Card
"Selamat malam masyarakat, mari kita jajan cilok. Biaya di tanggung sendiri-sendiri karena uang Hibiki Wataru ini habis buat beli mawar!".
"Siapa suruh juga mretesi kembang mawar depan asrama. Suruh ganti sama pak marbot kan?".
"Maaf, ga nahan."
Eichi hanya bisa memandangi lelaki gondrong yang berjalan di sampingnya.
"Btw, card ku yang baru indah ya." ujar Wataru, mengalihkan topik.
"Telat seminggu sih ngomongnya, tapi aku sih owh aja." sa ae, Tensholihun. Lalu ia menyambung ucapannya "Card aku lebih indah sih, ada bagian belakang dirimu.".
"Lho, kenapa lebih indah?"
"Fetish."
"Oh."
Kok obrolan kalian mulai garing ya, tumben.
"Card saya yang bintang tiga ga kaget. Apa-apaan event buat orang bucin." Yuzuru yang habis tadarus nongol.
"Apa perlu saya throwback card-card kamu sama majikan tersayangmu? Saya punya banyak nih." kata Eichi, sedikit tajam namun tidak menusuk.
"Mboten, matur suwun." jawabnya, lalu berjalan pergi begitu saja.
"Nah, sampai dimana kita ngomong tadi?" tanya si Wataru. "Pas kamu ngomong 'oh'." jawab si Eichi.
"Oh...~" tuhkan garing lagi, kalian berdua kenapa sih. tumbEn gituLo ga emejOng emejing apalah itu.
Sekedar info guys, benda terbang (?) milik Wataru disita sama Keito. Pak Keito keras.
"Terus aja diem-dieman, sampai card gacha wagahai rilis."
"Eh, kakek, masih hidup ya? Ga kebakar pas tadarus tadi?"
"Bukannya kebalik ya? Habis baca qunut kok kamu masih nafas?"
Eichi sama Rei, kalo ketemu bawaannya pengen berantem. Akibat sisa pergelutan old fine sama Five Oddballs. Lukanya berbekas, ga sembuh-sembuh.
"Oh iya, kamu tadi bilang apa? Card gacha kamu rilis?" Rei diam, tapi matanya minta dicolok. Melotot jingan.
Eichi sedikit menyeringai"Ya maaf saja ya. Ketika Tempest Night kami mulai berkumandang, di situlah Gate of Abbys mu lenyap menghilang.".
"YAHAHAH HAYYUUK! AMEJINGGU~!" bernada, yang amejinggu nya.
"Semakin quarantine, bengecc dia menggerogoti akal sehatnya ya. Astaghfirullahal'adziim." Rei mengelus dada sabar. Untung bukan rekan satu unit, kalau satu unit kan lumayan di sekap dalam peti.
Peti yang terpisah sama Rei maksudnya, kan bukan mukhrim.
ea
--♪--
ooc dulu.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro