Dua kawan beda kelas satu unit lagi cangkruk bareng,menikmati indahnya matahari tenggelam di ufuk barat. Mereka lagi ngopi santai ala-ala remaja +62.

Mereka yang author maksud adalah Adonis sama Koga.

"Bro,lu tadi nembak Anzu gimana?"tanya Adonis untuk memulai obrolan.

"Sukses,bro."tumben Koga,ga ngegas.

"Sukses diterima bro!?--"terkejut bukan main Adonis.

"--Sukses ditolak bro."ngenes sekali ya nasib anda.

"Lha...gimana ceritanya elu bisa ditolak bro?"

"Jadi gini..."

Koga sudah bersiap dandan ganteng sembari menenteng gitar di bahunya. Rencanaya ia bakal nembak Anzu yang tak lain adalah kalian sendiri.

Anzu udah di depan mata,gitar udah stand by buat digejreng,mental juga udah ok.

Satu tarikan nafas panjang,

Lagu Hanya Kamu karya Kufaku Band dilantukan oleh Koga Oogami dengan percaya dirinya,ia persembahkan pada Anzu.

Setelah 3 menit lagu tersebut memecahkan kaca satu akademi,konfesi cinta pun terucap "Gue suka sama lo.Mau ngga,elo jadi pacar gue?".

Seketika itu juga,dia ditampar Anzu.

"Eh bro,yang kasih saran elu buat nyanyiin itu lagu siapa? kok kayaknya gua udah paham jawabannya ya?" Adonis bertanya,tepat setelah Koga selesai bercerita.

"Leader kita bro,leader dari unit Undead. Rei Sakuma."jawabnya ngenes"Katanya kalo gue nyanyiin lagu itu,para cewek langsung terpikat ama gue."sambungnya.

"Iya sih bro,terpikat.Terpikat nampol elo tapi."

Meanwhile Rei di dalam petinya...

"Mampos kao,anjing peliharaan.Gua yang bakalan jadi pacar nya neng Anzu seorang! MUAHAHAHAHAHA!"

"Ano,aniki.Itu...dia kenapa ketawa-ketawa? ketawa nya jelek lagi."

"Gatau Yuuta-kun.Barangkali dia stres nge-jomblo mulu."

--♪--

jadi,gimana reaksi lo kalo ditembak macem gitu?