Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Gatherable Item Series: Gash Twig

Semenjak ada tugas piket di dapur jadi makin banyak numpuk kantong kain berukuran besar yang isinya macam-macam barang yang di bawa hasil eksplor dungeon.

Walaupun sutradara masih belum merampungkan naskah masalah dungeon buat chapter nanti, intinya begitulah tapi kayaknya khusus VS aja untuk jalan-jalan ke dungeon.

Pintu besar basecamp terbuka lebar, masuklah Tsurara, Kaldo dan Sophina.

Seperti biasa yang mereka temukan di tempat ini adalah Renatus yang tidur di sofa dengan kaki kiri naik ke senderan sofa tangan kanan menggantung diiringi suara dengkuran dari mulutnya.

"Seperti biasa manusia imortal satu ini tidak berguna."

"Sophina ... itu Gash Twig dari mana ...?"

"Dapur."

"Sophina, kayaknya bangunin Renatus pake itu tidak baik."

Sophina melirik tajam Kaldo. "Jangan ikut campur."

Kaldo langsung tertunduk lesu, dan memilih untuk bersembunyi di belakang Tsurara.

"Sophina menyeramkan."

Tsurara tertawa renyah menanggapi perkataan Kaldo.

Kembali lagi ke Sophina yang sudah berdiri di depan sofa, tangan kanannya menggenggam erat ranting kayu.

"Bocah pemalas ayo bangun."

Sophina memberikan pukulan telak di kepala Renatus, dalam hitungan detik Renatus terbangun dari tidurnya, mengusap kepalanya yang benjol dan mulai protes.

"INI HARI SABTU! GUA MAU SANTAI DIKIT!"

"Berisik, kamu kemarin bolos piket."

"Gua gak bolos! Gua beneran bersih-bersih basecamp!"

"Jangan bohong, kemarin kamu ke toko buku nyari novel horor."

Renatus tidak bisa berkata-kata, apa yang dikatakan Sophina benar, padahal dia selalu waspada, ternyata tetap ketahuan.

"Tau dari mana?"

"Orter."

"Cih."

"Jadi kamu pilih dihukum pake Gash Twig ini," Sophina mengangkat tangan kanannya, "atau bermain sama chounan di Istana Magol?"

"Apapun itu tapi jangan si anak pertama ...."

Setelah itu adegan kekerasan di atas umur pun terjadi. Pukulan beruntun dari Sophina dan Renatus yang meminta ampun mengisi basecamp hari ini.

"Tsurara-chan, Sophina menyeramkan sekali." Kaldo.

"Kayaknya ... khusus ke Renatus aja." Tsurara.

"Jangan-jangan karena kemaren bolos piket ya? Kasih sayang Sophina emang agak beda ya~ ...." Ryoh.

"Dia pantas mendapatkannya." Orter.

"Semoga abis ini Renatus tobat." Agito.

"Aku ragu Renatus bakal tobat." Rayne.

"A pungent smelling twig. It was used to wake people up, but no one uses it anymore these days."

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro

Tags: #mashle