Prolog
Awalnya hanya sebatas perasaanku saja, tapi lama kelamaan hubungan kami benar-benar merenggang.
Detik-detik sebelum patah hati.
Kuhitung mundur waktu yang tersisa sebelum terlarut dalam tangis pilu.
Dan ia hadir, dalam konfrontasi yang singkat, dalam hitungan menit rasa sakitku hilang begitu saja.
"Pasti ada orang yang menunggumu patah hati, juga menyukaimu sepenuh hatinya."
"Eh ?"
"Jangan bersedih lagi, ya. Tetaplah tersenyum hingga pertemuanmu yang berikutnya."
Jikalau ada perpisahan, pasti akan ada pertemuan dengan orang yang baru, 'kan ?
Karena setelah hujan reda, pasti akan muncul pelangi entah dimana.
.
.
.
.
♡💔Heartbreak Countdown💔♡
.
.
.
.
Ichika
1.10.18
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro