🍄 Namanya Aaron Mahanta, sebut saja Aaron.

🍄 Umur 16 tahun, tapi kelakuan kek bocah 10 tahun.

🍄 Tingginya 167 cm, tapi sering dikatain boncel karena rata-rata temennya 175 ke atas.

🍄 Berat badan 51 kg, masih juga dikatain kurang gizi.

🍄 Muslim.

🍄 Didiagnosis mengidap Peterpan Syndrome.

🍄 Manja dan sering memancing keributan. Hanya sedikit orang yang bisa sabar menghadapi Aaron, termasuk Hansa, sahabatnya.

🍄 Polos-polos bego.

🍄 Suka makanan dan minuman yang mengandung cokelat, tapi nggak suka cokelat.

🍄 Suka borong jajanan di kantin dan dibawa masuk ke kelas. Meski dalam perjalanan ke kelas sering kena palak, tapi nggak kapok juga.

🍄 Sering ngeluh pas pelajaran, tapi giliran diajak bolos paling semangat.

🍄 Moody-an orangnya, tapi kalo disogok permen cokelat sama Hansa langsung gembira ria.

🍄 Ikut ekskul voli karena suka anime Haikyuu, biar nggak dianggap lemah juga katanya.

🍄 Otaku, tapi sebagian besar koleksi manga dan action figure yang beliin Ardan. Aaron cuma modal nunjuk dan merajuk.

🍄 Pinter gambar, apalagi karakter anime.

🍄 Keahlian terhebatnya adalah bergadang nonton anime, tapi bisa bangun pagi. Nggak langsung mandi, jadi tetep sering telat.

🍄 Takut kalau terkunci sendirian di ruang tertutup. Aaron punya klaustrofobia.

🍄 Susah akur sama Arjuna, anak kakaknya.

🍄 Nggak pernah pacaran, tapi sekarang pengen punya pacar. Pas cerita ke Hansa, dia malah disuruh belajar.

🍓 Namanya Hansa Pratama, di rumah panggilannya Bang Tama, tapi di sekolah dipanggil Han karena Aaron gitu.

🍓 Anak sulung dari tiga bersaudara. Adik pertama cewek, kedua cowok.

🍓 Umur 17 tahun. Iya, karena Hansa telat masuk TK.

🍓 Tingginya 178 cm, goal sebelum masa pertumbuhan habis, harus bisa 185 cm.

🍓 Berat badan 66 kg, nggak gendut tapi berotot, karena dia rajin olahraga dan bantu ayah dan bundanya.

🍓 Muslim.

🍓 Sabar, mandiri, perhatian, dan berjiwa kebapakan, tapi jokes nya lucu kok. Calon suami idaman pokoknya.

🍓 Orang ketiga yang paling sabar menghadapi Aaron setelah Ardan dan istrinya.

🍓 Jadi sopir pribadinya Aaron, berangkat dan pulang bareng. Kalo main juga Hansa yang nemenin. Note: Hansa udah punya KTP dan SIM C.

🍓 Selalu sedia permen cokelat di kantongnya, buat jaga-jaga kalo tiba-tiba mood Aaron jelek.

🍓 Masuk klub voli cuma buat jaga Aaron, tapi dia juga suka olahraga sih. Dia juga anggota OSIS.

🍓 Udah anggap Aaron kayak adiknya, karena tingkah Aaron nggak jauh beda sama bungsu di keluarganya.

🍓 Perokok aktif, tapi selalu sembunyi-sembunyi dari Aaron. Takut ditiru katanya.

🍓 Pernah pacaran pas SMP, tapi putus setelah masuk SMA. Alasannya dia mau fokus sama masa depan dan cita-cita. Padahal aslinya males ribet, karena di SMA dia harus ngurus Aaron juga biar nggak jadi reog.

🍓 Di sekolah, yang paling penting selain nilai adalah Aaron.

🍅 Namanya Reiner Huang, biasa dipanggil Rei biar singkat.

🍅 Umurnya 17 tahun, tapi jumlah mantannya lebih dari itu.

🍅 Tingginya 180 cm. Sering dipanggil tiang berjalan, tapi Rei bangga.

🍅 Berat badan 71 kg.

🍅 Protestan.

🍅 Usil, semakin korban marah, dia makin seneng. Tapi sebenernya baik.

🍅 Akhir-akhir ini dapat mangsa empuk buat diganggu, yaitu Aaron.

🍅 Paling nggak betah ada di rumah.

🍅 Suka ngunyah permen karet, awalnya buat ganti rokok. Eh, malah kebablasan, rokok berhenti, diganti permen karet.

🍅 Seorang Ace di klub voli, tapi sebenarnya dia bisa semua posisi.

🍅 Suka tebar pesona, dan anehnya meski udah tahu dia play boy, masih banyak cewek yang kecantol.

🍎 Namanya Ardan Mahesa. Abang kesayangan dan satu-satunya keluarga yang dimiliki Aaron.

🍎 Umurnya 28 tahun, beda 12 tahun sama Aaron.

🍎 Tinggi 179 cm.

🍎 Udah taken, punya buntut satu.

🍎 Bekerja sebagai staff admin di salah satu perusahaan textile, sekaligus bantu istrinya ngurus rumah makan peninggalan orang tuanya.

🍎 Bank berjalannya Aaron.

🍎 Orangnya kalem dan ramah, tapi kalo mode serius jadi serem.

🍎 Menyanyangi keluarganya lebih dari apa pun. Dan merupakan orang nomer satu yang paling memahami Aaron.

🍎 Sejak Aaron masuk SMA, dia jadi sering dipanggil ke sekolah dan sampai hafal denah sekolah.

🍎 Darah rendahnya berubah jadi darah tinggi kalau Aaron dan Arjuna berantem barengan sama waktu istrinya PMS. Ardan cuma bisa istighfar.

🍒 Namanya Erisa Wijaya, di rumah panggilannya Mbak Sasa.

🍒 Umurnya 27 tahun, tapi sering disangka 22 karena emang mukanya nggak kelihatan kayak emak-emak anak satu.

🍒 Tingginya 169 cm.

🍒 Ibu rumah tangga yang kerjanya ngurusin rumah makan dan dua bayi, iya, satunya bayi besar.

🍒 Sabar dengan sifat kekanakan Aaron karena dia dulunya mahasiswi jurusan psikologi.

🍒 Paling suka bereksperimen dengan kue dan Aaron jadi kelinci percobaan.

🍒 Agak narsis dan hobi foto.

🍒 Dulunya kpopers jalur keras, tapi akhir-akhir ini mulai terkontrol dan cuma dengerin lagu aja. Kadang nge-fangirl bareng Aaron.

🍉 Namanya Arjuna Kaswari, sering dipanggil Arjun atau Njun.

🍉 Umurnya 4 tahun, tapi udah pinter playing victim.

🍉 Menempati tahta kedua bocil di kediaman Mahesa.

🍉 Punya hubungan love and hate sama Aaron.

🍉 Suka masuk kamar Aaron dan berantakin lemarin koleksinya.

🍉 Gampang disogok pakai mochi.

🍉 Sering cari masalah sama Aaron sebenernya cuma biar terus diperhatiin. Bocil caper emang.

🍀🍀🍀

Jadi ini cast yang aku pake buat visualisasi tokoh-tokohnya ya. Terserah kalian mau ikut kayak yang aku bikin atau enggak. Bebas itu mah wkwk.

Sampai jumpa di chapter 1 ya 😗

Salam

Vha
(06-03-2022)