dong, harus santai. Jangan terlalu di forsir otaknya, nanti ketika menghadapi ujian malah buyar semua"jawabnya
Yn jadi terdiam.
Iya ya. Kan semalam aja aku belajar santai, kenapa sekarang jadi over work banget? Duuh ini efek degdegan hari pertama ujian, jadi harus serba dikuasai materinya. Padahal kan ujian juga, soalnya dari materi yang biasa dipelajari dari awal. Duuh kebiasaan nih
"Kenapa? Mau belajar lagi, biar mengingat materi saat ujian nanti?"tanyanya
Heh Yn kaget dong. Ko seniornya bisa tahu?
Yn menatap senior nya itu "sunbae tahu?"tanyanya
Senior nya itu tersenyum "Yn. Aku lebih senior dibandingkan kamu, dan aku pernah ada di fase kaya kamu. Tapi hasilnya? Nilai ku anjlok. IPK aku jatuh karena aku over work ketika mau ujian dan aku stress. Jadi sekarang, aku bawa enjoy aja"ucapnya
Yn jadi kagum dengan cara berpikirnya. Tapi, bukan dia aja ko yang berpikir begitu. Buktinya Jaehyun dan Jaemin juga, mereka kalau mau ujian malah main ps atau malah dengan santainya nongkrong sama temen-temennya
"Wah Doyoung sunbae bener juga ya? Duuh aku tuh udah kebiasaan begitu, jadi kaya reflek aja. Dan itu selalu aku lakukan jika akan ujian. Pantes, nilai IPK selalu rata-rata"ucap Yn
Doyoung tersenyum mendengarnya dan karena gemas dengan respon Yn, dia mengusak rambut Yn. Yn langsung menatapnya cepat, saking terkejutnya
"Mianhae. Kamu lucu soalnya"ucap Doyoung
Yn hanya tersenyum paksa aja mendengar nya
"Cari kesempatan dalam kesempitan aja"
"Sunbae, aku duluan ya masuk kelas? Bye sunbae"ucap Yn dan segera memasuki gedung fakultas nya
Doyoung memperhatikan Yn memasuki lift pun tersenyum "kiyowo"ucapnya dan setelahnya langsung pergi ke gedung fakultas nya
Ujian hari ini berjalan dengan lancar. Hari pertama langsung dikasih ujian tersusah, beruntung Yn bisa mengerjakan dengan mudah dan tenang, meskipun tidak tahu hasilnya bagaimana. Berusaha dulu, hasilnya belakangan.
Yn berjalan keluar dari ruangan bersama para sahabatnya, mereka membahas beberapa soal yang tadi menurut mereka susah. Menurut Yn, susah semua sih hiks hiks
"Gila sih, tadi tuh harusnya resep obat yang ditanyain berapa dosis dalam ml tapi aku malah masih nulisnya dalam gram"keluh Pinky
"Ya udahlah pink, engga papa. Yang penting di isi. Mau salah atau engga, itu sih belakangan. Lagian, ujiannya udah selesai deh ga usah dibahas lagi. Besok masih ada ujian yang lain, nanti stress loh"ucap Umji
"Tapi Um, aku tuh masih kepikiran aja itu. Apalagi tadi, tetes infus ih. Aku kayanya pakai rumus orang dewasa, padahal yang diminta anak-anak"keluh Pinky lagi
Yn yang mendengar itu hanya menghela nafas lelah. Pinky belum tahu aja, seberapa stres dirinya saat mengerjakan soal ujian tadi. Benar-benar berasa kepala itu keluar asap kalau di film-film animasi.
"Kamu kenapa?"tanya Sinb, melihat Yn hanya diam dan tiba-tiba menghela nafas
Semuanya menatap ke arah Yn
Yang ditatap hanya merolling matanya malas "please deh, tidak usah bahas ujian hari ini. Bisa mengerjakannya syukur, tidak bisa ya tinggal lihat nanti saat pengumuman nilai. Tidak usah di bikin pusing. Kalau memang belum memuaskan nilainya, nanti paling ada perbaikan. Syukur-syukur tidak"ucap Yn
Mereka diam mendengar Yn mengomel. Seperti nya, Yn sama stress nya dengan mereka.
"Mianhae"ucap Pinky
"Yang namanya ujian, tidak semuanya mulus. Ada aja halangan nya. Sama kaya ujian hidup. Jadi nikmati aja. Kalau nilainya kurang, nanti juga ada perbaikan. Tidak harus dibikin susah. Kapasitas otak orang berbeda-beda, hanya orang tersebut bagaimana berusaha nya"ucap Yn lagi
Umji tiba-tiba memeluk Yn "benar apa kata Yn. Ujian jangan dibikin pusing, santai aja"ucap Umji dengan tersenyum
Mereka terdiam dan ikut tersenyum. Mereka berpelukan berempat
"Benar, kalau harus perbaikan ya perbaikan. Kalau tidak, ya bersyukur"ucap Sinb
"Hm benar juga ya? Mianhae Yn, aku terlalu over think"ucap Pinky
Yn tersenyum "gwenchana Pinky-ah. Bukan salah mu. Aku yang hanya sensitif saja, kalau masih ada yang membicarakan ujian yang sudah dilewati. Aku malah jadi ikutan kepikiran nantinya"ucap Yn
Pinky tersenyum "mianhae"ucapnya kagi
Yn mengangguk dengan menatap Pinky
"Oke sekarang kita makan aja dulu, kan hari ini sudah stress dengan 2 ujian yang paling susah. Dan untuk menyenangkan otak, harus menyenangkan perut juga kan?"ucap Sinb
"Betuuul"jawab mereka kompak
"Kajja kita ke kantin. Makan semua yang bisa kita makan. Sebelum besok bertempur lagi dengan ujian yang lain"ucap Pinky
"Kajjaaa"ucap mereka kompak dan langsung menuju kantin
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro