Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Ch 4. Debut II

Happy Reading Minna 😊

Maaf kalau mungkin masih ada typonya 😅 semoga kalian suka dengan chapter ini

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Ten pov

Sudah 5 tahun berlalu semenjak aku mengikuti Kujo san, dan sudah 3 tahun aku mencari adik kembarku yang hilang tanpa kabar

ceritanya dimulai saat 2 tahun setelah aku pergi mengikuti Kujo san, saat itu aku di ijinkan untuk mengunjungi keluargaku sebelum aku berangkat sekolah di luar negri, aku sangat senang bisa bertemu kembali dengan keluargaku saat itu, namun takdir berkata lain, yang kudapat bukannya sambutan hangat dari mereka namun justru berita memilukan dari mereka

" kamu nak Ten ya ? Maafkan aku harus membirutahukan ini tapi kedua orang tuamu meninggal dalam kecelakaan " itulah yang dikatakan oleh tetangga sebelah rumah lamaku, aku tercekat, rasanya aku ingin berteriak dan menangis saat itu,namun kutahan, dan pada akhirnya aku hanya bisa menangis dalam diam saat itu.

Tapi tunggu bukankah dia hanya menyebutkan orangtuaku saja, bagaimana dengan Riku ?

" permisi...bagaimana dengan Riku adikku? " tanyaku, nadaku agak bergetar

" oh..Riku chan ya, dia juga sempat mengalami kecelakaan tapi dia selamat, aku tidak tau sekarang dia ada dimana, tapi yang kudengar dia sepertinya di tinggal dengan orang lain, kuharap dia baik baik disana " 

" maaf ,kalau boleh tau dia tinggal dengan siapa ? "

" maafkan aku, aku juga tidak mengetahuinya, maaf tidak bisa membantu "

setelah mendengarnya, aku bertekad akan menemukannya dan membawanya bersamaku, bukannya aku tidak bisa mempercayai keluarga barunya, tapi rasa khawatir di hatiku terus terusan muncul saat memikirkan Riku ,aku tidak bisa tenang setelah melihat keadaan Riku yang sebenarnya

Aku pun meminta Kujo san untuk tetap bersekolah di jepang agar aku bisa leluasa mencari Riku, aku berusaha keras meyakinkan Kujo san agar menyutujui permintaanku, pada akhirnya dia mengijinkanku tetap tinggal dan bersekolah di jepang, hal itu membuatku merasa lega dan sekaligus senang , aku sangat berterimakasih atas pengertian Kujo san saat itu.

Sambil bersekolah dan menjalani pelatihan manjadi Idol aku terus mencari keberadaan adik kembarku itu , waktu terus terlewati hingga sudah 3 tahun aku sudah menjadi Idol dari unit bernama Trigger , aku berusaha keras dengan pekerjaanku sekarang agar bisa memenuhi janjiku terhadap Kujo san sekaligus berharap agar Riku dapat melihatku dan medatangiku sendiri, namun sampai sekarang tidak ada kabar darinya sama sekali.Aku cukup frustasi mencarinya kemana mana, rasanya dia seolah sedang bersembunyi dariku.

Ten pov end

" hoi Ten, ada dengan berkas berkas itu? Apa kau sedang mencari seseorang atau apa?" Tanya pria bernama Gaku melihat banyak berkas di sebelah Ten yang saat ini sedang dusuk di sofa sambil membaca salah satu berkasnya itu.

" itu bukan urusanmu Soba man , aku sedang sibuk saat ini ,jadi jangan ganggu aku " ketus Ten tanpa mengalihkan pandangannya dari berkasnya itu, sedangkan lawan bicaranya hanya menahan kesal mendengar balasan Ten tadi " dasar kau bocah , aku menanyakanmu baik baik dan balasanmu seperti itu " ucapnya kesal, namun tidak dipedulikan Ten kali ini

" HOI..KAU MENDENGARKU TIDAK " bentak Gaku makin kesal

" sudahlah Gaku , Ten juga, Gaku hanya menghawatirkanmu yang terus terusan sibuk dengan berkas berkasmu itu " ucap pria bernama Ryu berusaha menenangkan temannya

" hoi Ryu , siapa yang khawatir " sangkal Gaku

" kau juga menajalani pekerjaan idolmu tanpa istirahat, kami berdua khawatir dengan kesehatanmu, jika ada masalah ceritakanlah pada kami berdua , bukankah kita bertiga adalah satu tim " imbuh Ryu tidak memperdulikan sahutan Gaku tadi, Ten menoleh ke arah Ryu , ia melihat tatapan khawatir dari teman seperjuangannya itu, tatapan Ten melembut, ia menghela nafas panjang dan mulai bercerita

" sebenarnya aku sedang mencari adik kembarku " Ryu dan Gaku terkejut mendengar pernyataan Ten

" adik?...kau punya adik Ten ? Apalagi kembar  " tanya Gaku yang dijawab anggukan oleh Ten

" kami kembar franetal jadi tidak benar benar mirip seperti kembar lainnya, adikku punya penyakit kronis sejak lahir, saat aku tau orang tua kami meninggal, saat itu juga aku mengetahui Riku tinggal dengan orang lain "

" Riku ? " tanya Gaku penasaran

" Nanase Riku, itu adalah nama adik kembarku " jawab Ten dengan senyuman sendunya , ia mengingat kembali wajah polos adiknya itu saat sebelum ia meninggalkannya, Gaku dan Ryu ikut merasakan sedih melihat wajah Ten seperti itu

" tapi bukankah bagus dia jadi tidak sendirian " ucap Ryu mencoba menghibur Ten

" justru karena ia tinggal oleh orang yang tidak kuketahui maka dari itu aku khawatir, aku takut dia tidak diperlakukan baik oleh keluarga barunya , sudah 3 tahun aku mencarinya,aku tidak bisa tenang sebelum memastikannya sendiri bahwa dia baik baik saja " keduanya langsung terdiam apalagi melihat Ten dengan ekspresi yang tidak bisa dibaca lagi seperti itu

" kalian bertiga segera bersiaplah, jangan lupakan malam ini kalian akan tampil di music festa " ucap Anesagi manajer Trigger yang tiba tiba masuk ruangan " ada apa dengan suasana berat ini ? " imbuhnya menyadari ketiga artisnya tidak dalam mood yang baik

" tidak ada apa apa, kalau begitu kita harus segera bersiap " ucap Ten mengalihkan pembicaraan

" baiklah kalau begitu, aku sudah menyiapkan mobil untuk kalian, kalian segeralah keluar " Anesagi pun keluar tanpa mencari lebih tau apa yang terjadi , Ten membereskan berkas berkas miliknya dan bergegas keluar, namun sebelum keluar dari pintu kata Gaku membuat langkahnya terhenti
" Ten, biarkan aku juga membantu mencari adikmu itu, jaringan informasiku sangatlah terpecaya, aku yakin tidak butuh waktu lama lagi untuk menemukannya "

" aku juga ikut bantu mencarinya Ten , jadi tenang saja " imbuh Ryu dengan senyumannya

" Gaku...Ryu..Terimakasih " ucap Ten tersenyum lembut, ia agak tersentuh dengan kebaikan teman temannya, Gaku dan Ryu tertegun melihat senyuman tulus dari teman setimnya itu, ini pertama kalinya mereka melihat senyuman Ten seperti itu.
" tapi yang terpenting sekarang kita harus fokus dulu dengan pekerjaan kita saat ini, kita harus propesional ,jangan sampai kita mengecewakan para fans nanti " ucap Ten lagi dengan wajah yang langsung berubah datar, tidak lupa nada biacaranya yang tajam membuat mood yang tadi membaik kembali memburuk

" dasar kau bocah, suasana tadi sudah bagus bagusnya langsung kau hancurkan dalam hitungan detik " ucap Gaku menahan kesalnya , sedangkan untuk Ten ,dia hanya mengacuhkan dan membelakangi mereka berdua

" kalian berdua kumohon jangan bertengkar lagi " ucap Ryu agak tertekan dengan pertengkaran kedua temannya

" ayo kita pergi " Ten berjalan meninggalkan mereka berdua di belakang, tanpa diketahui keduanya , Ten tersenyum lagi memikirkan kedua temannya itu.

" are...dimana manajer ? " tanya Yamato mencari keberadaan Tsumugi, saat ini Idolish7 dan Tsumugi berada di luar ruang ganti mereka, mereka berkeliling untuk menyapa artis artis lainnya yang akan tampil di acara music fiesta juga

" kau benar, apa dia tadi terjebak oleh kerumunan dan tersesat ?" Ucap Sogo aga panik

" tenanglah semua, mungkin dia masih ada di ruang ganti, aku akan kesana memeriksanya " ucap Iori bergegas menuju ruang ganti Idolish7 , sesanpainya disana Iori  melihat orang mencurigakan baru saja keluar dari ruangan itu, Iori mencoba memanggilnya ,namun orang itu justru kaget dan langsung melarikan diri ,Iori ingin mengejarnya karena mencurigakan, tetapi karena ia akan tampil nanti ,ia tidak ingin menghabiskan energinya hanya untuk mengejaf orang tidak jelas.

Iori beralih ke arah dalam ruangan, ia dikejutkan dengan betapa berantakannya ruangan itu seperti habis kemasukan pencuri, tidak lama Tsumugi muncul dari arah samping menghampiri Iori " maaf Iori san, aku tadi tersesat, kita akan tampil sebentar lagi jadi mohon bersiaplah...Iori san ?" Tsumugi merasa aneh panggilannya tidak digubris , staff pun datang memberi tau mereka berdua untuk segera menyusul anggota lainnya yang ternyata sudah berada di belakang panggung, Iori dan Tsumugi akhirnya menyusul yang lainnya namun pikiran Iori masih memikirkan kenapa ruang ganti mereka seperti itu dan juga orang asing yang baru saja keluar dari ruangan mereka, tanpa ia sadari ,Iori malah mengacaukan penampilan Idolish7 karena melamun memikirkan hal tadi saat penampilan mereka.

Di sisi lain , tepatnya di ruang studio milik Mafu Mafu. Riku, Mafu Mafu dan Soraru sedang melakukan rekaman untuk project lagu baru mereka yang akan dijadikan lagu opening dari sebuah anime tertentu, setelah selesai rekaman, Riku mengajak kedua teman Utaitenya untuk menonton penampilan Idolish7 di tv

" aku tidak sabar ingin mendengar lagu buatanmu Erin, pasti sangat bagus seperti biasa " ucap Mafu Mafu menyalakan tvnya

" hehe terimakasih, tapi aku masih belum ada apa apanya dengan Mafu san yang sudah propesional dalam menciptakan lagu sendiri, aku masih pemula " ucap Riku menggaruk sebelah pipinya yang tidak gatal

" kau harus lebih percaya diri lagi Erin, menurutku lagu dan suaramu sudah menggapai hati banyak orang " ucap Soraru menepuk sebelah pundak Riku

" itu benar, bahkan fansmu sangat banyak, aku dan Soraru san salah satunya " imbuh Mafu Mafu  tersenyum lebar

Wajah Riku agak memerah, ia merasa sangat senang dan juga agak malu dipuji oleh keduanya, Riku mengalihkan pandangannya mencari sesuatu untuk pengalihan, " oh..sudah dimulai " ucap Riku melihat Idolish7 mulai tampil di tv , semuanya menontonnya dengan senyuman berharap penampilan Idolish7 dapat menghibur mereka, namun senyuman mereka memudar setelah melihat beberapa kesalahan yang dilakukan Idolish7 dan membuat penampilan mereka berantakan.

" ada apa dengan mereka ? Biasanya penampilan mereka sangat hebat dan memukau " gumam Riku pelan namun masih bisa di dengar lainnya, Riku merasa agak kecewa dengan penampilan mereka ,namun ia lebih menghawatirkan keenam temannya itu, ia berpikir mungkin telah terjadi sesuatu

" mengecewakan " ucap Soraru dingin, suara dingin dari Soraru menarik perhatian Riku dan Mafu Mafu

" apa mereka tidak bisa membawakan lagumu dengan baik? bukankah impianmu adalah membuat orang orang bahagia dan tersenyum lewat lagumu, melihat mereka seperti ini bukannya malah tersenyum ,tapi hanya membuat kecewa saja " Soraru sangat kecewa dengan penampilan keenam idol tersebut, ia juga marah karena lagu yang ditulis sepenuh hati oleh temannya malah dibawakan dengan cara setengah setengah seperti itu.

Soraru , Mafu Mafu dan Riku, ketiganya sudah saling mengenal cukup lama bahkan sebelum Riku menjadi Utaite, maka dari itu hubungan mereka bertiga lebih erat dibanding Utaite lainnya, Soraru dan Mafu Mafu mengagumi sosok Riku yang pantang menyerah dengan impiannya itu walau dengan keterbatasan tubuh yang dimilikinya, mereka bahkan menganggap Riku seperti adik mereka karena sifat polos dan imut yang dimiliki Riku, nama Utaite Riku yaitu Erin, mereka berdua memanggil Riku dengan nama Erin sebagai panggilan akrab mereka sejak hubungan mereka bertiga semakin erat.

keduanya juga sangat suka mendengar Riku saat bernyanyi, suara indah Riku membuat hati mereka hangat sekaligus tenang .Maka dari itu Soraru marah dengan mengeluarkan komentar dinginnya kepada Idolish7 setelah melihat penampilan mereka yang gagal, sedangkan untuk Mafu Mafu, ia hanya diam namun rasa kekecewaan terlihat di wajah sendunya itu.

" Soraru san , Mafu san, aku yakin disana terjadi sesuatu hingga membuat penampilan mereka seperti itu, biasanya mereka tampil dengan sangat baik, jadi kumohon maafkan tampilan mereka hari ini, aku percaya selanjutnya mereka akan tampil lebih baik dari biasanya " ucap Riku membela Idolish7, mendengar itu Soraru hanya menghela nafas panjang , ia memegang sebelah bahu Riku sambil tersenyum sendu dan berkata " kau benar, maaf tadi aku terbawa perasaan " Riku hanya menggeleng pelan kepalanya lalu tersenyum lembut sebagai jawaban
' tidak apa apa ' pada Soraru 

' tapi dengan begini mereka tidak bisa debut bersama, aku harap mereka baik baik saja ' batin Riku yang masih menghawatirkan Idolish7

Ding

Tiba tiba Riku mendapat pesan dari Banri , isinya berupa ajakan berlibur untuk menghibur Idolish7 , mereka akan berlibur ke suatu tempat dan akan mengadakan barbeque. Riku pun pulang dengan diantar oleh Soraru menggunakan mobilnya


" udara disini sangat segar " ucap Sogo merenggangkan tubuhnya setelah keluar dari mobil

" whoa!! Lihat itu, disini ada sungai " ucap Mitsuki bersemangat

" kami juga tau begitu melihatnya " ucap Yamato datar

" Nanase san, apa mau kubantu membopongmu ke kursi roda " tawar Iori mencoba membantu Riku yang masih duduk di dalam mobil

" tidak usah, aku bisa sendiri kok, tapi apa bisa kau dekatkan kursi rodaku ke pintu mobil " tolak Riku tersenyum ramah , Banri datang menghampiri Riku dan langsung membopong Riku ke kursi roda

" Nii-san , aku bisa sendiri "

" jangan memaksakan diri Riku, bukankah sangat sulit melakukannya sendiri "

" padahal aku bisa sendiri " gerutu Riku mengembungkan kedua pipinya kesal

" orang yang imut " gumam Iori pelan, ia tanpa sadar mengatakan itu, Riku dan Banri menoleh ke Iori bingung, mereka mendengar apa yang digumamkan Iori nanun tidak jelas ,

" apa kau mengatakan sesuatu Iori ? " tanya Riku

" tidak, tidak ada apa apa " jawab Iori memalingkan wajahnya

" baiklah semuanya, kita bagi menjadi kelompok memasak, kelompok memancing, dan kelompok api, Shou dan Tama kalian di kelompok memasak, Ichi dan Mitsu di kelompok memancing, sedangkan aku ,Nagi dan Manajer di kelompok api"  ucap Yamato menginstruksi membernya

" bagaimana denganku ? " tanya Riku yang juga ingin melakukan sesuatu

" Riku, kau akan bersamaku dan juga ketua, kita akan mendiskusikan sesuatu " ucap Banri sambil mendorong Riku ,mereka pergi menjauh dari kelompok idol bersama Otoharu

Mereka bertiga duduk santai di tempat peristirahatan sambil menunggu Idolish7 selesai mengerjakan tugas masing masing

" jadi, apa yang akan kita diskusikan ? "

" aku ingin memintamu merubah sedikit lagu sebelumnya, untuk debut Tamaki kun dan Sogo kun nantinya "

" jadi memang hanya mereka berdua saja ya..." lirih Riku dengan perasaan sedih, ia ingin keenamnya debut bersama, " apa memang tidak bisa nereka semua debut bersama? " tanya Riku sesih kepada Otoharu

" sayangnya untuk saat ini terlalu dini bagi mereka, terlalu beresiko untuk mendebutkan mereka berenamr mereka adalah anak anak yang kuat, aku percaya mereka bisa menghadapinya dan akan debut bersama nanti sebagai Idolish7 , maka dari itu Riku, aku ingin kau juga percaya pada mereka " Riku tertegun mendengar apa yang dikatakan Otoharu,ia beralih melihat ke arah Idolish 7 yang tidak jauh dari mereka

" aku sudah mempercayai mereka sejak awal " ucap Riku melihat Idolish7 sambil tersenyum, Otoharu dan Banri juga ikut tersenyum

Iori dan Mitasuki kembali dengan membawa tangkapan ikan yang banyak, lalu mereka segera membakar ikan itu dengan api yang dinyalakan kelompok Yamato, tidak lama Sogo dan Tamaki juga sudah selesai dengan masakan Kari mereka, Riku juga ingin melakukan sesuatu tetapi dicegat oleh Banri dan juga Iori karena mereka tau bahwa Riku orang yang ceroboh, ia bisa saja menghancur beberapa piring dan gelas yang ada di sekitarnya tanpa sengaja.

" ini Nanase san porsi untukmu " ucap Iori menyediakan bagian Riku

" Iori, aku bisa sendiri " gerutu Riku cemberut

" Riku kun apa kau mau teh hangat ? " tawar Sogo menyodorkan teh panah yang sejak kapan ia buat

" terimakasih Sogo san ,itu menghangatkan dadaku " ucap Riku tersenyum

" Rikkun apa kau mau ousama puding ?" Tawar Tamaki menyodorkan pudingnya yang tinggal setengah

" Hora Tamaki, bukankah tidak sopan memberikan makanan sisamu itu, Riku apa kau mau tambahan ikan lagi ?" tegur Mitsuki ,ia juga menawarkan ikan yang sudah dibakar

" oh..Riku, apa kau ingin tambah lagi ?" Tanya Nagi

" oni-san juga akan memberikan bir punyaku jika kau mau " tawar Yamato yang sudah meminum birnya

" hoi ossan, jangan menawarkan itu pada anak dibawah umur " ucap Mitsuki memukul pelan kepala Yamato

Riku senang teman temannya peduli dengannya , sekaligus merasa agak aneh dengan sikap mereka yang memberikan kebaikan mereka lebih dari biasanya, seolah mereka memang sengaja berbuat begitu agar membuat hatinya senang

Malam pun tiba, Riku keluar disaat semua sudah tidur,ia ingin melihat bintang bintang yang terpajang di langit, tetapi ia tidak sadar bahwa ada satu orang yang belum tidur dan mengikutinya dari belakang.

udaranya sangat dingin namun karena Riku sudah mempersiapkan diri dengan jaket tebalnya ia jadi terlindungi dari hawa dingin. Ia memikirkan akan mengubah lagu sebelumnya seperti apa nanti, ia melihat langit langit mungkin saja mendapat inspirasi, ia teringat kenangan dirinya bersama kembarannya saat masih kecil, ia ingat saat itu ia yang terus berdiam di kamarnya tanpa tau dunia luar sangat ingin melihat kumpulan bintang karena saat itu ia kebetulan membaca buku tentang bintang, namun karena penyakitnya ia tidak diperbolehkan keluar apalagi saat malam hari, Riku sedih tetapi disaat bersamaan ia mengerti kekhawatiran mereka, kembarannya tidak tega melihat adiknya berwajah sedih, ia berusaha menghibur adiknya itu, Ia menghibur Riku dengan menyanyi , hanya itulah yang ia tau untuk menghiburnya. Kenangan kedua anak kembar yang saling tertawa dan bahagia tidaklah hilang dari kepalanya, memikirkannya kembali membuat Riku sangat merindukan kakak kembarnya itu.

Riku mulai bernyanyi, ia memang biasa bernyanyi untuk meluapkan perasaanya,tanpa sengaja Riku menciptakan beberapa lirik lagu yang baru dengan melody lagu sebelumnya, lirik lagu itu menggambarkan perasaan rindu sekaligus sedih dengan kakaknya

Riku menghentikan nyanyiannya karena ia sadar ada seseorang dibelakangnya, ternyata itu adalah Iori yang sudah ada dibelakannya sejak awal

" eh!! Iori, kau belum tidur,sedang aoa kau disini ? " tanya Riku agak terkejut dengan kehadiran Iori

" aku tidak bisa tidur, dan kebetulan aku melibat Nanase san keluar, maka dari itu aku memutuskan mengikutimu karena takut terjadi sesuatu " jawab Iori menjelaskan

" dasar kau ini, aku tidak keluar terlalu jauh dari vila , tapi...yang tadi...apa kau mendengarnya ? " Iori mengangguk sebagai jawaban

" uwaahh..memalukan, ini pertama kalinya aku bernyanyi di depan orang lain selain Nii-san dan teman Utaiteku " ucap Riku menutup wajahnya yang memerah malu

" itu tadi sangatlah bagus Nanase san, aku sangat menyu...maksudku itu adalah lagu baru yang sangat bagus Nanase san " ucap Iori yang hampir keceplosan, ia menyukai suara Riku setelah mendengarnya secara langsung, baginya suara Riku sangat indah bagaikan bintang jatuh, tanpa sadar ia sudah menjadi salah satu fans Riku sekarang

Keduanya diam setelah itu dan membuat kecanggungan yang cukup panjang

" Maaf Nanase san " itulah yang dikatakan Iori setelah kecanggungan itu, ia bingung kenapa Iori tiba tiba meminta maaf padanya " maaf tidak bisa membawakan lagu itu dengan baik sebelumnya, gara gara aku, penampilan kami jadi kacau ,padahal kami sudah mengatakan 'percayakan saja pada kami' ,tapi pada akhirnya aku mengacaukannya " imbuh Iori dengan wajah sedihnya, ia meminta maaf atas kejadian Music Fiesta sebelumnya

" pasti terjadi sesuatu kan ? Menurutku tidak mungkin seorang murid sma yang sempurna melakukan kesalahan seperti itu " ucapan Riku membuat Iori terdiam " yang berlalu biarlah berlalu, aku tau itu bukan sepenuhnya kesalahan kalian " ucap Riku  tersenyum 

" Nanase san " Iori merasa terharu mendengar ucapan Riku ,sejak hari itu Iori menghormati sosok Riku, ia kagum dengan sifat, suara, dan juga kebaikan yang dimiliki Riku

Hari hari berlalu, hari dimana dua dari keenam member Idolish7 akan Debut telah datang

" nama kalian berdua untuk debut adalah Mezzo, Osaka Sogo...Yotsuba Tamaki, kuharap kalian melakukan yang terbaik dalam pekerjaan kalian "
Ucap Otoharu

" baik " balas keduanya












Mezzo menjadi idol pendatang baru yang sangat terkenal dalam waktu singkat, mereka juga mendeklarasikan bahwa mereka adalah sebuah unit dari idol grub bernama Idolish7, mereka melakukan itu agar debut bersama keempat member lainnya semakin dekat , tidak mau kalah dengan Mezzo keempat lainnya menaikkan popularitas mereka melalui web internet, berkat kerja keras mereka hanya butuh waktu satu setengah bulan akhirnya mereka bisa melakukan debut bersama sebagai Idolish7

Riku merasa senang dengan perkembangan mereka, ia makin bersemangat menciptakan lagu baru untuk debut mereka, apalagi tidak hanya Idolish7 yang makin terkenal, Riku yang sebagai Erin juga makin terkenal karena lagu kolaborasinya dengan Mafu Mafu dan Soraru, apalagi itu adalah lagu Opening dari anime yang cukup terkenal, Subcribernya di youtube pun semakin bertambah.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro