*Kesan-kesan menulis cerpen dalam 10 hari*

Sejujurnya waktu pertama ditentukan tema aku agak galau, karena sebenarnya aku sudah nggak nulis tentang perayaan-perayaan semacam halloween, valentine, tahun baru, dsb. Tetapi sebagai penulis, aku merasa harus berusaha untuk bisa menyesuaikan dengan tema apapun, dan sebisa mungkin tetap sesuai dengan idealismeku dalam menulis.

Tentang ide, sebenarnya dari awal-awal Puri kasih pengumuman tema halloween, ide sudah muncul. Cuma memang mau menuangkan ke tulisan kok nggak ada semangat banget. Akhirnya ya teteup, kembali memilih menjadi _deadliner_, terus setelahnya nyesel. Bagaimana pun, menjadi _deadliner_ itu memang banyak negatifnya daripada positifnya. Yang pasti, naskah jadi kurang maksimal karena waktu untuk bisa baca dan edit lagi minim banget, atau malah nggak ada. Belum faktor-faktor lain seperti email yang ternyata error, sinyal yang nggak bersahabat, dsb.
Duh, kapokmu kapan?! 😂

Anyway, aku senang dengan tugas yang diadakan di grup GF. Menantang dan melatih kemampuanku untuk menulis sesuatu yang baru di luar zona nyamanku.

Terima kasih, GF.
*

Kesan setelah mengikuti event menulis cerpen dalam 10 hari, rasanya lega. Sebenarnya ini bukan pertama kali karena di salah satu grup kepenulisan juga rutin mengikuti ini. Tapi, sekarang berbeda. Lebih menantang karena benar-benar keluar dari zona nyaman. Biasanya cuma seputaran romance sama teenfiction, sekarang keluar dari itu dengan mengangkat tema halloween. Apalagi jumlah kata dibatasi. Bermodal google, di hari terakhir baru mulai mengerjakan. Pertama memang sibuk. Kedua, ide datang menjelang deadline. Sebenarnya ragu, memenuhi atau enggak, tapi setidaknya udah mencoba. Semoga bisa jadi ajang latihan supaya bisa lebih produktif menulis. Terima kasih untuk kesempatan dan bimbingannya.
*

Selamat malam Kak Puri..
Mau kirim kesan pesan tentang Challenge 10 hari menulis cerpen Halloween.

Jadi, menurut saya challenge ini sangat nano-nano, Kak.

Saya tahu waktu 10 hari itu lebih dari cukup untuk menulis cerpen, tapi karena kesibukan di sana-sini dan tema yang belum pernah saya sentuh, bikin saya gugup mengerjakan cerpen itu. Sempat hapus kurang lebih 1000 kata karena nggak cukup batas katanya, dan ubah alur cerita😅

Pokoknya, challenge ini mengeluarkan sisi rajin saya dan berjuang saya.

Makasih Kak Puri..
Selamat malam

Salam,
Oktyas
*

Kesan2 menulis flash fiction:

Sebenernya ini bkan pertama kali buat aku nulis flash fiction. Dan jujur, aku bukan tipikal yg bisa mempersingkat cerita.

Tapi ... Berkat GF aku bisa tau potensi diri, yaaa meskipun mgkn ga sebagus tmen2 yg lain, trnyata aku bisa juga. Nulis cerita dalam waktu 10 hari.

Krna genre Dan temanya d tentuin, ini jadi buat aku melakukan riset dadakan 😂 ini sih serunya, trnyata aku yg slalu mikir 'ini ga akan bisa secepet itu' ternyata BISA!!

Waahh thanks a bunch deh buat GF yg diem2 bikin kegiatan yg trnyata bisa menggali potensi ❤️❤️❤️
*

GhinaA
Kesan menulis 10 hari flash fiction tema Halloween:

Bikin cerita dengan tema Halloween itu bikin panas dingin.. bolak-balik gugling tetap aja blank. I have no idea! Sempat terpikir buat bikin cerita Couple Hantu yang nge-date sambil suap-suapan cilok di Central Park New York.. ya kali hantu doyan cilok? Haluku keterlaluan emang 😭.. dan akhirnya aku menulis apa yang melintasi otakku saat berada di depan layar ponsel. Entah seperti apa jadinya, aku cuma berharap cerita itu bisa menghibur meskipun ceritanya super super ngawur.
*

tantangan baru, pengalaman baru~

ini kali pertama menulis cerita dengan tema Halloween dan genre romance. temanya bukan sekadar tentang hal-hal seram atau kostum hantu yang identik dengan Halloween masa kini, melainkan juga mengenai sejarah Halloween. tantangannya ada di menggabungkan kedua unsur itu menjadi satu kesatuan cerita. dan pengalamannya adalah jadi lebih paham tentang cerita asal-usul Halloween, Jack O'Lantern, bahkan sampai menuntun untuk membaca tentang festival lain yang serupa; Dia de Los Muertos di Meksiko dan Obon di Jepang.

sebagai penggila bulan, sulit rasanya enggak memasukkan purnama ke dalam cerita. apalagi Halloween tahun ini bertepatan dengan fenomena blue moon.

cerita pendek ini berdiam di folder selama dua hari karena belum menemukan nama yang sesuai untuk tokohnya. belum lagi file-nya sempat enggak bisa dibuka padahal 3 hari lagi sudah deadline. jantung berdegup kencang seperti ketika mendengar dia menyatakan perasaan~
*

Kesan nulis flash fiction selama 10 hari:

Jadi, ini adalah kali pertama aku bikin flash fiction. Karena biasanya aku bikin short story, yang jumlah wordnya gak sampe 2k. Dan, ini juga pertama kalinya aku nulis dengan ... keterpaksaan? Wkwk. Gatau sih bilangnya gimana. Tapi tema yang diambil kak puri bener-bener syusaaahh, mana digabung sama genre yang aku rasa gak match sama temanya. Yah ... pada akhirnya, aku bikin genre fantasy-romance—yang entah apakah ada romancenya apa nggak itu ceritaku :")

Pasrah ajalah hasilnya gimana. Yang penting aku udah berusaha semaksimal mungkin.

Tapi, berkat tugas kali ini juga aku jadi tau seluk beluk halloween. Sejarahnya dari pertama kali ada halloween, macem-macem mitos dan cerita legenda hallowen, aku jadi tau apa dan siapa Jack O'Lantern itu, aku juga jadi tau gimana sih orang-orang di seluruh penjuru negeri merayakan Halloween. Karena meskipun sama, ternyata cara setiap negara merayakan halloween itu berbeda.

Dan berkat tugas kali ini juga, aku jadi lumayan stress dan uring-uringan hampir setiap malam—karena siangnya ngantor—selama 10 hari. Selain karena temanya yang sulit, aku juga ngerasa bego banget jadi gabisa cepet dapet ide :")

Apa lagi ya ... Hhmmm, sebenernya meski pun tugas ini bikin aku hampir nyerah, aku seneng dapat tantangan yang memacu adrenaline. Karena ... Kadang kalau nggak dipecut begini, mana bisa berkembang, mana bisa tau dan ngerasain gimana sulitya bikin tema halloween yang kudu dipasangkan dengan genre romance. Yah ... intinya ada plus minusnya sih dari tugas ini. Hehee.

Itu aja kak. Kalau diterusin, aku bisa nulis terus sampe jadi flash fiction part 2 ini 😭
*

Assalamualaikum, Kak Pur.

Kesan nulis 10 hari:
Rasanya dag dig dug pyar, Kak Pur. Isi kepala kayak lomba gitu, Kak. Pokoknya rasanya ruwet, apalagi deadlinenya barengan ama revisi skrispi😂
Pas di jalan, lagi ngetik skripsi, aku bertanya-tanya dalam hati. "Apa, ya? Idenya apa, nih? Aduh, udah H- berapa ini?" Terus pas udah mulai ngetik rasanya greget. Gregetnya kayak mau nangis😂 Terus Kak, aku gak begitu ngerti sama yang berbau fantasi termasuk halloween. Jadi, nulis kemarin itu benar-benar tantangan luar biasa😍

Tapi di sisi lain aku senang kalau ada deadline2 gitu karena lebih terarah kalau ngerjain sesuatu. Pas udah kelar, dibayar sama rasa lega yang lebih dari luar biasa😂

Makasih.
*

Kesan pesan nulis cerpen :

Lumayan bikin otak muter-muter buat menyesuaikan tema dan genre.
Tapi seru siiih. Apalagi tim deadline. Bikin dag dig dug seeeerrrr.. 😆😆
*

Assalamualaikum kak puri. Mau kumpul tugas ngasih kesan.

Kesanku nulis cerpen halloween dalam 10 hari, pastinya campur aduk sih. Sebelumnya aku belum pernah nulis cerpen dengan tema ini. Meskipun bisa riset karena ada internet, tetap aja berasa tantangannya. Belum lagi nulisnya nggak hanya fokus tentang halloween aja yang menonjol sama 'hal-hal menyeramkan', tapi juga romance. Awal nerima ide itu, kaget. Gimana caranya menyatukan tema halloween tapi bergenre romance? Untung sempat dapat sedikit pencerahan hasil diskusi di grup sampai bisa dapat ide nulis cerita. Ketika pada akhirnya ceritaku berhasil ditulis, aku senang dan juga lega. Semoga sesuai dengan ekspektasi. Mixed-feeling banget pokoknya nulis cerpen kali ini.
*

Kesan :
Selama menulis 10 hari ini, dengan tema dan genre tersebut, saya menjadi keluar dari zona nyaman, karena sebelumnya belum pernah menulis tema Halloween. Juga belajar bagaimana mengaplikasikan sebuah tema. Ini bener-bener tugas yang bagus 👌
Pesan :
Kalau bisa datelinenya sedikit dilamain kak, soalnya kalo lagi sibuk agak kerasa 😭 kayak aku yang kelas 12, tapi sebenernya juga buat aku bisa manage waktu ❤ (dan udah dilaksanin sih di tugas selanjutnya 😉❤)
*

Kesan selama menulis cerpen 10 hari adalah, merasa tertantang buat nulis menggunakan deadline. Jujur, aku tipikal yang gak bisa dikonsep, nulis itu sesukanya, sebebasnya. Terus tiba-tiba ada tugas ini. Tema ditentukan sempat kocar-kacir, akhirnya ada satu teman memberikan ide sesuai tema aku nulis, riset dan segala macam. Awalnya kesulitan merangkai kata, pas sudah setengah jalan kebablasan jadi 7000 kata. Hahaha, asli ngeselin banget! Mana harus dipotong lagi, baca lagi, sampai semua temanku di sini tak suruh baca dulu. Tanya, sudah okay belum, setelah mereka bilang okay baru aku kirim. Legaaaaaaaaaaa ternyata aku bisa, hanya saja terkadang rasa malas mendominasi. Pengalaman sangat berharga 🌻

Selama ikut GF beberapa bulan ini, banyak sekali pelajaran yang bisa diambil termasuk soal tema yang menyadarkan kalau kita bisa keluar dari zona nyaman.
*

Menurutku pribadi, Kak, menulis cerpen dalam waktu 10 hari bukan hal yang mudah apalagi kalau ditambah dengan genre yang sama sekali tidak kukuasai. Namun, itu cukup membantuku dalam belajar menulis genre yang bukan "aku banget."

Intinya bagus untuk memacu adrenalin. Sekian.
*

Assalamualaikum Wr. Wb. Hai Kak Pur, aku Diana mau menyampaikan pesan dan kesan aku selama menulis cerpen tema Halloween kemarin.

Kesannya, tentu saja merasa tertantang dengan tema Halloween dan Romance yang dikombinasikan menjadi satu, tentu juga harus pandai-pandai memutar otak untuk membuat konsep ide cerita tersebut. Namun, alhamdulilla selesai meski mepet.

Pesannya, mungkin dalam waktu singkat, bisa dibuat menulis cerita mini saja, dilihat dari anggota GF mungkin banyak yang sibuk di real life, ya.

Terima kasih, mohon maaf jika ada kata-kata yang menyinggu.

Wassalamualaikum Wr. Wb.
*

Nama : Juwita Nurpriyanti

#Kesan-kesan menulis cerpen selama 10 hari di GF:

Secara pribadi, tugas membuat cerpen dengan tema Halloween sangat menantangku. Karena ini kali pertama nulis dengan tema itu, apalagi genre utamanya adalah Romance. Tugas yang selama 10 hari pun, membuatku belajar untuk nggak ngerjainnya pas DL, karena ribet sendiri karena harus ngejar waktu. Tapi seru juga sih.

Aku pribadi, belajar banyak hal. Karena aku cukup sulit buat cerpen, jadi banyak belajar juga. Bahkan, harus banyak riset karena jarang ungkit tema ini.

The bestlah, GF💕
*

Kesan tugas menulis cerpen dalam 10 hari:

Bagiku pribadi, tugas menulisnya tidak memberatkan. Kebetulan yang memberatkan bagiku pribadi adalah temanya. Sistem beliefs-ku kebingungan kak. Jujur aja, aku menganggap halloween itu sebuah ritual. Beda sama valentine, aku masih percaya valentine itu bukan ritual keagamaan tp strategi marketing cokelat 🤣

Ku ga tau tulisanku bakal bener apa nggak, akhirnya memutuskan ga pakai atribut maupun kata "Halloween" itu sendiri. Cuma esensi ada hantu di ujung oktober itu.

Lebih kurangnya aku mohon maaf ya kak 😁
*

Kesan mengikuti challenge 10 GF sangat tegang dan amazing banget. Dengan tema dan genre yang sudah ditentukan, otomatis membuat challenge tersendiri. Overall, sangat bagus buat mengasah skill menulis.
Thank you, GF... ☺️☺️
*