~2~

Flashback End-

"Nani?"

Kuroko terbangun dari lamunannya. Dilihatnya Shiro dengan sakasama. Memang betul, dia memang Shiro. Senpai yang ia kenal waktu itu.

"Shiro-senpai, yang waktu itu bermain denganku"

"Hai". Shiro menjentikan jarinya didepan wajah kuroko.

"Ngomong-ngomong kamu tambah tinggi ya. Perasaan dulu tinggi kita sama " Shiro membandingkan tingginya dengan Kuroko.

"Ya udah deh. Aku ngaku kalo aku pendek?" sambungnya tersenyum

"Kalau senpai pendek malah terlihat kawaii." ujar Kuroko tiba-tiba.

Bluush

Shiro tercengang dengan perkataan Kuroko yang tiba-tiba.

"Kawaii?"

Kuroko mengangguk.

"Yawdah deh. Daripada ngomongin 'kawaii', aku pergi dulu ya... Ja ne."
Shiro meninggalkan perpustakaan. Kuroko meliriknga hingga ke ujun jendela. 'Sudah pergi?' gumamnya.
...
Kuroko melirik jam dinding di atas rak buku. Sekarang sudah jam lima. Pasti ia sudah ditinggu oleh ibunya.

"Kuroko-kun mau pulang?" ucap Furihata. Kuroko mengangguk.

"Ja ne.. Furihata-kun"

Kuroko menginjakan kaki keluar perpustakaan. Ia mengeluarkan buku dari tasnya. Kemudian ia membaca isinya. Di lapangan depan, ia bisa melihat Shiro yang sedang tertawa bersama temanya. Ia tersenyum simpul. 'Ternyata kau masih terkenal ya, senpai' ujarnya dalam hati.

Hehe... Chapter yang ini pendek. 200 kata aja gak nyampek (/ω＼)

Salam gaje semua~